Parkinson Disease

Shibghy Syahida
1610221067
• Penyakit neurodegenerativ ke 2 paling sering
dijumpai stlh penyakit Alzheimer
• Etiologi :
– Lokus lesi di substansia nigra
– Penurunan kadar dopamin
– Faktor genetik
– Faktor lingkungan (MPTP/1-methyl-4-phenyl-1-2-3-
tetrahydropyridine sbg neurotoksin, Pestisida ;
dieldrin, paraquat, rotenone  degenerasi neuron
dopamin, deposit protein di otak)
 Neuroanatomi
• Gerakan otot tubuh dikendalikan oleh neuron otak di
daerah korteks motorik.
• Jalur motorik utama disebut sistem piramid; berjalan
dari korteks s.d med.spinalis
• Kerja sistem piramid dipengaruhi oleh sirkuit
“ekstrapiramid”, termasuk substansia nigra, striatum,
subthalamic nukleus, globus palidus internus dan
eksternus
• PP berkaitan dg degenerasi yg massif neuron
nigrostriatum. Degenerasi yg 60-80% dr neuron
substansia nigra  sistem ekstrapiramid tidak lg efektif
fasilitasi gerakan dan muncul gejala PP
 Patofisiologi
• Fungsi saraf normal jika ada keseimbangan
antara saraf eksitatorik dg saraf inhibitorik dlm
menjalankan kontrol thd fungsi organ tubuh
• Ketidakseimbangan  hiperaktivitas dr salah
satu saraf thd yg lain diikuti dg munculnya
sindroma yg sesuai
– Ketidakseimbangan antara jalur direk dan indirek
– Ketidakseimbangan antara jalur saraf
dopeminergik dg saraf kolinergik
 Patogenesis
• Perubahan pd sel neuron DA di substansia nigra pars
compacta dg akibat hilangnya neuron dopaminergik
nigrostriatum
• Degenerasi SNc mendasari kelainan motorik dari PP
• Kelainan di tempat lain  gejala non-motorik PP
• 3 mekanisme kematian sel neuron  degenerasi neuron :
– Kelainan metabolisme ; stroke, asfiksia, hipoglikemia, bahan
toksis
– Eksitotoksisitas ; kenaikan aktifitas neuron glutaminergik ~
stroke, diabetes, intoksikasi dsb
– Stres oksidatif ; reaksi berlebihan dr radikal bebas thd protein,
memb.lemak dan DNA ~ stroke, diabetes, intoksikasi dsb
Faktor genetik, alpha-synuclein, kegagalan UPS, inflamasi
GEJALA KLINIS
 Definisi

Penyakit Parkinson : bagian dari parkinsonism yg scr patologis ditandai

oleh degenerasi ganglia basalis terutama si SNc yg disertai inklusi
sitoplasmik eosinofilik

Parkinsonism : suatu sindrom yg ditandai adanya tremor waktu

istirahat, rigiditas, bradikinesia, dan hilangnya refleks postural akibat
penurunan kadar dopamin dg bbg macam sebab
 Klasifikasi
• Parkinsonisme digolongkan atas 3 kategori :
1. Primer atau idiopatik
2. Sekunder
3. Sindroma Parkinson Plus
 Klasifikasi
Primer Sekunder Parkinsonism Plus

• Penyakit Parkinson • Infeksi/pasca • Progressive

• Juvenille infeksi supranuclear
Parkinsonism • Toksin • Multiple system
• Obat-obatan atrophy
• Vaskular • Degenerasi
• Trauma kapitis kortikobasal
ganglionik
• Lain-lain
• Sindrom demensia
• Normal pressure
hydrocephalus
• Kelainan herediter
 Gejala Klinis
TRIAS

Tremor Rigiditas

Akinesia/
Bradikinesia
 Trias Parkinson Desease
Tremor Rigiditas Akinesia/Bradikinesia

• Resting tremor • Hipertoni pd seluruh • Gerakan volunter yg lamban

• Tremor bersifat kasar (3-
7/detik) • Cogwheel phenomenon
• Pola tremor seperti
menghitung uang logam
memulung-mulung pil
(pilrolling)
• Tremor dapat meluas
gerakan dan sulit
• Gerakan asosiatif yg
berkurang
• Gerakan spontan yg
berkurang
• Manifestasi lain :
• Hipomimia
• Kedipan mata berkurang
• Ggn.konvergensi
• Ggn.upward gaze
• Hipofonia
• Mikrografia
• Sulit bangun dr kursi dan
berbalik dr tempat tidur
 Gejala lain
Langkah dan gaya berjalan Lain-lain :
• Berjalan dg langkah kecil • Tanda myerson positif
• Kepala dan badan doyong • Kesukaran dlm miksi dan
ke depan dan sukar sering obstipasi kronik
berhenti atas kemauan • Nyeri pada otot
sendiri. (kadang doyong ke • Sulit berlari dari kursi atau
belakang, atau ke samping) tmpt tidur yg rendah
• Sulit atau tidak dapat
berbalik dg cepat
DIAGNOSIS
 • Diagnosa PP ditegakan berdasarkan kriteria :
Secara Klinis :
- 2 dari 3 tanda cardinal ggn.motorik ; temor, rigiditas, bradikinesia
- 3 dari 4 tanda motorik ; tremor, rigiditas, bradikinesia, ketidakstabilan
postural
- Kesalahan diagnosis sekitar 25%

Kriteria Koller :
- 2 dari 3 tanda cardinal ggn.motorik ; rest temor, rigiditas, bradikinesia yg
berlangsung 1 tahun atau lebih
- Respon thdp terapi levodopa yg diberikan sampai bermakna dan lama
perbaikan slm 1 tahun atau leibh

Kriteria Gelb & Gilman / kelompok A (khas PP) :

- Rest tremor
- Bradikinesia
- Rigiditas
- Permulaan asimetris
Gejala Klinis kelompok B (gejala dini tak lazim) :
- Instabilitas postural yg menonjol pd 3 tahun pertama
- Fenomena freezing pd 3 tahun pertama
- Halusinasi (tidak ada hubungan dg pengobatan) dlm 3 tahun pertama
- Demensia sblm gejala motorik pada tahun pertama

• Minimal 2 dari gejala klmpk A ; salah satunya ada tremor atau

bradikinesia

Possible • Tidak dpt gejala klmpk B

• Lama gejala < 3 tahun + respon jelas thd levodopa atau dopamin
agonis

• Minimal 3 dari 4 gejala klmpk A :

• Tidak terdapat gejala dr klmpk B
Probable • Lama penyakit paling sedikit 3 tahun
• Respon jelas thd levodopa atau dopamin agonis

• Memenuhi semua kriteria probable dan kepastian

histopatologis autopsy
Pasti
Diagnosis Banding
TATALAKSANA