Anda di halaman 1dari 26

dr. Billy Rosan, Sp.

BA
Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati
Bandar Lampung
 Tumor ganas pada anak 2% dari seluruh
penyakit kanker pada manusia
 Tumor jinak yang paling sering
 lymphangioma (bila terletak di leher
disebut Hygroma Coli) , haemangioma
 lokasi asal tumor
 leukemia akut
 tumor otak
 Tumor abdomen
 Tumor abdomen pada anak:
 Neuroblastoma
 Tumor ginjal (tumor Wilms’)
 Teratoma (Retroperitoneal, Sacrococcygeal)
 Tumor ovarium
 Limfoma abdomen
 Rhabdomyosarcoma
 Hepatoblastoma
 Masih dini  hampir tidak memberikan
keluhan
 Diketahui setelah perut tampak membuncit
dan keras
 Pemeriksaan fisik dengan hati-hati dan
lembut
 Letak tumor :
 Intraperitoneal
 retroperitoneal
 Pemeriksaan penunjang :
 Pemeriksaan darah tepi
 Laju endap darah
 Foto polos abdomen
 IVP (intravena pielografi)  Tumor retroperitoneal
 USG (ultrasonografi)
 CT-scan
 Tumor marker
 Datang dalam stadium lanjut
 Angka kematiannya tinggi
 Berasal dari kelenjar adrenal
 Metabolit katekolamin :
 Hipertensi
 Kemerahan (flushing)
 Keringat yang berlebihan
 Demam
 Penurunan berat badan
 Pemeriksaan penunjang:
 Vanillyl Mandelic Acid (VMA) yang tinggi dalam urin
 Foto polos abdomen:
 perkapuran dalam massa tumor
 IVP: sistem pelviokalises masih baik hanya letaknya
berubah
 PA : diagnosis pasti
 Pemeriksaan imunohistokimia :
 neurofilament, synaptophysin dan neuron specific enolase
(NSE)
 Berasal dari parenkim ginjal
 Gejala klinis:
 Perut membesar
 Hematuria
 Hipertensi  aktivitas renin meningkat
 Nyeri
 Demam
 Anemia
 Aniridia
 Pemeriksaan penunjang:
 Pemeriksaan darah lengkap
 Pemeriksaan urin
 Foto polos abdomen
 USG
 IVP :
 Gambaran sistem pelviokalises yang rusak
 Gambaran hidronefrosis
 Gambaran sekresi ginjal tidak tampak
 CT-Scan
 Dari kelenjar getah bening di hati, limpa, usus
 Hati atau limpa  hepatomegali atau splenomegali
atau keduanya
 Usus :
 obstruksi usus
 leading point  intususepsi
 Gejala klinik:
 Tanda Obstruksi
 Pemeriksaan penunjang: Lab darah, urin, foto polos
abdomen
 Berasal dari sel germinativum (tumor
mengandung derivat komponen sel-sel ektoderm,
entoderm dan endoderm)
 Dapat timbul daerah median tubuh mulai dari
kranial sampai kaudal
 Rongga abdomen 1-2% terletak di
retroperitoneal
 Ovarium (29%)
 foto polos abdomen  gigi, tulang , dll.
 Dapat sebagai Fetus in fetu, sacrococcygeal
 Darirongga pelvis/daerah muka
 Gejala Rhabdomyosarcoma pelvis:
 Hematuria
 Sekret berdarah
 Obstruksi saluran kemih
 Pada anak perempuan dapat keluar melalui vagina
khususnya jenis botryoid
 Pemeriksaan penunjang :
 histopatologis & imunohistokimia:vimentin, actin, myosin
dan desmin.
 Biasanya ditemukan pada umur 3 tahun pertama
 Gejala klinik:
 Massa di abdomen kanan atas
 Rasa nyeri
 Anoreksi
 Anemia
 Panas
 Berat badan yang turun
 Trombositosis
 peninggian kadar Alfa Feto Protein (AFP)
 Pemeriksaan penunjang:
 Lab darah lengkap
 Urin
 Tes fungsi hepar
 AFP
 Foto polos abdomen
 USG
 CT-Scan
 Diagnosis
ditegakkan secara dini
 Pembedahan:
1. Biopsi jarum (FNA) / biopsi insisi (
mengangkat sebagian dari tumor )
2. Biopsi eksisi (mengangkat seluruh tumor plus
limfonodi )
3. Eksisi tumor primer
4. Eksisi tumor metastasis

Anda mungkin juga menyukai