Anda di halaman 1dari 8

MANAJEMEN

KONFLIK
Oleh :
SILVIA JENESA
151211092
A. Pengertian Manajemen Konflik
 Konflikyaitu akibat situasi dimana keinginan
atau kehendak yang berbeda atau
berlawanan antara satu dengan yang
lain,sehingga salah satu atau keduanya
saling terganggu. (Nardjana)

 Manajemen konflik ,merupakan


serangkaian aksi dan reaksi antara pelaku
maupun pihak luar dalam suatu konflik.
B. Faktor-faktor penyebab Konflik

 Perbedaan individu
 Perbedaan latar belakang dan budaya
 Perbedaan kepentingan antara
individu/kelompok
 Perubahan nilai-nilai yang cepat dan
mendadak dalam masyrakat.
C. Ciri-ciri konflik
 Setidak-tidaknya ada dua pihak
secara perseorangan maupun
kelompok yang terlibat dalam suatu
interaksi yang saling bertentangan.

 Palingtidak timbul pertentangan


antara dua pihak secara
perseorangan maupun kelompok
dalam mencapai tujuan.
 Munculnya interaksi yang seringkali
ditandai dengan gejala-gejala perilaku
yang direncanakan untuk saling
meniadakan,mengurangi,dan menekan
terhadap pihak lain.

 Munculnyatindakan yang saling


berhadap-hadapan sebagai akibat
pertentangan yang berlarut-larut.
D. Tingkatan konflik
 Konflik intrapersonal, yaitu konflik internal yang
terjadi pada diri sendiri.
 Konflik interpersonal, yaitu konflik terjadi antar
individu.
 Konflik intragroup, yaitu konflik antara anggota
dalam satu kelompok.
 Konflik intergroup, yaitu konflik terjadi antar
kelompok.
 Konflik interorganisasi, yaitu terjadi antar
organisasi.
E. Strategi Mengatasi konflik
 Bertanding, mencoba menerapkan solusi
yang lebih disukai salah satu pihak.
 Mengalah, menurunkan aspirasi sendiri
dan bersedia menerima kurang dari
yang diinginkan.
 Pemecahan masalah, mencari alternatif
yang memuaskan aspirasi kedua belah
pihak.
 Menarik diri, memilih meninggalkan
situasi konflik baik fisik maupun psikologis.
 Diam, melakukan apapun dimana
masing-masing pihak saling menunggu
langkah berikut dari pihak lain.

Anda mungkin juga menyukai