EMERGENCY RADIOLOGY

Sony Sutrisno

Radiology Department, Faculty of Medicine

Krida Wacana Christian University
THORAX
POSTERIOR ANTERIOR (PA)
 THORAX
Jantung besar dan bentuk dalam batas normal

Aorta dan mediastinum superior tidak melebar

Trachea di tengah

Kedua hilus tidak menebal

Corakan bronkovaskular baik

Tidak tampak infiltrat pada kedua paru

Lengkung diafragma licin dan kedua sinus kostofrenikus lancip

Tulang dan soft tissue baik

3
CTR
 AORTA
• Aorta elongasi
• Jarak puncak aorta ke garis
penghubung klavikula < 2 cm
• Aorta dilatasi
• Jarak dinding lateral kiri aorta ke
prosesus spinosus > 4 cm
1
17
2
2
18
EFUSI PLEURA
6
4
12
EDEMA PARU INTERSTISIAL
PNEUMOTHORAX
7
5
ABDOMEN
 BNO
• Distribusi udara usus mencapai distal

• Fecal material

• Psoas line baik

• Properitoneal fat line baik

• Kontur kedua ginjal baik

• Tulang-tulang baik

• Tak ttampak batu opak di tractus urinarius/ biliaris

10
 PNEUMOPERITONEUM
Radiografi abdomen 3 posisi (supine, erect, LLD)
• Crescent sign / Cupola sign
• Riegler sign
• Triangular sign
SUPINE VS ERECT/LLD
POSISI SUPINE
POSISI DEKUBITUS LATERAL KIRI
POSISI TEGAK
8
11
MUSKULOSKELETAL
THE ABCS
• A – Alignment • Kedudukan tulang baik, tak tampak dislokasi atau subluksasi
• B – Bones • Tak tampak fraktur atau diskontinuitas korteks
• C – Cartilage • Tak tampak lesi litik, blastik, atau destruksi
• S – Soft Tissue • Tak tampak pembentukan spur
• Densitas tulang baik
• Celah sendi tak menyempit
• Jaringan lunak baik
IMPORTANCE OF 2 VIEWS
9
15
13
16
14
THANK YOU