1. Identitas pasien,
2. Riwayat keperawatan.
Awalan serangan, misal, anak cengeng, gelisah, suhu tubuh meningkat, anoreksia, sampai timbul diare.
3. Keluhan utama,
feses cair, muntah, dehidrasi, berat badan menurun. Pada bayi, ubun-ubun menjadi besar dan cekung, tonus
dan turgor kulit berkurang, selaput lender mulut dan bibir kering, frekuensi BAB lebih dari 4x sehati dengan
konsistensi yang encer, jika buang air besar lebih dari 3x sehari, namun kurang dari 4x sehari dan cair,
maka disebut diare tanpa dehidrasi. BAB 4-10x/hari dan cair disebut dengan diare dengan dehidrasi ringan
atau sedang. BAB > 14x/hari disebut diare akut. Diare berlangsung selama ≥14 hari disebut diare persistem.
LANJJUT
4. Riwayat penyakit sekarang
Suhu badan mungkin meningkat, nafsu makan berkurang atau tidak ada, dan timbul diare.
Feses cair, mungkin disertai lender atau darah.
Anus dan daerah sekitarnya timbul lecet karena sering defekasi.
Gejala muntah dapat terjadi sebelum atau sesudah diare.
Apabila pasien telah kehilangan banyak cairan dan elektrolit maka gejala dehidrasi julai tampak
Dieresis, yaitu terjadi oliguria (<1 ml/kgBB/jam) bila terjadi dehidrasi.