Anda di halaman 1dari 20

KELAS INSPIRASI TANGERANG 2

“MENGGAPAI CITA ANAK PESISIR INDONESIA”

DIVISI ACARA KI TANGERANG 2


Sejarah Kelas Inspirasi

Bermula dari teman-teman Indonesia Mengajar dan beberapa teman profesional yang
ingin berkontribusi pada pendidikan Indonesia, lahirlah konsep Kelas Inspirasi.

Kelas Inspirasi adalah kegiatan yang mewadahi profesional dari berbagai sektor untuk ikut
serta berkontribusi pada misi perbaikan pendidikan di Indonesia.

Profesional pengajar (relawan pengajar) dari berbagai latar belakang diharuskan untuk cuti
satu hari secara serentak untuk mengunjungi dan mengajar SD.

Relawan pengajar berinteraksi di sekolah untuk berbagi cerita dan pengalaman kerja dan
memberi motivasi untuk meraih cita-cita bagi para siswa. Interaksi relawan pengajar
dengan warga sekolah dilakukan untuk membuka ruang komunikasi dan kolaborasi antar
keduanya melalui pengalaman mengunjungi, dan mengajar, dan berinteraksi selama hari
inspirasi termasuk masa persiapannya.

Kegiatan Kelas Inspirasi yang pertama diadakan pada 25 April 2012 di 25 lokasi SD di
Jakarta. Tujuan awal dari KI adalah menjadi gerbang keterlibatan para profesional dengan
realita dunia pendidikan dasar di lingkungannya, serta Indonesia pada umumnya. Para
profesional diajak untuk menceritakan mengenai profesinya.
Tujuan Dasar

Kelas Inspirasi merupakan aktivitas belajar semua relawan dalam mengenal beragam
profesi. Kegiatan ini dibangun dengan 3 tujuan sederhana:

1. Menyediakan media untuk kaum profesional meraba, menyentuh, dan merasakan


langsung tantangan pendidikan di sekolah serta memantik mereka untuk terus
terlibat langsung dalam ikut membangun kemajuan pendidikan secara
konkrit

2. Menyediakan wahana bagi guru, kepala sekolah serta pemangku kepentingan lain di
sekolah untuk membangun jejaring dengan kalangan luas yang dapat dilibatkan
dalam berbagi kegiatan demi kemajuan pendidikan secara konkrit

3. Menyediakan kesempatan bagi siswa-siswi untuk belajar dan membangun imajinasi


tentang profesi dan karir di masa depan serta juga memperkuat rasa percaya diri
dan tekad untuk terus berjuang mencapai cita-cita

Intisari tujuan utama:

Mendorong perubahan perilaku yang positif melalui interaksi


yang sehat antar pelaku gerakannya (relawan, guru, siswa,
kepsek, dll).
MAKNA LOGO

Kuning : bermakna kabupaten Tangerang memiliki industi kerajinan tangan


Ungu : melambangkan wilayah Kabupaten Tangerang memiliki ciri khas pesisir
KELAS INSPIRASI TANGERANG 2
Terdiri dari 29 kecamatan dan salah satu 5 dari Kecamatan tersebut :
Teluknaga
Mauk

Kosambi

Pakuhaji

Kabupaten Tangerang dapat dikelompokkan menjadi 3 wilayah pertumbuhan,


yakni:
1. Pusat Pertumbuhan Balaraja dan Tigaraksa, berada di bagian barat, difokuskan
sebagai daerah sentra industri, permukiman, dan pusat pemerintahan.
Sukadiri 2. Pusat Pertumbuhan Teluknaga, berada di wilayah pesisir, mengedepankan industri
pariwisata alam dan bahari, industri maritim, perikanan, pertambakan, dan pelabuhan.
3. Pusat Pertumbuhan Curug, Kelapa Dua, Legok dan Pagedangan, berada di bagian
timur dekat perbatasan dengan Kota Tangerang Selatan, difokuskan sebagai pusat
pemukiman, dan kawasan bisnis.
7 Sikap Dasar

Sukarela

Bebas
Tulus
Kepentingan

Siap
Tanpa Biaya
Silaturahmi

Ambil Bagian
Siap Belajar
Langsung
Sukarela

Semua pihak yang terlibat mengikuti kegiatan


ini dengan penuh kerelaan hati. Mereka
terlibat tanpa paksaan, baik sekolah
maupun relawan/pegiatnya.
Bebas Kepentingan

Kegiatan ini bebas dari relasi dengan


institusi perusahaan/lembaga tempat
pegiat bekerja, relasi dengan motif
pemasaran perusahaan dan berbagai
kepentingan nonpendidikan yang tidak
relevan. Satu-satunya kepentingan yang ada
adalah demi masa depan anak-anak
Indonesia.
Tanpa Biaya

Tidak ada biaya, baik yang dipungut dari


relawan, sekolah atau siapapun. Tidak juga
melibatkan pendanaan dari
perusahaan atau lembaga lain. Satu-
satunya pendanaan yang mungkin hanyalah
iuran dari relawan/pegiat.
Siap Belajar

Bersikap terbuka dan saling belajar, baik


sekolah, pegiat/relawan, dan semua pihak
yang terlibat. Relawan terbuka untuk belajar
pada khususnya mengenai cara
mengajar di depan kelas. Sekolah juga
terbuka dengan masukan dari relawan
khususnya tentang penyelenggaraan kegiatan
Kelas Inspirasi.
Ambil Bagian Langsung

Para pegiat dan juga pihak sekolah selalu siap


terjun langsung, fokus pada aksi dan
dampak bagi siswa serta kemajuan sekolah.
Kesiapan untuk berkontribusi langsung
juga dibuktikan dengan siap mengambil
cuti pada hari H dan siap untuk berkorban
menyiapkan berbagai hal sebelum hari
H.
Siap Silaturahmi

Terbuka untuk membangun silaturahmi


baik relawan maupun sekolah. Relawan
dan sekolah terbuka, saling rendah hati, dan
tulus untuk terus menjalin silaturahmi demi
kemajuan sekolah dan pendidikan bersama.
Tulus

Semua pihak percaya bahwa ini bukan


tentang diri relawan semata. Bukan juga
tentang para pengurus sekolah. Seluruh
kegiatan Kelas Inspirasi ditujukan demi
anak-anak Indonesia yang akan lebih
percaya diri dan siap berjuang
menyongsong cita-cita mereka.
HAL TERPENTING KIT2
 1. Penggunaan kata pengganti saya saat dikelas “Bapak dan Ibu”
 2. Kami MEMPRIORITASKAN MATERI AJAR yang KEREN, MUDAH DIPAHAMI ADIK-
ADIK, EXPLORE IDE RELAWAN
 3. Lokasi Sekolah dari Pusat Kota sangat Jauh, maka dihari Jumat rekan-rekan di sarankan
MENGINAP (tugas ramping)
 4. Di KIT2 kami menggunakan kata RELAWAN PENDAMPING bukan FASILITATOR
 5. KELAS INSPIRASI bukan AJANG EKSISTENSI dan KEPENTINGAN Instagramable
semata.
 6. REFLEKSI harus diikuti oleh semua RELAWAN setelah HARI INSPIRASI selesai
 7. RELAWAN PENDAMPING bukan KETUA KELOMPOK dalam GRUP SEKOLAH
 8. BERJEJARINGLAH dengan para Bapak/Ibu Guru di sekolah serta Masyarakat Sekitar
 9. Jika ingin Memberikan HADIAH/BUAH TANGAN dapat diberikan SEBELUM HARI
INSPIRASI TIBA ATAU SESUDAH HARI INSPIRASI SELESAI SAAT AJANG “BACK TO
SCHOOL”
 10. OPENING DAN CLOSING hanya PEMERAN PENDUKUNG DALAM KELAS
INSPIRASI
Contoh Konsep Pembukaan

1. Biasanya ada penyambutan dari pihak sekolah, entah tarian tradisional atau angklung
2. Doa
3. Perkenalan para relawan di depan anak-anak dan guru
4. Games, Nyanyi bersama, atau yel-yel, atau senam
5. 07.30 – sudah selesai dan anak-anak sudah masuk kelas
6. Kelas 1 pulang 10.30
7. Kelas 4 dan 6 pulang 12.00
8. Tanggal 22 yang masuk pagi hanya 1,4,6 (kurang lebih 600 anak)

Nametag adik-adik Biasanya dana


menggunakan label tom and kebersamaan/patunga
06.00 Sudah tiba di sekolah
(luar bandung : bisa sewa rumah jerry (murah dan gampang n
bareng/menginap di salah satu didapat untuk 600 anak) 1. Beli bahan nametag
relawan) 2. Banner/teaser/spandu
Jika mau buat k/
- Bahan ajar 3. Konsumsi makan
mahkota/medali harus
- Pakaian rapih sesuai profesi bersama
- Ala-alat yg dibutuhkan siapkan 600 buah
4. Snack dan Aqua
- Yel-yel, tepuk, cerita anak
Jadwal ajar : masing2 harus 5. dll
hafal masuk dikelas mana
saja
KONSEP PENUTUPAN

CONTOH CLOSING

1. Di jam terakhir semua anak akan diajak ke lapangan untuk menempel/menggantung,


menuliskan cita-cita mereka
2. Setelah menempel, foto bersama
(entah mau pake drone, ataupun semua jenis kamera *sok diatur aja)
3. Jika ada waktu, wawancara atau buat video bbrp anak perwakilan ttg cita-cita dan resume
Atau kesimpulan yang ia dapat saat hari Inspirasi
4. Wawancara atau masukkan/saran dari Bapak/Ibu Guru ttg hari itu
5. Foto bersama semua anak-anak dan para guru
6. Berjejaring dengan pihak sekolah, sharing diskusi dan makan siang bersama
7. Refleksi
SEKOLAH DI 5 KECAMATAN
SDN SDN
TELUK TANJUNG TANJUNG
NAGA BURUNG PASIR 1

SDN
MAUK TANJUNG SDN
ANOM KETAPANG

SDN
SDN
KOSAMBI BELIMBING
DADAP II
III

SDN
RAWAKID SDN TUIS 1
SUKADIRI
ANG

SDN
SDN KERAMAT
PAKUHAJI KOHOD 1 III
PROFIL SEKOLAH

OPEN WORD
* Mohon masukkan dan saran (terimakasih)

Anda mungkin juga menyukai