Rachmat Hidayat Vice Chairman - Public Policy & Institutional Relations
Member Gathering GAPMMI
Jakarta , 12 Mei 2017
1 PENERAPAN UU JPH No. 33 Tahun 2014 (RPP JPH) UU JPH No. 33 Tahun 2014
• Definisi sangat luas
• Mewajibkan sertifikasi halal sebagai syarat usaha di Indonesia • Meningkatkan biaya, tenaga dan administrasi • Menghambat kemampuan industry untuk respon perkembangan pasar. RUU SDA
RUU SDA ini menyamakan AMDK dengan air publik SPAM
Izin pengusahaan air AMDK hanya untuk BUMN atau BUMD Pelaku usaha dilarang melindungi sumber air nya baik secara fisik mau pun non fisik. Dilarang memagari atau memasang rambu dilarang masuk RUU SDA ini sudah diambil alih inisiatifnya oleh DPR RPP Label dan Iklan Pangan
Pelarangan beriklan bagi produk pangan olahan untuk anak-anak usia 0 – 36
bulan Saat ini informasi dari BPOM bahwa pembatasan usia menjadi 0-24 bulan. Peraturan yang berlaku saat ini melarang iklan dan promosi produk pangan untuk 0 – 12 bulan untuk mendukung pemberian ASI eksklusif. Dunia industri sangat mendukung peraturan yang berlaku saat ini dan sudah berjalan dengan baik. Rancangan Peraturan tentang Produksi dan Distribusi Susu Pemerintah akan melarang impor susu bagi produsen yang tidak membeli susu lokal. Pemerintah juga akan mengontrol harga susu lokal Lebih lanjut Pemerintah akan memotong kuota impor susu sebesar 20% Pemerintah juga akan menaikkan bea masuk susu Produksi susu lokal hanya sebesar 18% dari kebutuhan industri nasional Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) PET
24 Agustus 2016: KADI memulai investigasi tindakan
dumping impor PET dari Malaysia, RRT, Replubik Korea. 1% tarif BMAD PET akan memicu kenaikan harga jual produk mamin setidaknya sebesar 0,18%. 1% BMAD akan menurunkan permintaan sebesar 0,19%. Kontribusi biaya pembelian PET terhadap total biaya mencapai 60 %. BMAD PET
Kenaikan harga jual produk makanan dan minuman akan
naik dan memicu inflasi. Daya saing industri makanan dan minuman dalam negeri akan turun. Produk makanan dan minuman impor akan membanjiri dan mengalahkan produk domestik. Iklim investasi akan memburuk. Kesempatan kerja akan menurun karena industri makanan dan minuman merupakan industri padat karya. Permenkes 58/2016 Sponsorship Untuk Tenaga Kesehatan.
Tidak dapat memberikan
bantuan keuangan kepada tenaga medis Menyulitkan/Membatasi pemberian CSR Tidak bisa diberikan kepada individu di daerah terpencil. RPP Pengenaan Cukai Atas Plastik Kemasan Produk
Maret 2016> (BKF) telah mewacanakan perluasan barang
kena cukai (BKC) terhadap Plastik Kemasan Tujuan: menjaga lingkungan hidup & sebagai alternatif tambahan pendapatan pemerintah. Utama : Managemen sampah tersistem, implementasi dan control. RPP Pengenaan Cukai Atas Plastik Kemasan Produk
Sampai saat ini belum ada alternatif kemasan produk pangan
yang menggantikan plastik yang memenuhi standar food grade keamanan pangan Meningkatkan biaya produksi produk pangan Meningkatkan harga jual Meningkatkan inflasi Menurunkan daya saing industri Menurunkan minat investasi Justru menurunkan pendapatan pemerintah dari sisi pajak penghasilan & pajak penjualan Permendag No 16/2017 mengenai Lelang Gula Kristal Rafinasi Permendag No 16/2017 mengenai Lelang Gula Kristal Rafinasi Fleksibilitas dalam hal delivery dan payment menjadi berkurang Penetapan mutu gula yang dilelang belum disiapkan yang dikhawatirkan akan Mempengaruhi transaksi berdasarkan kebutuhan mutu dan spesifikasi tertentu. Beberapa industri Mamin perlu jaminan dalam hal status produsen terkait GMP, ISO,HACCP, dsb sesuai standard global Industri Mamin harus selalu monitor harga lelang sehingga akan menambah kebutuhan tenaga, waktu dan tentu saja biaya. Biaya modal meningkat (high cost economy) karena yang sebelumnya Term of Payment (ToP) menjadi Down Payment (DP Kebijakan Impor Garam
Permendag No.58 tahun 2012 > Permendag No. 125 tahun
2015 Tentang Ketentuan Impor Garam Paket Kebijakan Ekonomi Deregulasi dan Debirokratisasi oleh Pemerintah. Implikasi Permendag No. 125 tahun 2015 Kebijakan Impor Garam Kekhawatiran kontinuitas pasokan garam industri aneka pangan > proses produksi. Spesifikasi garam khusus untuk beberapa industry aneka pangan. Kualitas dan kuantitas garam lokal yang tidak sesuai standar industri. Thank you