Anda di halaman 1dari 69

OLEH :

Ns. WAHYUNI AZIZA ,M.Kep


Tujuan Pembelajaran :

Setelah mengikuti perkuliahan ini,


diharapkan mahasiswa akan dapat :
Menjelaskan tentang anatomi fisiologi
sistem muskuloskeletal

01/03/2018
2
Anatomi-Fisiologi

• Muskuloskeletal terdiri dari kata :


- Muskulo : otot
- Skeletal : tulang
• Muskulo atau muskular adalah jaringan otot-
otot tubuh ( ilmu = Myologi )
• Skeletal atau osteo adalah tulang kerangka
tubuh ( ilmu = Osteologi )
• Muskuloskeletal disebut juga “Lokomotor”
01/03/2018 3
Fungsi Sistem Rangka
1. Penyangga: berdirinya tubuh, tempat
melekatnya ligamen-ligamen, otot, jaringan
lunak & organ
2. Penyimpanan mineral (kalsium & fosfat) dan
lipid (yellow marrow)
3. Produksi sel darah (red marrow)
4. Pelindung; membentuk rongga melindungi
organ yang halus & lunak
5. Penggerak; dpt mengubah arah & kekuatan
otot rangka saat bergerak; adanya persendian

4
Sistem Pergerakan

• Saraf
• Tulang
• Sendi
• Otot

01/03/2018 5
Otot (muscle)
 jaringan tubuh yg berfungsi mengubah energi kimia
menjadi kerja mekanik sebagai respons tubuh
terhadap perubahan lingkungan
 jaringan yang mempunyai kemampuan khusus yaitu
berkontraksi yang memungkinkan tubuh dapat
bergerak
Pergerakan terjadi karena sitoplasma sel otot yang
disebut miofibril akan memendek jika ada
rangsangan, dengan demikian sel otot akan
memendekkan diri kearah tertentu (berkontraksi)

01/03/2018
Lanjutan…

• Sistem otot terdiri dari :


- Otot
- Fascia
- Tendon

01/03/2018 7
Lanjutan……………….

• Otot: 40% BB
• Fungsi: gerakan volunter dan
menegakkan tubuh
• Sebagian besar pada tulang
• Otot dapat dirangsang secara kimia,
listrik dan mekanik
• Otot khusus: otot jantung
01/03/2018 8
Lanjutan …
• Otot terdiri dari 3 jenis:
a. Otot bergaris (otot lurik, otot rangka, otot
sadar ) dan akan berkontraksi jika
dirangsang oleh stimulus syaraf.
Mis. Otot pada ekstremitas
b. Otot polos (otot tidak bergaris, otot licin,
otot tidak sadar ) dan berkontraksi tanpa
stimulus syaraf.
Mis. Pembuluh darah, pembuluh limfe, dll
c. Otot spinkter, mis. Spinkter ani, spinkter
01/03/2018
pilorus 9
3 Tipe Jaringan Otot

10
• Tendon
Hampir semua otot rangka menempel pada tulang. Tendon: jaringan ikat
fibrosa (tdk elastis) yang tebal dan berwarna putih yg menghubungkan otot
rangka dengan tulang.

TENDON

11
Lanjutan …

 Fascia adalah jaringan yang membungkus dan


mengikat jaringan lunak
Fascia perifer terdapat di bawah kulit dan
profunda.
 Fungsi: mengelilingi otot, menyediakan
tempat tambahan otot, memungkinkan
struktur bergerak satu sama lain dan
menyediakan tempat PD dan saraf

01/03/2018 12
Lanjutan…

• Tendon adalah pengikat otot pada tulang berupa


serabut-serabut, putih dan memiliki sedikit
elastis
• Sebuah pita jaringan ikat yang melekat pada otot
dan ujung yang lain berinsersi kedalam tulang
• Fungsi: Memungkinkan masa otot yang besar
mengkonsentrasikan kekuatannya pada satu
tulang atau menggabungkan beberapa tendon,
protektif dan suportif di sekitar sendi
01/03/2018 13
Macam-macam otot

•Menurut bentuk dan serabutnya, yaitu otot serabut sejajar,


bentuk kipas, otot bersirip dan otot melingkar (spinkter)
•Menurut jumlah kepalanya (tendon), yaitu biceps dan
triceps
•Menurut pekerjaannya
•Menurut letaknya

01/03/2018
Macam otot menurut pekerjaannya

•Otot sinergis, bekerja bersama-sama


•Otot antagonis, bekerja berlawanan
•Otot abduktor, bekerja abduksi
•Otot adduktor, bekerja adduksi
•Otot fleksor, bekerja fleksi (melipat sendi)
•Otot ekstensor, bekerja ekstensi (meluruskan kembali
sendi)
•Otot pronator, ulna dan radius dalam keadaan sejajar
•Otot supinator, ulna dan radius dalam keadaan menyilang

01/03/2018
Macam otot menurut letaknya (otot
kerangka tubuh)
A. Otot bagian kepala
B. Otot bagian leher
C. Otot bagian bahu dan dada
D. Otot bagian perut
E. Otot bagian punggung
F. Otot bahu dan lengan
G. Otot panggul
H. Otot anggota gerak atas dan bawah

01/03/2018
01/03/2018
01/03/2018
A. OTOT KEPALA

Otot kepala terdiri dari:


1. Otot pundak kepala (muskulus Oksipital)
2. Otot wajah
3. Otot mulut/bibir dan pipi
4. Otot pengunyah
5. Otot lidah

01/03/2018
1. Otot Pundak Kepala (M. Oksipital)

M. Oksipital dibagi menjadi 2:


• M oksipital, melekat pada os oksipital dan
berfungsi menarik kepala kebelakang
• M. Frontalis, melekat pada os frontalis berfungsi
untuk mengerutkan dahi dan menarik dahi keatas

01/03/2018
2. Otot Wajah, terdiri atas:

a. M. rektus okuli, yaitu otot bola mata untuk


menggerakkan mata kekiri dan kekanan
b. M. oblikus okuli, yaitu otot bola mata yang
berfungsi untuk memutar bola mata
c. M. orbikularis okuli, terdapat disekeliling mata
berfungsi sebagai penutup mata atau spinkter
mata
d. M. levator palpebra superior, terdapat pada
kelopak mata, berfungsi untuk menarik/membuka
kelopak mata atas pada saat membuka mata

01/03/2018
3. Otot mulut/bibir dan pipi

a. M. triangularis dan M. orbikularis oris (otot sudut


mulut), fungsinya menarik sudut mulut kebawah
b. M. quadratus labii superior, otot bibir atas yang
mempunyai origo pada pinggir lekuk mata menuju
bibir atas dan hidung
c. M. quadratus labii inferior, terdapat pada dagu,
fungsinya menarik bibir kebawah atau membentuk
mimik muka kebawah
d. M. buksinator, membentuk dinding samping rongga
mulut, fungsinya untuk menahan makanan waktu
mengunyah
e. M. zigomatikus (otot pipi), fungsinya untuk
mengangkat dagu keatas waktu tersenyum
01/03/2018
4. Otot pengunyah

a. M. Maseter, fungsinya mengangkat rahang bawah


waktu mulut terbuka
b. M. Temporalis, fungsinya menarik rahang bawah
waktu mulut terbuka
c. M. Pterigoid internus dan eksternus, fungsinya
menarik rahang bawah kedepan

01/03/2018
5. Otot Lidah, terdiri atas:

a. M. Genioglosus, fungsinya mendorong lidah


kedepan
b. M. Stiloglosus, fungsinya menarik lidah keatas dan
kebelakang

01/03/2018
01/03/2018
B. OTOT BAGIAN LEHER

1. M. Platisma, terdapat disamping leher sampai


kedada. Fungsinya menekan madibula, menarik
bibir kebawah dan mengerutkan bibir
2. M. sternokleidomastoideus, terdapat disamping
kiri dan kanan leher. Fungsinya menarik kepala
kesamping, kekiri dan kekanan serta memutar,
kalau bekerja sama merupakan otot fleksorkepala
kesamping, berperan juga saat pernapasan
3. M. Longisimus kapitis, terdapat dibelakang leher

01/03/2018
01/03/2018
B. OTOT BAHU DAN DADA

1. OTOT BAHU
a. M. Deltoid, otot ini membentuk lengkung bahu dan berpangkal pada os
klavikula. Fungsinya mengangkat lengan sampai mendatar
b. M. Subskapularis, otot ini mulai dari bagian depan skapula menuju taju
kecil tulang pangkal lengan. Fungsinya mengarahkan dan memutar tulang
humerus kedalam
c. M. Supraspinatus, otot ini berpangkal dilekuk sebelah atas menuju taju
besartulang pangkal lengan. Fungsinya mengangkat lengan
d. M. Infraspinatus, berpangkal pada bagian bwah skapulamenuju taju besar
tulang pangkal lengan. Fungsinya memutar lengan kedalam
e. M. Teres mayor, berpangkal pada siku bawah skapula menuju taju kecil
tulang pangkal lengan. Fungsinya memutar lengan kedalam
f. M. Teres minor, berpangkal pada siku luar skapula menuju taju besar
tulang pangkal lengan. Fungsinya memutar lengan keluar

01/03/2018
01/03/2018
01/03/2018
B. Lanjutan OTOT BAHU DAN DADA

2. OTOT DADA
a. M. Pektoralis mayor, berpangkal pada ujung tengah klavikula.
Fungsinya mengangkat lengan sampai mendatar
b. M. Subskapularis, otot ini mulai dari bagian depan skapula menuju taju
kecil tulang pangkal lengan. Fungsinya mengarahkan dan memutar
tulang humerus kedalam
c. M. Supraspinatus, otot ini berpangkal dilekuk sebelah atas menuju taju
besartulang pangkal lengan. Fungsinya mengangkat lengan
d. M. Infraspinatus, berpangkal pada bagian bwah skapulamenuju taju
besar tulang pangkal lengan. Fungsinya memutar lengan kedalam
e. M. Teres mayor, berpangkal pada siku bawah skapula mernuju taju
kecil tulang pangkal lengan. Fungsinya memutar lengan kedalam

01/03/2018
01/03/2018
D. OTOT PERUT

1. M. Abdominalis internal (dinding perut). Otot


sebelah luar dinding perut dinamakan Muskulus
abdominus eksternus
2. M. Obliqus eksternus abdominus, yaitu otot yang
terdapat pada lapisan paling luar dinding perut
3. M. Obliqus internus abdominus, yaitu lapisan otot
dibawah M. Obliqus eksternus abdominus
4. M. Tranversus abdominus, otot ini membentuk 4
urat yang bentuknya melintang dibungkus oleh M
rektus abdominus
5. M. Iliakus, terdapat disebelah tulang ilium
berfungsi untuk menopang seikum

01/03/2018
E. OTOT PUNGGUNG

1. Otot yang ikut menggerakkan lengan

a. M. Trapezius, terdapat disemua tulang punggung.


Berpangkal ditulang belakang kepala. Fungsinya
untuk mengangkat dan menarik sendi bahu
b. M. Latisimus dorsi, berpangkal pada tulang
punggun dan iga ke III. Fungsinya untuk
menengahkan dan memutang tulang pangkal lengan
kedalam.
c. M. Romboid, berpangkal pada servikal V menuju
pinggir tengah skapula. Fungsinya untuk
menggerakkan tulang belikat keatas dan ketengah
2. otot.......
01/03/2018
2. Otot antara ruas tulang belakang dan iga

a. M. Cerratus anterior posterior, terletak dibawah


pektoralis mayor. Fungsinya untuk menarik tulang
iga pada waktu bernapas
b. M. Cerratus posterior superior, terletak dibawah
otot romboid, berfungsi untuk menarik iga keatas
waktu bernapas.

3. otot.....

01/03/2018
3. Otot punggung sejati

a. M. Interspinalis tranversum dan M semispinalis,


terdapat antara prosesus tranversus dan prosesus
spinalis, berfungsi untuk menentukan sikap dan
pergerakan tulang belakang
b. M. Sakrospinalis, terletak disamping kiri dan
kanan ruas tulang belakang, berfungsi untuk
memelihara dan menjaga kedudukan kolumna
vertebralis
c. M. Quadratus lumborum, terletak antara krista
iliaka dan kosta

01/03/2018
F. OTOT PANGKAL LENGAN ATAS

1. Otot fleksor
a. M. Biseps brakii (mempunyai 2 kepala). Origo
melekat pada sendi bahu luar dan dalam. Berfungsi
untuk fleksi lengan bawah, meratakan hasta dan
mengangkat lengan
b. M. Brakialis, berpangkal pada otot trapezius menuju
taju tulang brakialis. Berfungsi untuk fleksi lengan
bawah
c. M. Korako brakialis

2. Otot ekstensor
yan g merupakan otot ekstensor lengan bawah
adalah: muskulus triseps brakii
01/03/2018
G. OTOT LENGAN BAWAH

1. Otot ekstensor lengan, yaitu M ekstensor karpi radialis


longus, M ekstensor karpi radialis brevis, M ekstensor karpi
ulnaris. Sedangkan M digitorum karpi radialis berfungsi
sebagai ekstensi jari tangan kecuali ibu jari ekstensi oleh M
ekstensor policis longus
2. Otot fleksor
a. Otot pada telapak tangan yaitu: M fleksor karpi radialis, M
fleksor digitorum sublimis, berfungsi untuk fleksi jari ke 2 dan
kelingking. M fleksor digitorum profundus, berfungsi untuk
fleksi jari 1,2,3,4. M fleksor policis longus berfungsi untuk
fleksi ibu jari tangan
b. Otot sebelah tulang radius berfungsi untuk
membengkokkantangan kearah tulang radius dan ulna
c. Otot sebelah punggung tangan, berfungsi untuk me;luruskan
jari tangan
3. Otot tangan, terdapat disela-sela jari tangan berfungsi
menggerakkan jari-jari tangan
01/03/2018
H. OTOT SEKITAR PANGGUL

Otot sekitar panggul berasal dari kolumna vertebralis


menuju pangkal paha, yaitu:
1. Otot pada bagian depan sebelah dalam panggul
a. M Psoas mayor, terbentang dari prosesus tranversum lumbal
menuju trokanter minor dan iliakus
b. M. Iliakus, dari fossa iliaka menuju trokanter nimor
c. M. Psoas minor, disepan psoas mayor
Ketiga otot ini disebut juga otot ilio psoas berfungsi untuk
mengangkat dan memutar tungkai keluar

2. Otot belakang bagian luar


a. M. Gluteus maksimus, otot terbesar disebelah luar panggul,
berfungsi untuk rotasi dan fleksi femur
b. M. Gluteus medius dan minimus dibawah gluteus maksimus,
berfungsi untuk abduksi femur
01/03/2018
I. OTOT TUNGKAI ATAS (PAHA)

a. Otot abduktor, terdiri dari M abduktor madianus


sebelah dalam, M. Abduktor brevis ditengah, M.
Abduktor longus sebelah luar
b. Otot ekstensor (quadriceps femoralis), terdiri dari M
rektus femoralis, M vastus lateralis eksternal, M
vastus medialis internal, M vastus inter medial
c. Otot fleksor femoralis (dibelakang femur), terdiri dari
M biseps femoralis, M semimembranosus, M
sartorius.

01/03/2018
J. OTOT TUNGKAI BAWAH
1. M tibialis anterior, berfungsi untuk mengangkat
pinggir kaki sebelah tengah
2. M ekstensor palangus longus, meluruskan jari
telunjuk, jari kelingking dan jari manis
3. Otot ekstensor ibu jari
4. Tendo akhiles, untk meluruskan kalki disendi
tumit dan membengkokkan atungkai bawah
5. M popliteus, untk memutar tibia kedalam
6. M fleksor palangus longus
7. M palangus longus, berpangkal pada fibula sampai
pada ruas ibu jari, untuk membengkokkan ibu jari
8. M tibialis posterior, untuk membengkokkan kaki
disendi tumit dan telapak kaki kedalam
9. M ekstensor palangus terletak dipunggung kaki
01/03/2018
SISTEM RANGKA (SKELETAL)

bagian tubuh yg tdd tulang, sendi, dan tulang


rawan (kartilago) sbg tempat menempelnya otot
dan memungkinkan tubuh untuk
mempertahankan sikap dan posisi

01/03/2018
Fungsi Umum Tulang

• Formasi Kerangka
• Formasi sendi- sendi
• Perlengketan otot
• Sebagai Pengungkit
• Penyokong BB
• Proteksi
• Haemopoeisis
• Imunologi
• Penyimpanan Kalsium (97%)
01/03/2018 43
Fungsi Khusus Tulang

• Sinus-sinus paranasalis: menimbulkan


nada pada suara
• Email gigi: memotong, menggigit dan
menggilas makanan
• Tulang kecil telinga: mengkonduksi
gelombang suara
• Panggul wanita: memudahkan proses
partus
01/03/2018 44
Faktor Pertumbuhan Tulang

• Herediter
• Nutrisi
• Faktor Endokrin
• Faktor persarafan
• Faktor mekanis
• Penyakit-penyakit

01/03/2018 45
Lanjutan …

• Sistem skeletal dibentuk


oleh 206 buah tulang, yang
terbagi dalam 2 bagian
besar :
1. Axial skeletal :
a. Tl. Tengkorak = 28 buah
b. Tl. Hyoid = 1 buah
c. Tl. Vertebra = 26 buah
d. Tl. Iga = 24 buah
e. Tl. Sternum = 1 buah
01/03/2018 46
Gbr. Skeletal
SKULL Face: 14 bh Cranium: 8 bh

AUDITORY:
6 bh Servical: 7 bh

AXIAL HYOID: Lumbal: 5 bh


Toracal: 12 bh
1 bh
VERTEBRATA Coxigis: 4 bh Sacrum: 5 bh

IGA Sejati: 7 bh TS: 3 bh Melayang: 2

STERNUM:
1 bh
01/03/2018 47
• Skull
- Os Occipitale Truncus/ Batang badan
- Os Parietale  Os Sternum
- Os Temporale - Manubrium sterni
- Os Frontale - Louis angle
- Os Sphenoid Cranium - Corpus Sterni
- Os Ethmoid - Processus Xyphoideus
- Os Maxilla  Ribs/Costae
- Os Palatine - Costae vera (1-7)
- Os Nasal - Costae spuriae affixae (8-10)
- Vomer - Costae spuriae fluctuantes (11-12)
- Concha nasal inferior Face  Vertebrae
- Os Zygomatic - Cervical (7)
- Os Lacrimal - Torakal (12)
- Mandibula - Lumbal (5)
- Ossicles auditori & Os Hyoid  Sacrum (1)
 Coccygeal (1)

48
01/03/2018
01/03/2018
Sistem skeletal/ rangka

51
Lanjutan …

2. Appendicular skeletal :
a. Ekstremitas atas, termasuk sendi
dan tulang bahu = 64 buah
b. Ekstremitas bawah, termasuk
tulang- tulang panggul = 62 buah

01/03/2018 52
Scapula: 2 bh Ulna: 2 Bh
Ekrtemitas
Klavikula: 2 bh Carpalis: 16 bh
Atas
Humerus: 2 bh Metacarpal: 10 bh

Radius: 2 bh Falangus: 28 bh
APENDICULER

Femur: 2 bh
Tibia: 2 bh
Fibula: 2 bh
Ektremitas Patela: 2 bh
Bawah Tarsal: 10 bh
Falangus: 28 bh
Metatarsal: 16 bh
01/03/2018 53
54
Lanjutan …
• Tulang-tulang digabungkan pada persendian
oleh ligamen, kartilago dan otot.
• Tulang terdiri atas 2 jenis jaringan :
1. Jaringan kompak (padat) : Tl. Pipih dan
Tl. Pipa.
2. Jaringan seperti spons (berbentuk jala) :
ujung tulang pipa, dalam tulang pendek
dan sebagai lapisan tengah pada tulang
pipih seperti skapula, kranium, sternum
dan iga-iga.

01/03/2018 55
Lanjutan …
• Peroisteum adalah membran vaskuler
filtrus yang melapisi tulang dan banyak
pembuluh darah dijumpai di dalamnya.
• Kartilago (tulang rawan) dijumpai pada
sendi dan diantara dua tulang; tidak
mengandung pembuluh darah tetapi
diselubungi membran yaitu
perikodrium.

01/03/2018 56
Lanjutan …
• Macam-macam tulang kartilago :
a. Tl. Rawan Hyalin : kuat dan elastis
terdapat pada ujung tulang pipa
b. Tl. Rawan Fibrosa : memperdalam
rongga dari cawan-cawan (tl. Panggul)
dan rongga glenoid dari skapula.
c. Tl. Rawan Elastik : terdapat dalam daun
telinga, epiglotis dan faring.

01/03/2018 57
Struktur Tulang
• Cortex
• Periosteum
• Yeloeww Marrow
• Endosteum
• Medulary Cavity
• Red Marrow
• Spongy

01/03/2018
01/03/2018 59
Sel – sel penyusun tulang :
• Osteobast : Menghasilkan jaringan
osteosid dan mengkresikan fosfatase 
dalam pengendapan kalsium dan fosfat
ke dlm matrix tulang
• Osteosit : Sel- sel tulang dewasa yang
bertindak sebagai lintasan untuk
pertukaran kimiawi melalui tulang yang
padat

01/03/2018
Lanjutan…
• Osteoclast : sel-sel yang dapat
mengabsorbsi mineral dan matrix
tulang. Sel-sel ini menghasilkan enzym
proteolitik yang memecah matrix 
mineral tulang  tulang kalsium fosfat
terlepas kedalam darah.

01/03/2018
Sendi

• Persambungan/ artikulasio : pertemuan


antara dua atau lebih dari tulang rangka.
• Artrologi: ilmu yang mempelajari
persendian.

62
Sendi

• Persambungan/ artikulasio : pertemuan


antara dua atau lebih dari tulang rangka.
• Artrologi: ilmu yang mempelajari
persendian.

63
3 Jenis Sendi Berdasarkan
strukturnya
• Fibrosa: hubungan antar sendi oleh jaringan fibrosa
• Kartilago/tulang rawan: ruang antar sendinya berikatan dengan
tulang rawan.
• Sinovial/sinovial joint: ada ruang sendi dan ligament untuk
mempertahankan persendian.

64
Sendi berdasarkan jenis
persambungannya
Sinartrosis
Sendi yang tidak dapat digerakkan, mis: pada tulang
tengkorak
Amfiartrosis
Memungkinkan gerakan yang terbatas, mis : pada vertebra
dan simfisis pubis
Diartrosis
Sendi yang bisa digerakkan secara bebas

65
66
Jenis diartrosis :

1. Sendi peluru
2. Sendi engsel, memungkinkan gerakan
melipat hanya pada satu arah
3. Sendi pelana, memungkinkan gerakan
pada dua bidang yang saling tegak lurus
4. Sendi pivot, memungkinkan rotasi untuk
melakukan aktivitas seperti memutar
pegangan pintu, mis : pada radius ulna
5. Sendi peluncur, memungkinkan gerakan
terbatas kesemua arah, mis : pada tulang
karpalia.
67
• Axial musculature
- melekat pd rangka aksial
- memposisikan kepala, tulang belakang;
menggerakkan tulang iga
- mencakup 60% otot rangka tubuh
• Appendicular musculature
- menstabilkan atau menggerakkan
komponen rangka appendikular
- mencakup 40% otot rangka tubuh

68
01/03/2018

Anda mungkin juga menyukai