• KEMAUAN
• KEMAMPUAN
• KESEMPATAN
• KARAKTER/
KEPRIBADIAN
3
MERAIH • Perlu proses (tidak instant)
SUKSES • Perlu kerja keras
• Tidak cepat puas diri
• Selalu mau belajar
• Siap menghadapi situasi
apapun
• Mental tangguh
• Bersyukur
4
CAREER OPPORTUNITY
The biggest Plaza ini Central Java & Jogjakarta is seeking a highly qualified
professional to fill the position of:
DISIPLIN ETIKA
JUJUR KERJASAMA
TANGGUNG JAWAB SADAR LINGKUNGAN
SEMANGAT DEDIKASI
TEKUN LOYAL
SABAR KREATIF
DINAMIS
8
Kegagalan dalam
Seleksi Kerja
• Kurang mampu mempromosikan diri melalui cover
letter dan curriculum vitae,
• Kurang mampu mengekspresikan diri
• kurang memahami proses seleksi kerja
• Kurang memiliki pengetahuan tentang perusahaan
yang akan dituju
• Kurang mengenal pekerjaan yang diinginkan
• Kurang mampu menangkap peluang
• Kurang memiliki daya juang
9
Sebab-sebab Kegagalan
10
Feedback dari Perusahaan yang
melakukan rekrutmen karyawan
Soft Skill dan Soft Knowledge tidak memadai
(terlihat pada wawancara):
• Kurang percaya diri
• Kurang santun/kurang tahu etika
• Tidak bisa bekerja dalam tim
• Tidak kreatif
• Tidak bisa berkomunikasi dengan baik
• Tidak memiliki imajinasi yang meyakinkan
• Tidak bisa memberikan solusi terhadap keadaan
yang rumit, dll
11
Persiapan Menembus
Peluang Kerja
• Strategi
• Nilai Plus
• Surat Lamaran
• Wawancara Kerja
12
Kiat–kiat Menembus Peluang Kerja
13
Kiat–kiat Menembus Peluang Kerja
• Cari tahu sebanyak mungkin tentang perusahaan
yang dituju (budaya perusahaan, jenjang karier,
sistem penggajian, dll).
• Buat surat lamaran dan CV yang menarik, khas tapi
tetap sesuai kaidah dan standar penulisan.
• Persiapkan mental dan penampilan dalam
menghadapi test masuk dan wawancara.
• Siap menghadapi kegagalan, belajar dari kekurangan,
perbaiki diri dan siap kembali bertarung atau memulai
usaha sendiri.
14
Penelitian menunjukkan SUKSES 90%
dipengaruhi oleh SIKAP
Untuk SUKSES, you must …..
Have Great Dreams (tujuan/mimpi besar)
Have Great Deeds (perbuatan/aksi besar)
Have Great Drive (komitmen/motivasi besar)
15
• Dapat dimulai dari dalam diri sendiri,
dengan mengembangkan kepribadian,
mengembangkan potensi diri.
• Dari luar, dengan memoles hal-hal nyata
yang dapat terlihat oleh orang lain, antara
lain: merubah penampilan, gaya bicara,
cara berjalan, sikap tubuh, busana, dll
How to sell yourself?
17
How to sell yourself?
• Apa kelebihan saya?
• Apa kekurangan saya?
• Punyakah saya nilai plus?
• Pribadi seperti apa yang diinginkan
pencari kerja?
• Kemampuan seperti apa yang
dibutuhkan dunia kerja?
18
Apa yang bisa saya tawarkan?
Di mana saya bisa menggunakan
bakat/kemampuan saya?
Bagaimana caranya/bisa menemukan tempat untuk
berkarya?
Apa yang saya suka?
19
• Mendapat pekerjaan, jabatan, status
• Sekedar mendapat penghasilan/nafkah
• Menemukan “bidang” sesuai cita-cita
• Mendapatkan teman-teman yang
menyenangkan
• Menemukan lingkungan kerja yang disukai
• Menyalurkan harapan & nilai-nilai yang dimiliki
(ideologi, inspirasi, dll)
20
Tentukan tujuan Karir masa depan
Kenali diri Kualifikasi diri
(kelebihan & kekurangan)
21
Kualifikasi Diri
• Kemampuan bahasa asing & komputer
• Pengembangan diri: percaya diri, dinamis, sportif
• Etos kerja profesional abad 21:
- antusiasme
- pembelajar
- bekerja dalam tim
- proaktif
- orientasi pada kesempurnaan
22
Nilai Plus
• Penampilan
• Kepribadian
• Pengalaman (organisasi & dunia kerja)
• Sertifikat & Piagam
• Jenjang Pendidikan
23
Ciri Kepribadian
Yang Diinginkan Perusahaan
24
Ciri Kepribadian
Yang Diinginkan Perusahaan
27
Strategi
• Percaya Diri
• Siap disegala sektor
• Siap hijrah
• Tidak menuntut gaji terlalu tinggi
• Jeli mengantisipasi lowongan
• Persyaratan kerja terpenuhi
• Memiliki kemampuan
• Memiliki nilai plus
28
Proses Rekruitmen (Formal)
Pengumuman Lowongan
Seleksi Administrasi
Psikotes
Tes Tertulis
(Pengetahuan)
Tes Wawancara
Tes Kesehatan
Pendidikan Calon
Pegawai
Pengangkatan
Penempatan
29
Proses Seleksi Rekrutmen Karyawan
Proses Rekrutmen
• Iklan Lowongan
• Seleksi Lowongan base on CV)
Proses Seleksi
• Interview
• Psikotes
• Tes Kesehatan
Proses Akhir
• Deep Interview
• Role Play
• Penempatan
30
Proses Rekruitmen Khusus
Pengumuman Lowongan
(Tenaga Pemasaran)
Tes Wawancara
(Walk-in Interview)
Training
Pengumuman Lowongan
(Artis, fotomodel)
Audisi
31
Tips Seleksi Administrasi
• Surat lamaran sesuaikan dengan
kebutuhan
• Cermati prosedur melamar
• Jangan asal melamar
• Cek kelengkapan administratif/
termasuk legalisir, batas usia
• Gunakan bentuk surat lamaran baku
• Menarik perhatian
• Surat lamaran langsung dan e-mail.
• Jangan terlambat
• Siap dengan wawancara mendadak
32
• Surat lamaran kerja
• Resume
• Pas photo terakhir
• Photo copy ijazah
• Photo copy sertifikat/piagam
• Lain – lain yang diminta
33
• Singkat-rapi-jelas-teliti
• Sistematis
• Dibedakan employer yang memasang iklan dan tidak
• Istilah-istilah ditulis benar & tepat
• Ditujukan kepada Pimpinan
u.p. Kabag Personalia/Manager SDM
• Tanda tangan
• Diketik (komputer)
• Berkas lengkap
• Sampul/map/fax/e-mail
34
Pedoman Membuat Surat Lamaran
• Termasuk surat penawaran
• Surat Lamaran menyesuaikan permintaan
• Buat surat lamaran yang berkesan individual, khusus
untuk perusahaan yang dituju.
• Alamat tujuan jelas, tepat
• Rapi dan bersih
• Surat Lamaran singkat, jelas, sopan dan hormat
• Gunakan Bahasa Indonesia atau lainnya dengan benar
• Siapkan data/kelengkapan lamaran pekerjaan
• Hati-hati dan teliti mengisi formulir surat lamaran
• Untuk Lamaran via Internet, anda harus punya E-mail.
35
Pedoman Membuat Surat Lamaran
• Gunakan Kata “Saya” dan bukan “Kami”
• Bila tidak disyaratkan menggunakan tulisan tangan,
sebaiknya diketik dengan komputer.
• Bentuk surat dapat memilih bentuk block style, full block
style, semi block style.
• Penulisan pada amplop harus sesuai dengan bentuk
yang digunakan dalam surat lamaran.
• Isi surat terdiri dari salam pendahuluan, kalimat
pendahuluan, isi surat, dan penutup.
• Kalimat pendahuluan dimulai dengan menyebut
berdasarkan apa anda menulis surat tersebut ( iklan,
pengumuman, informasi teman, pameran bursa kerja,dll)
36
Pedoman Membuat Surat Lamaran
• Jelaskan jabatan yang diinginkan
• Jangan “Mengemis” Jabatan
• Berikan informasi tentang kemampuan dan
pengetahuan anda yang berhubungan dengan
lowongan kerja.
• Jelaskan kualifikasi yang dimiliki, yaitu pengetahuan,
pekerjaan, pengalaman kerja , segala kegiatan yang
menunjukkan keahlian anda.
• Menarik perhatian pihak perusahaan untuk membaca
riwayat hidup/CV anda.
• Meminta waktu untuk wawancara
37
Curriculum Vitae /Resume
38
Nama : Ari Mustika
Alamat : Jl. Wira-wiri 123 Posisi yang Dilamar
Yogyakarta 55281 ................
Telp. (0274) 234567
Pendidikan : 1. Universitas Maju Mundur, lulus September 2005
2. Kursus Komputer Program Windows
3. Kursus Bahasa Inggris, Tingkat Advance
Pengalaman : 1. Pengurus BEM selama 2 periode
2. Aktif dalam berbagai kepanitiaan
Kemampuan : 1. Mengopresikan program Aplikasi Windows
2. Bisa berbahasa Inggris Aktif
Lain-lain : Memiliki sertifikat/piagam penghargaan dari:
1. Juara ke 3 lomba . . . . .
2. . . . . .
Referensi : Dr. Sugih Konco, Konsultan PT Kalinyamat
39
• Masukan sekaligus data pribadi kedalam isi surat
lamaran
• Gunakan program yang baku/standar
• Gunakan jenis huruf yang tidak terlalu dekoratif/
sesuai permintaan (ukuran huruf 12-14)
• Cantumkan posisi yang dikehendaki dengan menuliskan
subject-title atau tuliskan sesuai permintaan
• Kalimat singkat-padat, data pribadi lengkap (nama,
alamat lengkap, nomor telepon/e-mail)
• Bersikap Proaktif
40
• Psikotest tidak sama dengan Test Potensi Akademik
(TPA) atau Test of English for Foreign Language (TOEFL).
• Alat test psikologi sangat banyak jumlah dan variasinya,
dan setiap psikolog bisa menetapkan sendiri alat yang
akan dipilih.
• Mempelajari satu alat test tidak berarti akan menguasai
semua alat test psikologi.
• Analisis hasil test psikologi yaitu hasil dari satu alat test
dibandingkan hasil yang lain.
41
TIPS Test Psikologi, Psikiatri
42
• Psikotes digunakan untuk menilai bakat,
kemampuan/ kecerdasan, minat, sifat-sifat,
kepribadian seseorang.
• Jenis soal psikotes, mulai dari Tes Verbal, Tes
Bilangan, Tes Gambar, Tes Kepribadian, dll
• Kegagalan pada umumnya disebabkan anggapan
bahwa psikotes sangat sulit sehingga sudah kalah
sebelum bertanding.
43
Menghadapi Kegagalan
• Ubah persepsi (kegagalan bukan akhir dari segalanya
tetapi sarana untuk belajar, dll)
• Kenali lebih dulu penyebab kegagalan
• Kenali dan akui kelemahan diri
• Jangan keras kepala dan anti perubahan tapi fleksibel dan
dinamis
• Evaluasi penyebab kegagalan/kelemahan, susun
cara/strategi baru dan jangan berhenti untuk mencoba
lagi.
• Kembali pada tujuan semula, mencoba terus, semangat
pantang menyerah adalah peluang keberhasilan.
44