Anda di halaman 1dari 14

Manajemen strategi dan kepemimpinan

Strategi Untuk Bersaing Di Pasar


Internasional

Kelompok 6
Donna
Endah
Salah satu perkembangan. pertumbuhan
paling signifikan dalam praktik pesat aktivitas
dunia usaha saat ini internasional

Ekspor, investasi langsung asing dan penentuan


sumber pengadaan produk dan komponen di luar
negeri telah merebak secara dramatis. Dalam
situasi seperti itu.

banyak perusahaan yang memasuki pasar internasional


untuk mencari sumber komponen secara lebih efektif
dan memasuki pasar produk yang bertumbuh lebih
menjanjikan dibandingkan pasar domestik.
Konsep masuk pasar yang berhasil akan tergantung
pada sejumlah faktor. Hal ini tergantung pada
bagaimana perusahaan:

1. Menggunakan informasi peluang untuk


rnenyusup ke pasar yang menguntungkan

2. Mengakses sumber daya yang


produktif

3. Mengakses pasar

4. Mengatasi rintangan masuk pasar


Ada 4 Alasan umum Perusahaan Memperluas Bisnis
Ke Pasar Asing :

Ekspansi ke luar negeri memberikan


potensi untuk meningkatkan
1. Mendapatkan keuntungan, laba, dan pertumbuhan
akses ke jangka panjang serta menjadi pilihan
pelanggan baru yang sangat menarik apabila pasar di
negara asal perusahaan telah matang.

• Banyak perusahaan menjual produknya


2. Mencapai
lebih dari satu Negara dikarenakan
biaya lebih
penjualan dalam negeri tidak cukup
rendah dan
untuk menutupi skala ekonomisnya
meningkatkan
Semakin banyak produksi maka biaya per
daya saing
unitnya akan semakin murah, secara
substansial meningkatkan biaya-saing
perusahaan.
3.Memanfaatkan Sebuah perusahaan dapat
kompetisi memperluas kompetensi dan
utamanya kapabilitasnya untuk posisi
memperoleh keuntungan
kompetitif dalam pasar luar negeri
seperti halnya pada pasar domestik.

4. Menebar Sebuah perusahaan menebar resiko


resiko bisnisnya bisnis dengan mengoprasikan
di basis pasar bisnisnya di beberapa Negara yang
yang lebih luas berbeda dari pada tergantung
sepenuhnya di pasar dalam negeri.
PERBEDAAN
Persaingan internasional Persaingan global

Meliputi persaingan terhadap


Secara tipikal, satu
banyak negara dibelahan dunia.
perusahaan akan mulai Tapi hanya bisa dilakukan bagi
bersaing secara perusahaan-perusahaan yang
internasional dengan cara awalnya telah melakukan
memasuki hanya satu persaingan internasional dan
atau mungkin memilih perusahaan mempunyai posisi
pasar nasional yang sangat kuat
sedikit pasar asing.
dengan pasar internasional dan
memimpin para pesaing dalam
berbagai negara.
Ada 4 Faktor Yang Membentuk Pendekatan Strategi
Di Pasar Asing :

1.Perbedaan Lintas Negara dalam Budaya, Demografi dan Keadaan Pasar

2. Mendapatkan Keunggulan Kompetitif Didasarkan Pada Tempat Kegiatan


Berada

3. Resiko dari Pergeseran Nilai Tukar yang Merugikan

4. Dampak Kebijakan Pemerintah Tuan Rumah di Iklim Bisnis Lokal


Dalam mempersiapkan pengembangan strategi untuk bersaing
secara global, sangatlah penting bagi manajer untuk
memahami pola persaingan internasional yang berbeda dari
satu industri ke industri yang lain.
Ada dua konsep persaingan yakni, persaingan
multi- domestik dan persaingan global

Karakteristik persaingan Karakteristik persaingan


multi-domestik global

• Kondisi persaingan dalam pasar lintas


• Pembeli di berbagai negara negara mempunyai hubungan yang
yang berbeda tertarik pada kuat di dalam beberapa pesaing
atribut-atribut produk yang dalam pasar yang sama.
berbeda. • Posisi persaingan suatu perusahaan
• Penjual bervariasi dari negara dalam satu negara dipengaruhi oleh
ke negara lain.
posisi negara lainnya.
• Kondisi industri dan kekuatan
persaingan di tiap pasar • Keunggulan bersaing didasarkan
nasional berbeda. suatu perusahaan yang mempunyai
operasi yang luas dan berskala global.
PILIHAN STRATEGI UNTUK MEMASUKI DAN
BERSAING DI PASAR ASING

Strategi Ekspor Strategi Lisensi Strategi Waralaba

Strategis Aliansi
dan Joint Ventures Tiga Pendekatan
dengan Mitra Luar Stragik Utama
Negeri
Ada tiga cara penting dimana perusahaan bis
mencapai keunggulan kompetitifnya dengan cara
ekspansi keluar dari pasar domestiknya, yakni :

1. Menggunakan lokasi untuk


menciptakan keunggulan kompetitif

2.Menggunakan kompetensi nilai transfer dan


kemampuan untuk membangun keunggulan
kompetitif

3.Menggunakan nilai lintas koordinasi untuk


membangun keunggulan kompetitif
Kantung-kantung sumber
merupakan pasar dari sebuah
keuntungan atau Profit negara atau lebih di mana
Sanctuary peerusahaan dapat mengamankan
suatu nilai keuntungan tertentu
karena sifat pasar yang protektif tau
keunggulan kompetitif yang tak
dapat di saingi oleh kompetitor lain.

Salah satu negara yang


bisa disebut sebaga Jepang, dengan tingkat
Profit sanctuary adalah proteksi pemerintah
bagi industri lokalnya
tergolong sangat
tinggi.
Metode atau Pendekatan soal bagaimana Profit
Sanctuary dapat diterapkan :

Dengan menggunakan taktik lintas


Dengan menggunakan subsidi
negara untuk mempertahankan diri
lintas pasar untuk menjalankan
dari pesaing-pesaing internasonal
serangan strategik. Tujuannya
yang memiliki lebih dari satu Profit
adalah mendorong serangan
Sanctuary di negara lain yang
kompetitif di satu pasar dengan
membuat pasa pesaing tersebut
sumber daya dan profit yang
juga memiliki keunggulan
dialihkan dari pasar yang lain.
kompetitif.
Pilihan pilhan stratrategi untuk dapat bersaing
di pasar pasar negara bekerkembang, seperti :
Mempersiapkan persaingan atas dasar harga
rendah.

Bersiap untuk memodifikasi model bisnis


perusahaan atau strategi untuk mengakomodasi
kondisi lokal

Mencoba untuk mengubah pasar lokal untuk lebih


sepadan serta sesuai dengan cara praktik praktik
bisnis serupa di negara lain.

Menjauhi pasar negara berkembang yand dinilai


tidak praktis atau tidak ekonomis untuk
memodifikasi model bisnisnya hanya untuk
mengakomodir keadaan lokal.
Perusahaan multinasional raksasa memiliki sumber daya yang
sangat besar untuk memburu pasar di manapun di seluruh
dunia, dan mereka selalu mencari peluang bahkan untuk
masuk ke pasar negara negara berkembang yang bisa
berpotensi ‘memakan’ perusahaan perusahaan lokal.
Ada 5 strategi yang layak di terapkan oleh
perusahaan perusahaan lokal tersebut, yakni :
1.Mengembangkan model bisnis yang mengeksploitasi kekurangan di
jaringan distribusi lokal atau infrastruktur.

2. Memanfaatkan pemahaman yang kuat tentang kebutuhan pelanggan


lokal dan preferensi mereka untuk menciptakan produk atau jasa yang
sesuai.

3.Mengambil keuntungan dari rendahnya biaya tenaga kerja dan tenaga


kerja penting lokal yang kompetitif.

4.Gunakan akuisisi dan strategi pertumbuhan cepat untuk


meningkatkan ketahanan terhadap ekspansi perusahaan asing, dan

5.mentransfer keahlian perusahaan ke pasar pasar lintas negara serta


memulai aktifitas aktifitas untuk menghadapi ekspensi multinasional
asing pada level internasional.

Anda mungkin juga menyukai