Anda di halaman 1dari 10

PPOK

 Penyakit Paru Obstrukstif Kronis (PPOK)  penyakit atau gangguan


paru yg memberikan kelainan ventilasi berupa obstruksi saluran
pernapasan yg bersifat progresif dan tdk sepenuhnya reversible
 Obstruksi berkaitan dgn respon inflamasi abnormal paru terhadap
partikel asing atau gas berbahaya.
 PDPI 2011  bronkritis kronis dan emfisema tidak dimasukan definisi
PPOK, karine bronkritis kronis  dx klinis ; emfisema  dx patologi
 Bronkritis kronis  gangguan klinis yg ditandai dgn peningkatan
pembentukan mucus dan bermanifestasi sbg batuk kronil
 Emfisema  perubahan anatomis parenkim paru yg ditandai dgn
pembesaran alveoulus dan duktus alveolaris serta destrusi dinding
alveolar.
- Penyebab terpenting
Asap Rokok - Asap rokok  prevalensi tinggi sbg penyebab gejala respirasi & gang. Funsi paru
- Tergantung dari dosis, lamanya dan banyaknya jumlah (indeks brinkman)

Asap rokok

Dalam ruangan

Polusi udara Asap kompor Kayu, serbuk gergaji, batu bara & minyak tanah

Luar ruangan

- Selalu terpajan o/ oksidan endogen (drsel fagosit & sel tipe lain) dan eksogen (asap rook, polutan)
Stres oksidatif - Ketidak seimbangan oksidan – anti oksidan stress okdidatif  kerusakan paru & aktifitas molecular sbg awal inflamasi
 memegang peran penting pd pathogenesis PPOK
FAKTOR
RISIKO
- Kekurangan alpha-1 antitrypsin sbg inhibitor dr protease serin
Gen
- Kromosom 2q7, TGF-1, mEPHX1 dan TNF (belum pasti)

Tumbuh kembang paru Studi metaanalisis  BBL mempengaruhi nilai VEP pd masa anak

- Pajanan polusi dalam / luar


Sosial ekonomi
- Nutrisi yg jelek

Penderita asma 12x lebih tinggi resiko terkena


Asma
PPOK
PATOFISIOLOGI

 obstruksi aliran udara  perubahan fisiologi utama pd ppok 


diakibatkan perubahan khas pd saluran pernapasan bag.
proksimal, perifer, parenkim dan vaskularisasi karena inflamasi kronik
dan perubahan structural paru
 Keadaan normal  radikal bebas & antioksidan seimbang  ada
gang keseimbangan  kerusakan paru
Pelepasan factor Merangsang
kemotaktik
neutrophil
Gas polutan neutrophil (IL 8 &
leukotriene ab4), melepas
TNF, MCP & ROS protease

Merusak
Aktivasi sel
Stress oksidan
makrofag alveolar
jaringan ikat
parenkim paru

Kerusakan
Terjadinya Kerusakan sel & dinding alveolar
peroksidasi lipid inflamasi & hipersekresi
mukus
GEJALA KLINIS

1. Batuk kronis  selama 3 bulan dalam 2 th terakhir, tdk hilang dgn


pengobatan, sepanjang hari / intermiten. Kadang terjadi pd
malam hari
2. Berdahak kronik  peningkatan prod sputum. Pada pagi hari
ketika bangun tidur
3. Sesak napas  saat aktivitas.
Klasifikasi
DIAGNOSIS

 Indikator kunci untuk menegakan dx PPOK


1. Sesak
2. Batuk kronik
3. Batuk kronik berdahak
4. Riwayat terpajan factor resiko
 Anamnesis  riw. Merokok / bekas perokok, riw. Terpajan zat iritan
 Px. Fisik  inspeksi (pursed lips breathing, barrel chest dll) ; palpasi
(pelebaran SIC, fremitus melemah) ; perkusi (hipersonor, batas
jantung mengecul) ; auskultasi (SDV normal/lemah, ronki &/ mengi,
eksp memanjang, BJ terdengar jauh)
 Px penunjang
Px rutin  faal paru, lab darah, radiologi
PENATALAKSANAAN

1. Non farmakologi

Anda mungkin juga menyukai