BAHAN-BAHAN

LABORATORIUM
Bahan Laboratorium :

1. Reagen
2. Standart
3. Bahan kontrol
4. Air
5. Media
 Bahan Laboratorium
I. Reagen

Adalah zat kimia yang digunakan dalam

suatau reaksi untuk mendeteksi,
mengukur, memeriksa dan
menghasilkan zat lain.
 Reagen dibagi berdasarkan :
A. Tingkat kemurnian
1. Tingkat analitif : reagen yg memp tingkat kemurnian tinggi
2. Tingkat lain : tingkat dan penggunaan yg berbeda.
a. Tingkat kemurnian kimiawi
b. Bahan kimia organic yg digunakan hrs melewati tahap
pengujian (tdk adanya pengotor pd 1 lot mk pd 1 lot ini cocok
utk pengujian)
c. tingkat praktis
d. tingkat komersil
e. kadar zat kimianya bebas di perjualkan di pasaran (alcohol 70%
f. tingkat Tekhnis (utk industry) tdk boleh di pakai di lab.kesehatan
Reagen dibagi berdasarkan :

B. Cara Pembuatan

1. R. buatan sendiri

2. R. jadi ( Pabrik)
Bahan Laboratorium
2 . Standart

 adl: Zat-zat yang konsentrasi/

kemurniannya diketahui dan di
peroleh dengan cara
penimbangan.
A. Standart Primer
 Menjadi standr murni, kemurnian > 99 % – 99,9 %
 CoA yg merujuk ke SRM (Standar Reference Material)
 Syarat Standar Primer :
 1. stabil
 2. tdk meleleh
 3. tdk higroskopis
 4. komposisi jelas
 5. dapat disimpan dgn kemurnian 99.9%
 6. dapat dianalisis secara cepat
 7. memp. ekivalensi yg tinggi shg jk terjadi kesalahan efeknya minima
B. Standar Sekunder

Zat yg konsentrasi
kemurniannya di tetapkan
melalui analisis dengan
perbandingan standar primer
 Bahan Laboratorium
3. Bahan Kontrol

Adl : bhan yang digunakan untuk memantau

ketepatan suatu pemeriksaan atau mengewasi
kwalitas pemeriksaan di laboratorium.

Dibedakan menjadi :
1. sumber bhn control : (manusia, binatang, zat kimia)
2. Bentuk bhn control : (padat, cair, bubuk, strip)
3. Cara pembuatan : (dibuat sendiri, sdh jadi)
Bahan Laboratorium
4. Air
Adalah : merup. Bahan terpenting
skalipun murah, air hrs memiliki standart
dan kualitas spt halnya bahan lain, sebab
bakteri dalam air dapat mengaktivasi
reagen, kontaminasi shg mengubah sifat
larutan
Bahan Laboratorium
5. Media
Adalah : bahan yg ttd campuran nutrisi
(nutrient) yg di pakai utk menumbuhkan
mikroba
Syarat Media :
 Syarat Media :
Harus mengandung semua nutrisi (nutrient) yg
dibutuhkan mikroba (NA, NB)
Harus memp tek osmose, tegangan permukaan,
dan pH, yang sesuai
Tdk mengandung zatt-zat penghambat
 Hrs steril
 Pengadaan bahan laboratorium
1. Tingkat persediaan
Tingkat persediaan = Jlh persediaaan

 Yt : Tingkat persed. Minimum + Safety stock

 Tingkat persed. Minimum : Jumlah bhn yg di perlukan utk
memenuhi kegiatan operasional normal sampai kepengadaan
berikutnya (pembekal dan ruang penyimpanan umum)
 Safety stock : Persediaan bhn cadangan yg hrs ada (khususnya
bhn yg selalu di butuhkan dan sering terlambat diterima dari
pemasok)
 Buffer stock : Stock penyangga kekurangan reagen di lab
 Revers stock : Cadangan stock
Pengadaan bahan laboratorium
2. Perkiraan Jumlah kebutuhan

Berdsrkan jlh pemakaian atau pembelian bahan

dalam periode 6-12 bln yg lalu dan di
proyeksikan utk 6-12 bln ke depan dan di catat.
Pengadaan bahan laboratorium

3. Waktu yg dibutuhkan (delivery time)

Mulai dari pemesanan s/d bahan diterima dari

pemasok (khususnya utk bahan yg sulit di
dapat)
Penyimpanan
mempertimbangkan :

1. Perputaran pemakaian

FIFO
Kadaluarsa
2. Tempat Penyimpanan
3. Suhu Penyimpanan
4. Sirkulasi Udara
5. Bhn Kimia yg tdk blh bercampur
Hal yg harus diperhatikan :
1. Utk Reagen buatan :

 1. diperhatikan sifat dari bahan kimia. (reagen ttn dpt

bereaxi jk berdekatan atau dicampur)
 2. Persyaratan khusus utk reagen2 ttn :
Mis : - larutan berwarna disimpan dlm wadah kaca berwarna
coklat
 3. Larutan yg tidak mengalami rx kimia disimpan dlm btl
plastic
 4. Cairan/ larutan organic disimpan dlm wadah kaca
 5. Suhu ruangan (2-80C) disesuaikan ketentuannya.
 6. Hrs dilakukan uji stabilitas dan uji homogenitas
 7. Diberi label (nama reagen, tgl pembuatan, no. reg, ED)
 Hal yg harus diperhatikan :
2. Reagen jadi (komersial)

Tutuplah botol waktu penyimpanan

Tidak blh terkena sinar matahari lgs
Bbrp reagen hrs disimpan dlm botol gelap
Bbrp reagen tdk blh dilettakan berdekatan
Utk bhn2 yg berbahaya di letakkan di bawah/lantai
Buat kartu stock ( tgl penerimaan, tgl ED, tgl wadah di
buka, jlh reagen yg di ambil dan sisanya, paraf petugas)
 Hal yg harus diperhatikan :
3. Dehidrated media

 media jenis ini tdk bs disimpan utk wkt yg tak

terbatas, terutama bila wadah sdh dibuka
Jlh keseluruhan media hrs habis 1-2 bln
 saat diterima wadah hrs tertutup rapat
Tgl penerimaandan membuka di catat tiap wadah
Disimpan dlm tempat gelap, suhu(<250c)
Hal yg harus diperhatikan :
4. utk media yg tlh dilarutkan

hindari terkena cahaya sm langsung

media darah,bhn organic, A.biotik hrs disimpan dlm
lemari es.
hrs dijaga dri kekeringan (mis media dlm cawan
petri. (dlm plastic dan lemari es)
batas lamanya penyimpanan :
 Hal yg harus diperhatikan :

Bahan-bahan kimia yg tdk blh bercampur

Menimbulkan rx berbahaya spt ledakan,
kebakaran,
ZAT KIMIA DAN BAHAYANYA
 Beberapa catatan mengenai laboratorium
yang menyimpan bahan-bahan kimia

 Semua bahan kimia harus tersimpan dalam botol atau kaleng

yang sesuai dan tahan lama. Sebaiknya di simpan di tempat-
tempat yang kecil dan cukup untuk pemakaian sehari-hari.
 Tempat persediaan untuk jangka panjang harus tersimpan
dalam gudang bahan kimia yang khusus/ gudang dalam tanah
misalnya.
 Setiap saat bahan kimia harus diperiksa secara rutin, untuk
menentukan apakah bahan-bahan tersebut masih dapat
digunakan atau tidak, dan perbaikan label yang biasanya
rusak. Bahan-bahan yang tak dapat digunakan lagi harus
dibuang/ dimusnahkan secara kimia.
 Beberapa catatan mengenai laboratorium
yang menyimpan bahan-bahan kimia

Semua bahan harus diberi tanda-tanda khusus, diberi label

dengan semua keterangan yang diperlukan misalnya :

 nama bahan
 tanggal pembuatan
 jumlah (isi)
 asal bahan (merek pabrik dan lain-lain)
 tingkat bahaya yang mungkin (racun, korosiv, higroskopis, dll)
 keterangan-keterangan yang perlu (presentase, smbol
kimianya dan lain-lain)
 Di bawah ini tanda-tanda yang sering
digunakan secara internasional:
 POISON : Bahan-bahan yang bersifat racun
Flammable
Bahan yang mudah terbakar
 Corrosive
bahan yang dapat merusak jaringan hidup
 Irritant
Sedikt saja masuk ke tubuh dapat membakar kulit, selaput lendir atau
sistem pernapasan
Toxic

Sedikit saja masuk ke tubuh dapat menyebabkan kematian atau sakit keras
 Oxidising Agent
Bahan yang dapat menghasilkan panas bila
bersentuhan dengan bahan lain terutama
bahan-bahan yang mudah terbakar
 Explosive
Bahan yang mudah meledak bila kena panas, api atau sensitif
terhadap gesekan atau goncangan
 Radioactive
Bahan-bahan yang bersifat radioaktif
 High voltage
Peringatan tegangan tinggi
 No Smoking
Area dilarang merokok
Area dilarang menyalakan api