OLEH :

R O N D H I A N T O , S . K E P. , N S . , M . K E P

SCHOOL OF NURSING
UNIVERSITY OF JEMBER
2016
KAD
Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar anatomi
fisiologi tubuh, dengan indikator mampu menjelaskan:

1. Pengertian dan konsep dasar anatomi fisiologi manusia

2. Struktur tubuh manusia : sel, jaringan, organ, sistem organ
3. Terminologi dalam anatomi :
○ Penampang tubuh
○ Arah tubuh
○ Regio
○ Ruang dalam tubuh
○ Istilah pergerakan dalam anatomi
4. Mekanisme homeostatik dari sistem tubuh utama
Pengertian dan Konsep Dasar
Anatomi Fisiologi Manusia
Istilah Anatomi
 Mrpkan cabang dari biologi yang berhubungan dengan struktur
dan organisasi dari makhluk hidup

 Asal Bahasa:
 Yunani anatomia, dari anatemnein, berarti memotong
 Latin, yaitu : ANA : bagian, memisahkan ; TOMI (TOMIE) :
iris/potong

 Sehingga :
 Anatomi adalah ilmu yang mempelajari bentuk dan susunan
tubuh baik secara keseluruhan maupun bagian-bagian serta
hubungan alat tubuh yang satu dengan yang lain
 Ilmu urai yang mempelajari susunan tubuh dan hubungan
bagian - bagiannya satu sama lain, terdapat juga anatomi
hewan atau zootomi dan anatomi tumbuhan atau fitotomi
Istilah Fisiologi atau Ilmu Faal
 Mrpkan cabang biologi yang mempelajari berlangsungnya sistem
kehidupan.

 Asal bahasa :
 Belanda, physiologie, yang dibentuk dari dua kata yunani kuna:
fύsις, physis, berarti "asal-usul" atau "hakikat" dan λογίa, logia,
yang berarti "kajian"
 Latin yaitu : fisi (physis) : alam/ cara kerja dan logos (logi) : ilmu
pengetahuan

 Sehingga :
 fisiologi adalah ilmu yang mempelajari faal atau pekerjaan dari
tiap-tiap jaringan tubuh atau bagian dari alat-alat tubuh dan
sebagainya, dimana fisiologi mempelajari fungsi atau kerja
tubuh manusia dalam keadaan normal
Sehingga
 Anatomi fisiologi adalah ilmu pengetahuan yang
mempelajari tentang susunan atau potongan tubuh
dan bagaimana alat tubuh tersebut bekerja
 ANATOMI FAAL DASAR

3 bidang khayal Tubuh manusia

Bagian Tubuh
Medial
Frontal Tengkorak, wajah,
kanan kiri Kepala
Rahang bawah

superior
Leher
Transversal

Dada, perut,
Bt. Tubuh
Punggung, panggul
Sendi bahu, lengan atas, siku,
Ang.G. Atas lengan bawah, pergelangan
inferior tangan, tangan

Sendi panggul, tungkai atas,

Ang.G. Bawah Lutut, tungkai bawah, perge
langan kaki, kaki.
Anterior posterior
Dalam dunia medis
Proksimal (dekat)
berhubungan dg
Distal (jauh) batang tubuh
 Struktur Tubuh Manusia

Sel Jaringan Organ Sistem Organ

(unsur dasar jaringan (kumpulan sel (bagian tubuh/ alat (susunan alat
tubuh yang terdiri khusus dgn bentuk manusia dgn dengan fungsi
atas inti sel/ nucleus & fungsi yg sama)
dan protoplasma) fungsi khusus) tertentu)
 Reprodu
ction

Growth

Movemen
t

Respirati
on

Respons
iveness

Organisme Characteristics
 Disge
stion

Absor
ption

Circul
ation

Assi
milati
on

Excre
tion
1-Sel

 Sel adalah satu unit dasar dari tubuh manusia dimana setiap organ
merupakan gregasi/penyatuan dari berbagai macam sel yang
dipersatukan satu sama lain oleh sokongan struktur-struktur
interselluler.
 Jumlah sel : 50 s.d 106 trillion (Marieb and Hoehn, 2008).
 Setiap jenis sel dikhususkan untuk melakukan suatu fungsi
tertentu. Misalnya sel darah merah (25 triliun) berfungsi untuk
mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan.
 “ Cells work together to ensure that homeostasis is maintained.
2-Jaringan
 “ Cells come in many different shapes, sizes and life spans; however, they
can be categorized depending on their structure and functions. A group of
cells that have a similar structure and function are called tissue, and within
the human body there are four distinct types of tissue”.
 Tissue also has the capacity to repair itself”

 Tipe jaringan :
 Jaringan epitel : covering for organs and structures
 Jaringan Ikat : provide support for structures
 Jaringan otot : govern body movement are muscle tissue
 Jaringan saraf : help control homeostasis

 Bbrp organ memiliki gabungan dari keempat jenis jaringan tersebut ,

contoh : Jantung tdr dari jaringan otot, dikontrol oleh jaringan saraf,
dibatasi oleh jaringan epitel
2.1.Jaringan epitel
 Mrpkan “sheet of cells that covers an area of the body”
 Scr umum jaringan epitel berperan sbg penutup atau pembatas
permukaan tubuh (kulit) atau sbg dinding dan organ tubuh dan ruang
tubuh (body cavities)

 Fungsi jaringan epitel :

 absorption
 protection
 excretion
 secretion
 filtration
 sensory reception

 Note :
 Tidak semua sel epitel yg ada di tubuh mpy ke-6 fungsi tsb diatas.
Misal : jaringan epitel di usus lebih berfungsi pada absorpsi,
sedangkan pada kulit, jaringan epitel lebih berfungsi sbg proteksi
Jenis jaringan epitel
 Berdasarkan lapisan :
 Simple epithelium : single layer, peran utama : absorption,
secretion and filtration rather than protection
 Stratified epithelium : bbrp lapis sel,
 Glandular epithelium : forms the glands of the body.

 Berdasarkan bentuk :
 Cuboidal
 Columnar
 Squamous

 Pemberian nama sel biasanya mrpkan gabungan. Contoh :

Simple squamous epithelium (sangat permeable, shg difusi
nutrisi berjalan dengan baik), contoh : dinding kapiler pembuluh
darah, alveoli paru, glomerolus ginjal
Simple squamous epithelium
Simple cuboid epithelium

 Peran utama adl sekresi dan absoprsi

 Contoh : dinding ovarium, tubulus ginjal, saluran kelenjar kecil, spt :
thyroid dan pancreas
Simple columnar epithelium

 Tipe : bersilia, tdk bersilia, psuedo silia

 Ditemukan pada bagian tubuh yang tdpt pergerakan cairan, mucus
atau substansi lainnya
 Contoh : tuba falopii (bersilia); saluran pencernaan (tdk bersilia);
trakhea (pseudostratified silia)
Stratified squamous epithelium
 Mrpkan jenis yang paling umum dari jaringan stratified epithelium,
 Peran utama adl proteksi
 Contoh : lapisan luar dari mulut, lidah, vagina

 Berdasarkan ada tidaknya protein fibrous, ada 2 tipe : Keratin

(+) dan Keratin (-)
Stratified cuboidal epithelium
 Ditemukan pada oesophagus, kelenjar keringat dan saluran
uretra laki-laki

Stratified columnar epithelium

 Jarang ditemukan dalam tubuh manusia, dpt ditemukan
pada sebagain kecil uretra laki-laki dan saluran bbrp kelenjar
Stratified Transitional epithelium
 Bbrp bagian ada yang berbentuk squamous dan cuboidal di bagian
permukaannya. Sedangkan di bagian bawah boasamua adalah sel cuboidal
and columnar
 Mpy “kemampuan tahanan yang kuat”
 Contoh : bladder
2.2. Jaringan Ikat

 “Its main functions are to bind tissues together, reinforcement,

insulation, protection and support”

 Karakteristik : tdk terdapat pd permukaan tubuh, membutuhkan

supply darah yg banyak

 Tipe jaringan Ikat :

 connective tissue proper
 cartilage
 bone
 liquid connective tissue : darah, limfe.

 Tipe sel dlm jaringan ikat adalah :

 adipocytes
 primary blast cells
 macrophages
 plasma cells
 mast cells cells
 Leucocytes cells
Note :
 Jar Ikat dikelilingi oleh sekumpulan subtansi-subtansi matrik
extracelluler yg berfungsi agar jarigan ikat dapat menahan beban
dan abrasi shg dapat ditoleransi tubuh.
 Komponen utama extracellular matrix adl :
 Komponen dasar : interstitial fluid, cell adhesion proteins and
glycoaminoglycans
 Serat : colagen, elasticm dan reticuler
2.3. Jaringan otot

 Berfungsi utk pergerakan dan mempertahankan

postur tubuh

 Jenis :
striped/striated, volunter
 Otot Skeletal : tampak adanya
(pergerakan dikontrol scr sadar)
 Otot Polos ; non striated, involunter
 Otot Jantung : striated, involunter
2.4. Jaringan saraf
 Ditemukan di system saraf, tdpt 2 tipe sel, yatu :
 Neuron : unit fungsional dr sistem saraf (transmisi impuls
SSP dan SST)
○ Cell body
○ Axon
○ Dendrit
 Neuroglia : proteksi dan support thd neuron
TUGAS 1
 Jelaskan jenis jaringan epitel glandular
dan berikan gambaran yang jelas untuk
membantu mendeskripsikannya !
 Jelaskan jenis jaringan ikat
 Jelaskan jenis serat yang ada dalam
jaringan ikat tubuh manusia
 Bagaimana proses perbaikan jaringan
jika terjadi kerusakan
3- ORGAN / SISTEM
 Sistem kardiovaskular: memompa darah ke seluruh tubuh
 Sistem pencernaan: pemrosesan makanan dengan mulut, perut, dan usus
 Sistem endokrin: komunikasi dalam tubuh dengan hormon
 Sistem kekebalan: mempertahankan tubuh dari serangan benda yang
menyebabkan penyakit
 Sistem integumen: kulit, rambut
 Sistem limfatik: struktur yang terlibat dalam transfer limfa antara jaringan
dan aliran darah
 Sistem otot: menggerakkan tubuh
 Sistem saraf: mengumpulkan, mengirim, dan memproses informasi dalam
otak dan saraf (SS. PUSAT, SS. PERIFER, SS. OTONOM)
 Sistem reproduksi: organ seks
 Sistem pernafasan: organ yang digunakan bernafas, paru-paru
 Sistem rangka: sokongan dan perlindungan struktural dengan tulang
 Sistem urin: ginjal dan struktur yang dihubungkan dalam produksi dan
ekskresi urin
Sistem Cardiovaskuler

 Terdiri dari pompa (jantung) dan

salurannya (pembuluh darah)
 PD :
 Aorta – Arteri – kapiler – Venula – Vena
Sistem Respirasi

 Bertanggung jawab thd pertukaran gas O2 dan CO2

antara darah dan udara di paru-paru
Sistem limfatik
 Transport cairan limfe
 Memulai respon imun (jika diperlukan)
Sistem Pencernaan

 Pencernaan makanan
 Ingesti
 Digesti
 Absorpsi
 Ekskresi
Sistem Endokrin
 Terdiri dari kelenjar dan sel
yang mengatur :
 Pertumbuhan sel/tubuh
 Kadar kimiawi tubuh
 Reproduksi
Sistem Kekebalan
Sistem Integumen

 Fungsi :
 Proteksi
 Pengatur suhu
 Metabolisme vitamin D
 Penerima sensasi
 Ekskresi dan absorpsi
Sistem saraf
Peran dan fungsi :
 Kontrol pergerakan
 Menerima dan merespon rangsangan
 Mebantu kontrol lain dari sistem tubuh
 Bertanggung jawab thd kesadaran, kecerdasan, intelegnesia
dan memori
Sistem Muskuloskeletal
Peran dan Fungsi :
 Penyokong dan pembentuk tubuh
 Proteksi
 Tempat produksi sel darah
(hemopoesis)
 Penyimpanan kalsium dan pospor
 Pegerakan tubuh dan menghasilkan
panas
Sistem Perkemihan
 Menyaring darah dan membuang zat sisa metabolisme ke luar tubuh
 Zat sisa yang terkonsentrasi dibuang dar tubuh dlm bentuk urine
Sistem reproduksi
 Pria :
 Menghasilkan sel sperma dan hormon testosteron

 Wanita :
 Menghasilkan oosit, hormon estrogen dan progesteron
 Tempat fertilisasi, pertumbuhan dan perkembangan embrio
 Terminologi dalam Anatomi
 Penampang Tubuh
 Arah tubuh
 Regio
 Ruang dalam tubuh
 Istilah pergerakan dalam anatomi
Penampang Tubuh
 Posisi anatomis adalah :
 Posisi khusus dimana seseorang berdiri tegak dengan kedua telapak kaki
pararel dan mendatar di lantai. Kepala lurus dan mata menghadap
kedepan ke arah pengamat. Kedua lengan pada kedua sisi tubuh dengan
telapak tangan menghadap ke kedapan dan jempol mengarah menjauhi
tubuh

 Penampang tubuh adalah garis khayal yg membagi

tubuh mj d bbrp bagian khusus. Tiga penampang
anatomi utama adalah :
 Koronal : bidang vertikal yang melalui tubuh, letaknya tegak lurus
terhadap bidang median atau sagital. membagi tubuh menjadi bagian
depan (frontal) dan belakang (dorsal).
 Transversal : bidang melintang tegak lurus pada arah panjang badan
membagi tubuh menjadi bagian atas (superior) dan bawah (inferior)
 Sagital/Medial : bidang yang membagi tubuh menjadi dua bagian dari
titik tertentu (kanan dan kiri)
Penampang Tubuh
Arah Tubuh
 Arah relatif terhadap sisi
depan (perut) atau
belakang (punggung) :
 Anterior : disebelah depan dari
(menuju permukaan depan)
 Posterior : disebelah belakang dari
(menuju permukaan belakang)
 Dorsal : pada sisi punggung
tubuh/organ
 Ventral : pada sisi perut
tubuh/organ
 Arah relatif thd kepala atau ekor :
 Superior : kearah kepala atau atas
 Inferior : ke arah kaki, ke bawah
 Cranial : pada ujung kepala
 Caudal : pada ujung ekor
 Arah relatif thdp garis
tengah atau pusat tubuh :
 Medial : kearah garis tengah
tubuh
 Lateral : menjauhi garis tengah
tubuh
 Deep : pada bagian dalam atau
sisi dalam strutur lain
 Superficial : pada bagian
permukaan
 Arah relatif thdp perlekatan
struktur lain :
 Proksimal : terdekat dengan
arah perlekatan dengan batang
tubuh
 Distal : terjauh dengan arah
perlekatan batang tubuh
Contoh arah tubuh
 Anterior : Lambung terletak anterior terhadap limpa.
 Posterior : Jatung terletak posterior terhadap tulang rusuk
 Superior / kranial : Mulut terletak superior terhadap dagu.
 Inferior / kaudal : Pusar terletak inferior terhadap payudara.
 Medial: Jari manis terletak medial terhadap jari jempol.
 Lateral : Telinga terletak lateral terhadap mata.
 Proksimal : Siku terletak proksimal terhadap telapak tangan.
 Distal : Pergelangan tangan terletak distal terhadap siku.
 Superfisial : Otot kaki terletak superfisial dari tulangnya.
 Internal/Deep : bagian yang terletak di dalam tubuh
Lainnya :
 Longitudinal : Membujur/ke arah ukuran panjang
 Perifer : Menuju permukaan tubuh
 Plantar : Ke arah telapak kaki
 Radialis : Sebelah arah tulang pengumpil
 Transversal : Melintang
 Ulnarus : Sebelah arah tulang hasta
 Volaris : Ke arah telapak tangan
Regio / Wilayah tubuh
Ruang dalam Tubuh
Membran dalam tubuh
 Antara ruang thoraks dan ruang
abdominopelvic dibatasi oleh
serous membran, yang terdiri dari 2
lapisan :
 Lapisan parietal : membatasi bag luar
organ dengan dinding tubuh
 Lapisan viseral : menutup bag luar
organ dengan komponen di dalam organ
 Antara parietal dan viseral tdpt
serous cavity (berisi cairan untuk
lubrikasi) akibat adanya ergerakan
konstan dr organ menimbulkan
friction shg organ terlindungi
Ruang Tubuh : Mediastinum
Ruang Tubuh : Thoraks Cavity
Abdominopelvic Cavity
Abdominoplevic Quadran
Abdominopelvic regions
ISTILAH GERAKAN ANATOMI

 Fleksi dan ekstensi

Fleksi adalah gerak menekuk atau membengkokkan. Ekstensi
adalah gerakan untuk meluruskan. Contoh: gerakan ayunan lutut
pada kegiatan gerak jalan. Gerakan ayunan ke depan merupakan
(ante)fleksi dan ayunan ke belakang disebut (retro)fleksi/ekstensi.
Ayunan ke belakang lebih lanjut disebut hiperekstensi.

 Adduksi dan abduksi

Adduksi adalah gerakan mendekati tubuh. Abduksi adalah
gerakan menjauhi tubuh. Contoh: gerakan membuka tungkai kaki
pada posisi istirahat di tempat merupakan gerakan abduksi
(menjauhi tubuh). Bila kaki digerakkan kembali ke posisi siap
merupakan gerakan adduksi (mendekati tubuh).

 Elevasi dan depresi

Elevasi merupakan gerakan mengangkat, depresi adalah gerakan
menurunkan. Contohnya: Gerakan membuka mulut (elevasi) dan
menutupnya (depresi)juga gerakan pundak keatas (elevasi) dan
kebawah (depresi)
 Inversi dan eversi
Inversi adalah gerak memiringkan telapak kaki ke dalam
tubuh. Eversi adalah gerakan memiringkan telapak kaki ke
luar. Juga perlu diketahui untuk istilah inversi dan eversi
hanya untuk wilayah di pergelangan kaki.

 Supinasi dan pronasi

Supinasi adalah gerakan menengadahkan tangan. Pronasi
adalah gerakan menelungkupkan. Juga perlu diketahui istilah
supinasi dan pronasi hanya digunakan untuk wilayah
pergelangan tangan saja

 Endorotasi dan eksorotasi

Endorotasi adalah gerakan ke dalam pada sekililing sumbu
panjang tulang yang bersendi (rotasi). Sedangkan
eksorotasi adalah gerakan rotas ke luar.
MEKANISME HOMEOSTATIK DARI SISTEM
FUNGSIONAL UTAMA

 istilah homeostatis dipergunkan oleh ahli fisiologi untuk

menjelaskan pengaturan kondisi-kondisi statis atau
konstan dalm lingkungan dalam → semua organ dan
jaringan tubuh berfungsi untuk membantu
mempertahankan kondisi-kondisi yang tetap ini

 Sistem ini menyebabkan timbulnya keserasian kerja

sistem fungsioanl satu dengan yang lain

 Contoh : paru-paru menyediakan oksigen ke dalam

cairan ekstraselular untuk secara terus-menerus
menggantikan oksigen yang dipakai oleh sel
 Sekian dan Terima Kasih