Sumber: Walt Alan Stoy dkk, EMT-Basic Textbook, 2 nd ed, Mosby, 2005
Gambar : Trauma tumpul di daerah abdomen
Sumber: Walt Alan Stoy dkk, EMT-Basic Textbook, 2 nd ed, Mosby, 2005
Lanjutan…
2. Trauma tembus
Merupakan trauma abdomen dengan penetrasi kedalam rongga
peritoneum. Luka tembus pada abdomen disebabkan oleh benda
tajam atau benda tumpul dengan kekuatan penuh hingga melukai
rongga abdomen.
* Perdarahan hebat ruftur arteri/vena
* Cedera organ di rongga abdomen
Sumber: Walt Alan Stoy dkk, EMT-Basic Textbook, 2 nd ed, Mosby, 2005
Gambar : Luka tusuk mengenai organ liver
Sumber: Walt Alan Stoy dkk, EMT-Basic Textbook, 2 nd ed, Mosby, 2005
woc
Trauma
(kecelakaan)
↓
Penetrasi & Non-Penetrasi
↓
Terjadi perforasi lapisan abdomen
(kontusio, laserasi, jejas, hematom)
↓
Menekan saraf peritonitis
↓
Terjadi perdarahan jar.lunak dan rongga abdomen → Nyeri
↓
Motilitas usus
↓
Disfungsi usus → Resiko infeksi
↓
Refluks usus output cairan berlebih
Gangguan cairan Nutrisi kurang dari
dan eloktrolit kebutuhan tubuh
↓
Kelemahan fisik
↓
Gangguan mobilitas fisik
(Sumber : Mansjoer,2001)
Gejala dan tanda dari trauma abdomen sangat tergantung pada
organ yang terkena.
1) Bila yang terkena organ solid (tidak berongga)
• Hepar atau lien yang pecah perdarahan.
• Penderita tampak pucat, anemis, perdarahan >> gejala
shock hemoragik.
• Nyeri abdomen, ringan berat. Nyeri tekan dan terkang
nyeri lepas dan defans muskular(kekakukuan otot)
• Auskultasi bising usus menurun.
• Mual muntah
• Penurunan kesadaran ( malaise, latergi, gelisah)
Lanjutan…