1 2
1 2 3
Anamnesis
Evaluasi sistemik
Pemeriksaan penderita dengan suspek neuropati optic toksik
dimulai dengan evaluasi keadaan sistemik meliputi kesehatan
fisik, status mental, dan tanda vital.
Diagnosis
Pemeriksaan Okuler
Hampir semua penderita neuropati optik dapat diidentifikasi
melalui adanya penurunan tajam penglihatan, defisiensi
penglihatan warna, defek lapangan pandang, defek jalur aferen
pupil (RAPD), dan abnormalitas gambaran nervus optik pada
funduskopi..
Diagnosis
Tajam Penglihatan
Pada neuropati optik toksik penurunan tajam penglihatan dapat
bersifat akut maupun kronik. Pada neuropati optik toksik
biasanya mempunyai tajam penglihatan ≥ 20/400, kecuali
toksik oleh metanol, dapat menyebabkan penurunan tajam
penglihatan yang berat hingga mencapai kebutaan.
Diagnosis
Penglihatan Warna
Adanya ketidakseimbangan antara tajam penglihatan yang baik
dan penglihatan warna yang buruk merupakan indikator yang
sangat penting dan sensitif terhadap disfungsi nervus optik.
Sensitivitas Kontras
Beberapa pasien dengan neuropati optik mempunyai tajam
penglihatan yang baik, tetapi sensitivitas kontrasnya menurun.
Sensitivitas kontras diuji dengan meminta pasien untuk
mengidentifikasi secara bertahap peningkatan kontras dengan
Arden plate.
Tes ini sangat sensitif terhadap hilangnya penglihatan yang
tersembunyi. Sensitivitas kontras juga dapat ditentukan dengan
Pelli-Robson chart, dimana huruf yang dibaca, dicetak dengan
kontras berkurang secara bertahap
Diagnosis
Lapangan Pandang
Salah satu tanda penting dari neuropati optik adalah adanya
defek lapangan pandang yang ditemukan pada pemeriksaan
perimetri baik dengan perimetri statik (Humprey) atau kinetik
(Goldman). Pada neuropati optik toksik defek lapangan
pandang yang paling banyak ditemui berupa defek sentral
Diagnosis
Funduskopi
Pada tahap awal neuropati optik toksik, diskus optik biasanya
memberi gambaran yang normal. Edema dan hiperemia pada
diskus optik sering terlihat pada intoksikasi akut. Beratnya
penyakit dan kecepatan perkembangan ke arah atrofi
papilomacular bundle dan temporal diskus optik tergantung
pada jenis toksin.
Diagnosis
Pemeriksaan
Anamnesis Pemeriksaan Fisik
Penunjang
Pemeriksaan Neuroimaging
Diagnosis
Pemeriksaan
Anamnesis Pemeriksaan Fisik
Penunjang
• Pemeriksaan Elektrofisiologi
Diagnosis
Pemeriksaan
Anamnesis Pemeriksaan Fisik
Penunjang
• Pemeriksaan Laboratorium
• Pemeriksaan yang diperlukan pada penderita yang kita
curigai neuropati optik toksik dan nutrisional mencakup
pemeriksaan jumlah sel darah lengkap dan apusan
darah tepi. Pemeriksaan lain yang dibutuhkan meliputi
kadar folat sel darah merah, VDRL (Venereal Disease
Research Laboratory), kadar vitamin, konsentrasi
protein serum, kimia darah, urinalisis, dan skrining
kadar logam berat
Diagnosis Banding
Neuropati optik
nutrisional