Kelas Antibiotik Antibiotik representatif

Fenikol Kloramfenikol
Aminoglikosida Gentamisin
Streptomisin
Tobramisin
Antimikotik Amfoterisn B
5-flusitosin
Griseofulvin
Polimiksin Kolistin
Polimiksin
tetrasiklin Doksisiklin
Minosiklin
Tetrasiklin
• syarat spesifikasi obat yang dapat digunakan
saat kehamilan :
– fakta dari pengalaman manusia dan kesimpulan
dari studi toksisitas yang dapat menilai resiko yang
berhubungan dengan kehamilan.
– rekomendasi penggunaan obat padawaktu yang
berbeda selama kehamilan
– rekomendasi manajemen situasi yang tidak
diinginkan yang terjadi karena penggunaan obat.
Keamanan penggunaan antibiotik saat
kehamilan
• Penisilin
– Obat ini menembus plasenta dengan konsentrasi rendah
– efek samping minimal, walaupun telah terbukti dapat
terakumulasi di cairan amnion
– belum ada bukti bahwa penisilin menyebabkan efek
teratogenik atau fetotoksik
– Czeizel : peningkatan prevalensi cleft palate setelah
pengunaan penisilin pada bulan kedua dan ketiga
kehamilan.
Rekomendasi: penisilin merupakan antibiotik pilihan utama
pada kehamilan dan dikatakan aman pada dosis terapi.
Keamanan penggunaan antibiotik saat
kehamilan
• Sefalosporin
– dapat menembus plasenta dan dapat mencapai kadar
terapi di cairan amnion dan jaringan fetus.
– Generasi pertama dan kedua telah banyak dipelajari
terutama pada kehamilan dikatakan aman dan tidak
menyebabkan efek samping pada fetus jika digunakan
pada kehamilan
– generasi ketiga dan keempat belum dapat digunakan
secara ekstensif pada kehamilan karena studi mengenai
obat ini masih minimal.
Rekomendasi : sefalosporin dapat digunakan secara
aman pada kehamilan dan jika diperlukan, sefalosporin
generasi pertama lebih dipilih.