Anda di halaman 1dari 37

DISENTRI

Kelompok 3
Disentri basiler, Disentri amoeba,
disebabkan disebabkan Entamoeb
oleh Shigella,s p. a hystolitica.
KASUS
Bapak A 45 tahun sejak satu minggu yang lalu mengeluh BAB
lebih dari 4x dalam sehari, tinja sangat encer dan warna
kehijauan kadang disertai darah, kembung dan muntah,
kejang pada perut (nyeri epigastrum), disertai demam tinggi
(39ᵒC) dan pernah sekali mengalami diare dalam beberapa
bulan terakhir dan seminggu terakhir mengeluhkan napasnya
berbau seperti alkohol sedangkan Bapak A tidak pernah
mengkonsumsi alkohol.
Pertanyaan :
 Berdasarkan gejala yang dialami Bpk A penyakit apa yang
diderita oleh Bapak A dan apa penyebabnya ?
 Pemeriksaan apa yang diperlukan untuk menegakkan
diagnosa penyakit Bapak A ?
 Sebagai seorang farmasis,apa pendapat anda mengenai
pengobatan yang sesuai untuk Bapak A ? Jelaskan pendapat
anda beserta guideline terapinya !
Jawaban pertanyaan kasus
 Bapak A menderita disentri basiller yang disebabkan
oleh bakteri shigella, hal ini dapat terjadi karena
kurangnya menjaga kebersihan baik dari segi makanan
maupun lingkungan. Hematemesis dan melena yang
dialami oleh pasien merupakan efek inflamasi yang
terjadi di saluran pencernaan akibat bakteri tersebut.
Maka perlu penanganan untuk mencegah keparahan
yang berlanjut.
 Pemeriksaan mikroskopik tinja (kultur dari bahan tinja
segar atau hapus rektal), endoskopi, dan pemeriksaan
enzim immunoassay (deteksi toksis di tinja).
 Bapak A akan diberikan oralit untuk mengatasi
kehilangan cairan tubuhnya (dehidrasi) dan diberikan
antibiotik ciprofloksasin 500 mg 2xsehari selama 3 hari.
ANALISIS KASUS
Tujuan terapi :
 Menurunkan morbiditas dan mortalitas
 Menghilangkan penyebab disentri
 Meningkatkan pola hidup sehat pasien
Penatalaksanaan :
 Memperbaiki keadaan umum
 Koreksi dan maintenance cairan dan elektrolit
 Pemberian antibiotik
 Pemberian oralit untuk menggantikan cairan yang hilang
 Sanitasi untuk mencegah autoinfeksi
METODE SOAP
 Subjektif
Nama : Bapak A

Usia : 45 Tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Keluhan : BAB lebih dari 4x dalam sehari, tinja sangat encer

dan berwarna kehijauan kadang disertai darah, kembung dan

muntah, kejang pada perut (nyeri epigastrium), disertai demam

tinggi (39oC) dan pernah sekali mengalami hematemesis dan

melena.
 Objektif
Suhu tubuh 39oC
 Asessment
Problem 1 : Bapak A satu minggu yang lalu mengeluh BAB
lebih dari 4x dalam sehari, tinja sangat encer dan warna
kehijauan kadang disertai darah, kembung dan muntah,
kejang pada perut (nyeri epigastrum), disertai demam
tinggi (39ᵒC) .
Solusi : lakukan pemeriksaan tinja untuk mengetahui
penyebab diare Bapak A dan memilih terapi yang tepat
untuk mengatasi diare tersebut.
PLAN
Terapi farmakologi
 Pasien mengalami diare 4x dalam sehari dan terkadang
mengalami hematemesis maka perlu pemberian ORALIT
untuk menggantikan cairan yang hilang. Selain itu perlu
pemberian antibiotik untuk mengatasi bakteri penyebab
disentri basiler. Pemilihan obat antibiotik berdasarkan
keadaan pasien (ciprofloksasin 500 mg 2xsehari selama
3 hari).
Terapi non farmakologi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai