Anda di halaman 1dari 16

KIMIA UMUM

-Struktur Atom dan Molekul


Winwin Wiana, S.Pd, M.Ds
Feny Puspitasari, S.Pd, M.Ds
Atom merupakan bagian terkecil
penyusun suatu materi yang tidak
dapat dibagi lagi.

Diameter atom antara 3×10-9 m


sampai 1,5×10-8 m.

Bagian dalam atom terdiri atas inti


atom yang bermuatan positif
dan awan di sekitar inti atom yang
bermuatan negatif.

Awan di seputar inti atom ini


biasa disebut kulit atom.

Struktur Atom
Tentukan nama atom berikut!
ELEKTRON DALAM ATOM tersusun
berdasarkan tingkat energinya.
Penyusunan elektron ini dikenal sebagai
konfigurasi elektron.

Urutan pengisian elektron dimulai dari


kulit yang memiliki tingkat energi yang
lebih rendah sampai tingkat energi
yang lebih tinggi, sampai pada kulit
terakhir yang ditempati elektron sisa.

Elektron- elektron dalam inti bergerak


mengelilingi inti pada lintasan tingkat-
tingkat energi tertentu yang disebut
kulit atom.

Konfigurasi Elektron
Setiap kulit diberi nomor dan nama.
Penomoran dan penamaan kulit dimulai
dari yang terdekat dari inti.

Kulit pertama dinamai kulit K, kulit


kedua, ketiga, keempat, kelima,
keenam, dan ketujuh masing- masing
berurutan L, M, N, O, P,dan Q.

Jumlah maksimum
elektron tiap kulit
adalah 2n2
(n= nomor kulit)
Elektron yang berada di kulit terluar suatu atom disebut elektron valensi.
Elektron valensi suatu unsur menunjukkan golongan unsur tersebut dalam tabel
periodik.
Elektron valensi paling berperan dalam menentukan sifat kimia unsur.
Unsur- unsur dengan jumlah elektron valensi yang sama mempunyai kemiripan
sifat kimia.

Elektron Valensi
Tentukan Konfigurasi elektronnya dan
Elektron Valensinya sesuai Contoh
Atom Konfigurasi Elektron Elektron Valensi Golongan
Suatu atom dapat kehilangan/melepaskan elektron atau mendapat/menerima
elektron tambahan. Atom yang kehilangan/ melepaskan elektron, akan menjadi ion
positif (kation). Atom yang mendapat/ menerima elektron, akan menjadi ion
negatif (anion).

Ion
Ionisasi
adalah proses fisik
mengubah atom atau molekul
menjadi ion dengan
menambahkan atau
mengurangi partikel bermuatan
seperti elektron
atau lainnya
• Molekul adalah suatu agregat (kumpulan) yang terdiri dari sedikitnya dua atom
dalam susunan tertentu yang terikat bersama oleh gaya-gaya kimia (disebut juga
ikatan kimia).

• Suatu molekul dapat mengandung atom-atom dari unsur yang sama atau atom-atom
dari dua atau lebih unsur yang bergabung dalam perbandingan tertentu, sesuai
dengan hukum perbandingan tetap.

• Suatu molekul tidak harus berupa senyawa yang berdasarkan difinisi terbentuk dari
dua atau lebih unsur. Misalnya gas hidrogen adalah suatu unsur murni, tetapi terdiri
atas molekul-molekul yang masing-masingnya terbentuk dari dua atom H.
Sebaliknya, air adalah senyawa molekular yang mengandung hidrogen dan oksigen
dengan perbandingan dua atom H dan satu atom O. Seperti halnya atom, molekul
tidak bermuatan listrik (netral).

Stuktur molekul
• Molekul diatomik yaitu molekul yang hanya
mengandung dua atom. Molekul diatomik yang terdiri
dari dua atom yang berbeda contohnya adalah CO dan
HCl.

• Jika suatu molekul diatomik terdiri dari dua unsur yang


sama, misalnya H2 dan O2, ia disebut sebagai
homonuklir, sedangkan yang terdiri dari dua unsur
yang berbeda disebut sebagai heteronuklir. Ikatan
pada molekul diatomik homonuklir bersifat kovalen dan
non-polar.

• molekul poliatomik yaitu molekul yang mengandung


lebih dari dua atom.

Molekul Diatomik dan Poliatomik


Contoh stuktur molekul
diatomik dan poliatomik
• Dalam teori kinetika gas, istilah molekul sering digunakan
untuk merujuk pada partikel gas apapun tanpa bergantung pada
komposisinya. Menurut definisi ini, atom-atom gas
muliadianggap sebagai molekul walaupun gas-gas tersebut
terdiri dari atom tunggal yang tak berikatan.
• Sebuah molekul dapat terdiri atom-atom yang berunsur sama
(misalnya oksigen O2), ataupun terdiri dari unsur-
unsur berbeda (misalnya air H2O). Atom-atom dan kompleks
yang berhubungan secara non-kovalen (misalnya terikat
oleh ikatan hidrogen dan ikatan ion) secara umum tidak
dianggap sebagai satu molekul tunggal.
• Struktur molekul adalah penggambaran ikatan-ikatan unsur atau atom yang membentuk
molekul. Molekul terdiri dari sejumlah atom yang bergabung melalui ikatan kimia, baik itu
ikatan kovalen, ikatan hidrogen dan ikatan ion, serta ikatan-iktan kimia lainnya. Dan atom
tersebut berkisar dari jumlah yang sangat sedikit(dari atom tunggal, seperti gas mulia)
sampai jumlah yang sangat banyak (seperti pada polimer, protein atau bahkan
DNA). Bentuk molekul, yang berarti cara atom tersusun di dalam ruang, mempengaruhi
banyak sifat-sifat fisika dan kimia molekul tersebut. Kebanyakan molekul mempunyai
bentuk yang didasarkan kepada lima bentuk geometri yang berbeda.
• Molekul-molekul di dalam berikatan, mengacu pada beberapa aturan dan bentuk-bentuk
ikatan kimia. Apabila molekul ingin berikatan harus sesuai dengan aturan-aturan atau syarat-
syarat unsur-unsur tersebut dalam membentuk sebuah molekul. Karena tidak sembarang
suatu unsure membentuk molekul.
• Molekul didefinisikan sebagai sekelompok atom (paling sedikit dua) yang saling berikatan
dengan sangat kuat (kovalen) dalam susunan tertentu dan bermuatan netral serta cukup
stabil. Menurut definisi ini, molekul berbeda dengan ion poliatomik. Dalam kimia
organik danbiokimia, istilah molekul digunakan secara kurang kaku, sehingga molekul
organik dan biomolekulbermuatan pun dianggap termasuk molekul.
• Dalam teori kinetika gas, istilah molekul sering digunakan untuk merujuk pada partikel gas
apapun tanpa bergantung pada komposisinya. Menurut definisi ini, atom-atom gas
muliadianggap sebagai molekul walaupun gas-gas tersebut terdiri dari atom tunggal yang tak
berikatan.
• Sebuah molekul dapat terdiri atom-atom yang berunsur sama (misalnya oksigen O2),
ataupun terdiri dari unsur-unsur berbeda (misalnya air H2O). Atom-atom dan kompleks yang
berhubungan secara non-kovalen (misalnya terikat oleh ikatan hidrogen dan ikatan ion)
secara umum tidak dianggap sebagai satu molekul tunggal.
• Teori Domain Elektron adalah suatu cara meramalkan
bentuk molekul berdasarkan tolak-menolak elektron-
elektron pada kulit luar atom pusat. Teori Domain
Elekton akan menjelaskan susunan elektron dalam suatu
atom yang berikatan. Posisi elektron ini akan
mempengaruhi bentuk geometri molekulnya dan bentuk
geometri ini akan dijelaskan melalui
teori VSEPR(Valence Shell Electron Pair Repulsion).
• Teori VSEPR (Valence Shell Electron Pain Repulsion) yaitu
teori tolak menolak pasangan – pasangan elektron pada kulit
terluar atom pusat.Teori ini menekankan pada kekuatan tolak
menolak diantara pasangan -pasangan elektron pada atom
pusat urutan kekuatannya adalah sebagai berikut :Pasangan
Elektron Terikat (PET) ; Pasangan Elektron Bebas (PEB).
• Domain Elektron berarti kedudukan electron atau daerah
keberadaan elektron. Jumlah domain elektron ditentukan
sebagai berikut:
• Setiap elektron ikatan (apakah ikatan tunggal,rangkap dua atau
rangkap tiga) berarti 1 domain
• Setiap pasangan elektron bebas berarti satu domain.

Anda mungkin juga menyukai