Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 23

REHABILITASI JANTUNG

Dr Deddy Tedjasukmana SpRM


DEFINISI REHABILITASI JANTUNG
Serangkaian kegiatan yang diperlukan untuk
memperbaiki penyebab penyakit jantung
untuk mencapai kondisi fisik, mental dan
sosial terbaik, sehingga mereka dapat
mempertahankan atau mencapai kehidupan
seoptimal mungkin dimasyarakat dengan
usahanya sendiri” (WHO 1993)
Kandidat Rehabilitasi Jantung

- Post MCI
- Chronic stable angina
- CHF
- Aritmia jantung
- Pasca CABG
- Pasca PTCA
- Pasca operasi katub jantung
- Pasca transplantasi jantung
Pelayanan Rehabilitasi Jantung mencakup :

- Evaluasi medis
- Peresepan latihan
- Modifikasi faktor
risiko
- Edukasi
- Konselling
- Program vokasional
Goal rehabilitasi jantung

 Optimalisasi fungsi fisiologik, psikososial dan


vokasional pasien dan mengurangi morbiditas dan
mortalitas penyakit jantung

 Pasien jantung diberikan program edukasi untuk


mengurangi resiko jantung (seperti modifikasi gaya
hidup dengan diet rendah kolesterol, mengurangi
stress dan merokok) , dan juga diberikan latihan
rekondisi untuk meningkatkan keamanan,
kenyamanan serta toleransi terhadap aktivitas
sehari-hari (aktivitas vokasional, rekreasional dan
seksual)
Tim Rehabilitasi Jantung

 Terdiri dari :
 Dokter
 Perawat
 Physical therapis
 Occupational therapis
 Exercise physiologis
 Nutritionis
 Psychologis
 Social worker
 Vocational counselors
Faktor Risko Penyakit Jantung Koroner

 Modifiable :
 Hipertensi, merokok, obesitas,stres, gaya hidup
kurang gerak, hiperkolesterol, LLD tinggi, HDL
rendah, hipertrigliserida, DM.

 Nonmodifiable :
 Usia, jenis kelamin, riwayat keluarga dengan
PJK, riwayat penyakit jantung sebelumnya .
Evaluasi Jantung

A. Riwayat
- Keluhan utama
- Keluhan sebelumnya
- Riwayat pengobatan
- Riwayat fungsional
dan okupasi
- Riwayat pribadi
- Riwayat sosial
- Riwayat keluarga
B. Pemeriksaan Fisik
 General
 Vital sign
 Cardiovascular:
 Inspection
 Palpation
 Auscultation :
Heart sounds
 Heart murmur

 Pericardial rub

 Pulmonary
 Neurologic and
musculoskeletal
C. Diagnostic tests

 Chest radiograph
 Cardiac tests :
 ECG
 echocardiography
 Laboratory tests
 blood tests
 Cardiac stress tests
Rehabilitasi Jantung

 Terdiri dari empat fase


yang berbeda
 Tiap fase rehabilitasi
jantung memiliki tujuan
spesifik yang terdiri
dari komponen latihan
fisik, edukasi dan
modifikasi gaya hidup.
Fase I : Inpatient
 Merupakan fase rehabilitasi jantung pada fase akut (biasanya
berlangsung 3-6 hari)

 Dimulai segera setelah kondisi pasien stabil


 Goal :
- Mencegah efek immobiliasi dan membantu pasien untuk
beradaptasi dengan aktivitas perawatan diri dan ambulasi dalam
ruangan
- Mempersiapkan pasien (dan keluarga) mengenai gaya hidup sehat
- Mengurangi gangguan psikologik dan emosi yang biasanya
menyertai pasien penyakit jantung
- Fasilitasi penyesuaian terhadap kondisi akut dan terhadap
lingkungan RS
- Memberikan motivasi pasien agar dapat membuat komitmen
jangka panjang terhadap rehabilitasi jantung
Program fase I terdiri dari :

 Edukasi dan modifikasi


risiko :
 Kontrol hyperlipidemia
 Kontrol hypertensi
 Mengurangi rokok
 Kontrol DM
 Stress management
 Latihan
 Program Latihan
 Latihan dan aktivitas yang memerlukan metabolisme yang
rendah
 Durasi 5-10 menit (ditingkatkan sampai 20-30 menit), 2-4 kali
sehari
 Aktivitas kurang dari 4 METS
 Naiknya HR tidak lebih dari 20 kali/menit
 Latihan LGS aktif dan pasif saat tiduran, duduk dan posisi
tegak
 Latihan ankle pumping
 Parameter latihan : pulse, BP, ECG, symptom
 Uji Latih
 Dilakukan pada akhir fase I sebelum pulang RS.
 Tes berjalan 6 menit ( submaximal exercise tes )
Hentikan latihan jika

 Tanda dan gejala :


Angina, rasa melayang, sesak, lelah, pucat,
sianosis, ataksia, hipoksia, gangguan status
mental, insufisiensi sirkulasi perifer,
bradikardia , perubahan TD karena latihan
sistolik>220 mmHg, diastolik > 110mmHg,
perubahan EKG
Fase II : Outpatient

 Dilakukan pada kondisi outpasien (setelah Pulang


RS )
 Jika pasien keluar dari RS  fase II mulai dalam 1-2
minggu dan berlangsung selama 8-12 minggu

 Pada akhir fase II, pasien harus mampu melakukan


latihan mandiri, memiliki pengetahuan mengenai
penyakit dan gejala2 sehingga dapat melanjutkan
aktivitas vokasional, rekreasional dan seksual
dengan aman
 Goal
 Meningkatkan fungsi kardiovaskular dan
kapasitas kerja fisik (strength,endurance,flexibility)
 Mengajarkan pasien mengenai tehnik yang tepat
untuk latihan dan memberikan petunjuk latihan
jangka panjang
 Mengajarkan pola hidup sehat pasien dan
keluarganya
 Meningkatkan fungsi psikologis pasien dan
mempersiapkan pasien untuk kembali kerja dan
mendapatkan kembali peranannya dalam
keluarga dan sosial
Program fase II terdiri dari :
 Edukasi dan program modifikasi risiko

 Latihan
 Pasien diberikan peresepan individual (intensitas,
durasi, frekuensi dan aktivitas )
 Rekondisi fisik, dimulai dengan dynamic-rhytmic

atau aerobic exercise


 Peralatan : treadmills, ergocycle,jogging trak .

 Target intensitas 60 – 70 % HR max

- Goal latihan : 6 mets


Program Kembali Bekerja

 Pasien disiapkan untuk kembali pada pekerjaan awalnya


 Kapasitas 7 Mets tanpa adanya respons abnormal 
biasanya pasien dapat kembali ke pekerjaannya semula
(kecuali pada industri berat)
Fase III : Maintenance

 Fase III biasanya berlangsung 3-6 bulan dan


mencakup supervisi klinis dan intermittent
EKG
 Latihan dilakukan pada kondisi supervisi.
 Mampu melakukan aktivitas 6 – 8 mets
Fase III

 Goal fase III are sama dengan fase II


 Fase III dibuat supaya transisi dari program
terstruktur dan supervisi ketat terjadi dengan baik
 Mencakup ;
- Edukasi dan modifikasi risiko
- Latihan : erobic exercise, resistance training,aquatic
exercise program (26-33 C)
Intensitas latihan 70 – 85 % HR max
Fase IV : Rehabilitasi Jantung Jangka Panjang

Mencakup :
 Edukasi dan modifikasi risiko

 Latihan (minimal 3-4 x/minggu, selama 30-60 min,


target latihan intensitas 80% - 85% HR max
 Aerobic exercise
 Resistance training
 Aquatic exercisewater exercise

 Goal : Melanjutkan program untuk meningkatkan


dan mempertahankan kebugaran dan gaya hidup
sehat

Anda mungkin juga menyukai