Anda di halaman 1dari 24

Bab 8.

PERTUMBUHAN
EKONOMI 2
Perkembangan teknologi di Solow
Model
Efisiensi tenaga kerja
Y = F (K,L)
Y = F (K, LxE) , dimana
E = efisiensi tenaga kerja; merefleksikan
pengetahuan masyarakat ttg metode
produksi
Ketika teknologi mengalami kemajuan,
efisiensi tenaga kerja meningkat.

L x E = tenaga kerja efektif


g = tingkat pertumbuhan teknologi yang
meningkatkan produktivitas TK.
Krn angkatan kerja L tumbuh pada tk.
n, & efisiensi dari setiap unit tenaga
kerja
E tumbuh pada tk. G, maka
Jumlah pekerja efektif L x E tumbuh
pada n + g

Steady-state dg perkembangan
teknologi

Jika k = K/(LxE) = kapital per efektif


TK
Y = Y/(LxE) = output per efektif tk
Y = f(k)

k = sf(k) - (+n+g)k

Perubahan kapital = investasi –


break-even investasi
Dampak dari Perkembangan
Teknologi

k adalah konstan pada saat steady


state.
Krn y = f(k), output per efektif TK juga
konstan. Jika pertumbuhan efisiensi
pada setiap aktual TK = g, maka output
per TK (Y/L=yxE) juga tumbuh dg
tingkat g. Total output (Y=yx(ExL))
tumbuh dg n+g.
Investasi
pulang poko,
Investasi, (δ + n + g)k
investasi
pulang
pokok Investasi,
sf(k)

K* = kondisi Modal per pekerja, k


mapan
Dg memasukkan perkembangan
teknologi, dpt diketahui peningkatan
standar hidup (output/tk).

Steady-state per efektif tk:


c*=f(k*)-(+n+g)k*
Sebaliknya, tabungan yg tinggi
mengarah ke tk. Pertumbuhan yg tinggi
hanya jika kondisi mapan dicapai.

Sekali perekonomian berada dlm


kondisi mapan, tk. Pertumbuhan output
per pekerja hanya bergantung pada tk.
Kemajuan teknologi
Hanya kemajuan teknologi saja yg
menjelaskan peningkatan standar
kehidupan berkelanjutan

maksimum konsumsi steady-


state:

MPK= +n+g atau MPK-=n+g


dimana MPK- = golden rule level
of capital
JADI
Kemajuan teknologi dapat menjelaskan
kenaikan yang berkelanjutan dalam
standart kehidupan ; yaitu
pertumbuhan yang berkelanjutan
dalam output per-pekerja.

Bila ekonomi berada dalam kondisi


mapan, tingkat pertumbuhan output
per-pekerja hanya tergantung pada
tingkat kemajuan teknologi.
Kebijakan untuk Mendorong Pertumbuhan
•Evaluasi Tingkat Tabungan
•Alokasi Investasi Perekonomian
•Mendorong kemajuan teknologi

Mengubah Tingkat Tabungan


Standart kehidupan penduduk → tabungan dan
investasi
Tingkat tabungan menentukan tingkat modal dan
ouput pada kondisi mapan. Namun akan dipilih
tingkat mapan kondisi emas, dimana
memaksimalkan konsumsi per-pekerja (sejahtera
ekonomi) → berapa tingkat tabungan saat itu?
Kebijakan u/ meningkatkan
pertumbuhan

a. Evaluasi tingkat tabungan

Jika real GDP meningkat 3% per tahun,


maka, n+g=0.03.
Kita bisa memperkirakan produk
marginal modal netto dari 3 fakta
berikut ini (data diketahui):
1. Kapital stok 2.5 kali GDP (k=2.5y)
2. Penyusutan kapital 10% dr GDP
(k=0.1y)
3. Pendapatan kapital 30% GDP
(MPK x k=0.3y)

2/1= (k/k)= (0.1y)/(2.5y)= =0.04


3/1=(MPK x k)/k = (0.3y)/(2.5y) =
MPK=0.12
Net MPK=MPK-=0.08
Tingkat pengembalian kapital=8%
> pertumbuhan ekonomi (n+g=3%)
=> Kapital stok di bawah tingkat
golden rule,

artinya, jadi USA perlu


meningkatkan tabungan dan
investasi dg porsi yg lebih besar,
agar ekonomi tumbuh cepat dan
akan mencapai steady state
(mapan) dg tingkat konsumsi yang
lebih tinggi.

Bagaimana meningkatkan
tabungan nasional?
Pemerintah => budget surplus
Pemerintah dpt mempengaruhi
tab masyarakat : - pajak
b. Mengalokasikan Investasi
perekonomian
Model Solow menyederhanakan modal → hanya
1 jenis, padahal terdapat banyak jenis modal
misal :
 jenis modal tradisional seperti pabrik2, komputer
dll
 modal masyarakat dalam bentuk infrastuktur
jalan raya, jembatan, system pembuangan air dll
 modal manusia, ilmu pengetahuan dan keahlian
Lanjutan alokasi investasi ...

 Pembuat kebijakan harus mendorong


pertumbuhan jenis modal yang paling
dibutuhkan perekonomian, yaitu yang
menghasilkan produk marjinal tertinggi

 Pemerintah perlu terlibat menyediakan


modal masyarakat.
c. Mendorong kemajuan
teknologi
 Dlm model Solow teknologi sebagai
variabel eksogen.
 Banyak kebijakan publik dirancang untuk
mendorong kemajuan teknologi, terutama
mendorong swasta untuk menyalurkan
sumberdaya ke inovasi teknologi.
 Misal dengan system Hak Paten, atau
adanya insentif pajak.

Setelah SGM: Teori Pertumbuhan
Endogenous
Asumsi SGM=> tek eksogenus. =>
teori pertumbuhan endogenus.
Model Dasar
Y=AK
Pertumbuhan ekonomi:
K=sY-K

Kombinasi kedua persamaan tsb:


Y/Y=K/K=sA-
jadi, selama sA > , terjadi
pertumbuhan ekonomi.
Pada SGM, steady-state,
pertumbuhan hanya krn
perkembgn teknologi exogen.

Pada model di atas, s & i dpt


mempengaruhi pertmbhn ekonomi

Anda mungkin juga menyukai