Anda di halaman 1dari 43

dr.

Cik Elber
Pendahuluan
Biokimia adalah ilmu
pengetahuan yang mempelajari
berbagai molekul di dalam sel
hidup serta organisme hidup
dan reaksi kimia
Tujuan
Tujuan dari ilmu biokimia
1. Memahami secara lengkap semua proses
kimia yang berkaitan dengan sel-sel hidup
pada tingkat molekular
2. Pemahaman serta pemeliharaan kesehatan
dan penanganan penyakit secara efektif.
Substrat biologi diklasifikasikan :
1. Air
2. Karbohidrat
3. Lipid
4. Protein
5. Asam nukleat
6. Enzim
7. Vitamin
8. hormon
Air
 Merupakan material yang sangat penting bagi
tubuh

 Melarutkan dan memodifikasi sifat-sifat


biomekular seperti as. Nukleat, protein serta
karbohidrat melalui pembentukan ikatan
hidrogen
2/3 jmlh total air tubuh terdiri
1. 55-65% BB dewasa sebagai cairan intrasel
2.cairan ekstrasel kurang lebih 25 %
Karbohidrat
 Atau hidrat arang tersebar luas dalam
tumbuhan dan hewan
 Pada tumbuhan, glukosa disintesis dari
karbon dioksida serta air melalui
fotosintesis
 Hewan dapat menyintesis sebagian
karbohidrat dari lemak dan protein
Dalam bentuk glukosa

karbohidrat dapat diserap ke dalam
aliran darah dan dpt di konversi di
hati
KH dapat di klasifikasikan
1. Monosakarida
- bentuk paling sederhana
- tidak dapat di hidrolisis
2. Disakarida
- menghasiklan 2 mol monosakarida jika di hidrolisis
- maltosa → 2 mol glukosa
3. Oligosakarida → menghasilkan 2-10 unit monosakarida
4. Polisakarida , > 10 unit monosakarida
LIPID
Merupakan komponen yang bukan
hanya memiliki nilai energi yang
tinggi melainkan juga karena
adanya vitamin larut lemak dan
as.lemak esensial di dlm lemak
makanan
Memiliki sifat umum :
1. relatif tidak larut di dalam air
2.larut di dalam pelarut non polar
seperti : eter, kloroform
Fungsi :
1. Sumber energi ketika di simpan dalam
jaringan adiposa
2. Sebagai isolator panas di jaringan
subkutan
3. Isolator listrik dalam perambatan serabut
saraf
Klasifikasi lipid :
1. Lipid sederhana : lemak
2. Lipid kompleks : fosfolipid, glikolipid
3. Prekursor dan derivat lipid : asam lemak,
steroid
PROTEIN
Suatu substrat yang penting untuk
membentuk jaringan tubuh yang
baru dan memperbaiki jaringan
yang rusak.
Klasifikasi:
1. Protein sederhana → menghasilkan as
amino alpha jika di hidrolisis (albumin,
globulin)
2. Protein konjugasi, terdiri dari protein dan
substrat non protein (glikoprotein)
Berdasarkan fungsi biologisnya
protein di klasifikasikan
1. Enzim (kinase)
2. Protein penyimpanan (feritin)
3. Protein pengatur (protein pengikat DNA)
4. Protein struktural (kolagen)
5. Protein pelindung (faktor pembekuan darah)
6. Protein pengangkut (Hb)
7. Protein kontraktil (aktin)
ENZIM

Enzim merupakan substrat biologik


yang berperan dalam mengatalisis
suatu proses kimia
fungsi
Dalam pembentukan protein,
membran sel serta DNA yang
mengkodekan informasi genetik dan
penggunaan energi untuk
menghasikan gerakan sel.
Vitamin
 Vitamin merupakan nutrien organik yang di
butuhkan dalam jumlah kecil untuk
sejumlah fungsi biokimiawi.
 Umumnya tdk dpt di sintesis oleh tubuh
sehingga harus dipasok dari makanan
 Vitamin larut air : vit c dan B
 Vitamin larut lemak : Vit A, D, E,K
Hormon
Hormon bertindak sebagai
pembawa atau penyalur bahan
kimia untuk tubuh dan perjalanan
saraf sehingga memberikan
integrasi bagi fungsi tubuh
 Hormon di produksi oleh
1. kel exocrine, hormon langsung si
sekresikan oleh kelenjar
2.Organ endocrine, hormon di sekresikan
langsung ke darah dan di transportasikan
pada sistem organ
BIOENERGETIKA
 (termodinamika biokimia)
adalah ilmu pengetahuan
tentang perubahan energi yang
menyertai reaksi biokimia.
Fungsi :
memberikan energi sehingga dapat
melaksanakan proses normal
dalam tubuh
 Kaidah pertama dalam termodinamika :
bahwa energi total sebuah sistem ,
termasuk energi sekitarnya adalah
konstan

 ini berarti bahwa dalam keseluruhan sistem


tersebut tidak ada energi yang hilang ataupun
yang diperoleh saat terjadi perubahan.
 Kaidah ke2 dalam termodinamika :
entropi total sebuah sistem harus
meningkat bila proses ingin berlangsung
spontan.

 Entropi adalah derajat ketidakteraturan atau


keteracakan sistem.
 ATP memainkan peranan penting dalam
pemindahan energy.
 Ada 3 sumber utama penangkapan energy :
1. Fosforilasi oksidatif
2.Glikolisis
3. Siklus asam sitrat
Fosforilasi oksidatif
 Merupakan sumber kuantitatif energy
terbesar dalam organism aerobic.
 energi bebas ini berasal dari oksidasi
rantai respiratorik di dalam
mitokondria menggunakan O2
 ATP yang di hasilkan akan
menghantarkan energy bebas ini untuk
menggerakan semua proses yang
memerlukan energy

jadi ATP sebagai penukar energy pada
sel.
Glikolisis

Pembentukan 2 fosfat yang terjadi


akibat pembentukan laktat dari
satu molekul glukosa
 di bantu oleh enzim fosfogliserat
kinase dan piruvat kinase
ASAM SITRAT
 Merupakan reaksi di dalam mitokondria
yang menyebabkan katabolisme residu
asetil, dengan membebaskan sejumlah
hydrogen pada oksidasi
 pelepasan dan penangkapan sebagian besar
energy yang tersedia dari bahan bakar
jaringan dalam bentuk ATP.
Fungsi utama asam sitrat adalah
1. sebagai lintasan akhir bersama untuk
oksidasi karbohidrat, lipid dan protein.
 Hal ini terjadi karena glukosa, asam lemak,
dan banyak asam amino di metabolisme
menjadi asetil KoA.
 Siklus asam sitrat juga mempunyai peranan
penting dalam proses
1.Glukoneogenesis
2. Transaminasi
3. Deaminasi
4. Lipogenesis.
 Dalam siklus asam sitrat menghasilkan 30 fosfat
berenergi tinggi per mol glukosa, terdiri dari
1. piruvat dehidrogenase 6 fosfat
2. isositrat dehidrogenase 6 fosfat
3. ketoglutarat dehidrogenase 6 fosfat
4. suksinat tiokinase 2 fosfat
5. suksinat dehidrogenase 4 fosfat
6. malat dehidrogenase 6 fosfat.
KETERLIBATAN ASAM SITRAT
DALAM GLUKONEOGENESIS
 Laktat suatu substrat penting untuk
glukoneogenesis, memasuki siklus asam
sitrat melalui konversi menjadi piruvat
dan oksaloasetat.
 Reaksi aminotranferase (transaminase)
menghasilkan piruvat dari alanin,.
 Oksaloasetat berubah membentuk
fosfopenolpiruvat kemudian
membentuk glukosa.
GLIKOLISIS
 Sebagian besar jaringan tubuh memiliki
paling tidak kebutuhan minimal terhadap
glukosa
 Glikolisis merupakan lintasan utama bagi
pemakaian glukosa dan berlangsung di
dalam sitosol semua sel
Lintasan glikolisis merupakan
lintasan yang unik karena dapat
menggunakan oksigen (aerob)
atau (anaerob).
 Glikolisis merupakan jalur utama bagi
metabolism
1. glukosa yang menghasilkan produksi
asetil koA
2. metabolism fruktosa dan galaktosa
yang berasal dari makanan.
 Dalam glikolisis terdapat reaksi
1. gliseraldehid 3 fosfat dehidrogenase
menghasilkan 6 fosfat berenergi tinggi per
mol glukusa
2. fosfogliserat kinase menghasiklan 6 fosfat
berenergi tinggi per mol glukosa
3. piruvat kinase menghasilkan 2 mol glukosa
jadi menghasilkam 10 mol fosfat berenergi
tinggi per glukosa
Laktat merupakan produk akhir
glikolisis dalam keadaan anaerob
Glikolisis di atur oleh 32 buah
enzim yaitu
1. Heksokinase
2. Fosfofruktokinase
3. Piruvat kinase

Anda mungkin juga menyukai