Anda di halaman 1dari 27

Proses sosial dan Interaksi sosial

Oleh :
Eny Batlajery
Pengantar
• Manusia  mahkluk komplek,unik, sulit
dimengerti,memiliki rasa ingin tahu,selalu
berubah.
• Terikat utk berinteraksi dgnmanusia lain
• Sebagai individu dan makhluk sosial
melahirkan kebudayaan.
• Sebagai mahkluk sosialterikat oleh norma2
sosial.
Kebudayaan
• Hakekat kebudayaan menyentuh
sikap2manusia yg baikindividu & sosial
• Konotasi berbudayamengandung unsur
kebaikan
• Segala sesuatu yg berbudaya menjunjung nilai2
luhur
• Tujuan ilmu budaya : membuat manusia lebih
humanislbh berbudaya,lebih halus &lebih
berbudi luhur
• Kehidupan sehari2 bukan ilmu tp tujuan
mahkluk yg berbudaya
Strategi kebudayaan
2 sasaran yaitu :
• M. Sbg mahkluk individu  menjadi individu2
manusia menjadi baik.

• M. Sbg mahkluk sosial  interaksi antar


manusia menjadi baik  jadi apa itu ......??????

INTERAKSI SOSIAL
Pengertian Proses sosial
• Proses sosial adalah suatu hubungan timbal
balik dalam kehidupan manusia.
• cara – cara berhubungan yg dilihat apabila
oang perorangan saling bertemu dan
menentukan sistem serta bentuk-bentuk
hubungan tersebut.
• Pengaruh timbal balik antara berbagai segi
kehidupan bersama.
Tujuan interaksi sosial
• Menjalin hubungan persahabatan
• Menjalin hubungan usaha
• Mendiskusikan sebuah persoalan
• Melakukan kerjasama
Pola interaksi sosial
• Interaksi antar individu
• Intereksi antara individu dan kelompok
• Interaksi antara kelompok dengan kelompok.
Interaksi sosial akan berlangsung
positif apabila
• Didasarkan atas kebutuhan nyata
• Dilakukan secara efektif dan efisien
• Menyesuaikan diri kepada kebenaran dan
kaidah yg berlaku
• Tidak bersifat memaksa
Syarat interaksi sosial
a. Adanya kontak sosial
- antar individu
- individu dengan kelompok
- antar kelompok
b. Adanya komunikasi  seseorang memberi
arti pd PL orang lain, perasaan2 apa yg ingin
disampaikan orang tersebut.
1. Kerjasama
• Timbul karena setiap orang menyadari bahwa
mereka memiliki kepentingan yg sama dan pada
saat yg sama mempunyai pengetahuan dan
pengendalian diri untuk memenuhi kepentingan
tersebut
Sifat kerja mama :
• Kerja sama spontan
• Kerja sama langsung
• Kerjasama kontrak
• Kerjasama tradisional
Bentuk Kerja sama
• Kerukunan
• Bargaining
• Kooptasi
• Koalisi
• Joint ventrue
2. Akomodasi
• Proses orang perorangan atau kelompok
manusia yg mula2 saling bertentangan, saling
mengadakan penyesuaian dirii untuk
meredakan ketegangan.
Tujuan akomodasi
• Mengurangi pertentangan
• Mencegah meledaknya pertentangan untuk
sementara waktu
• Memungkinkan terjadinya kerjasama
• Peleburan antara kelompok sosial
BENTUK AKOMODASI
• Coercion - PAKSAAN
• Compromise - KOMPROMI
• Arbitration – PIHAK KETIGA
• Mediation - PENENGAH
• Conciliation - PERSETUJUAN
• Toleration - TOLERANSI
• Stalemate - KEMACETAN
• Adjudication - PERADILAN
14
Hasil akomodasi
• Integrasi masyarakat
• Menekan oposisi
• Koordinasi berbagai kepribadian yang berbeda
• Membuka jalan menuju ASIMILASI
3. Asimilasi
• Proses sosial taraf lanjut yang ditandai dgn
usaha untuk mengurangi perbedaan-
perbedaan yang terdapat antara orang
perorangan atau kelompok manusia dan
mempertinggi kesatuan tindak, sikap dan
proses mental dgn memperhatikan tujuan
bersama
Asimilasi timbul karena
• Terdapat kelompok manusia yang berbeda
kebudayaannya
• Orang perorangan sebagai warga kelompok
tadi saling bergaul secara langsung dan
intensif dalam waktu yang lama
• Kebudayaan dari kelompok-kelompok manusia
tersebut masing-masing berubah dan saling
menyesuaikan diri
Faktor yg mempermudah asimilasi
• Toleransi
• Kesempatan yg seimbang dalam ekonomi
• Sikap terbuka dari golongan yang berkuasa
• Sikap menghargai orang asing dan
kebudayaannya
• Persamaan unsur-unsur kebudayaan
• Perkawinan campuran (amalgamation)
• Musuh bersama
Faktor yg menghambat terjadinya
asimilasi
1. Terisolasinya golongan tertentu dalam kehidupan masyarakat
2. Kurangnya pengetahuan kebudayaan yang dimiliki oleh kelompok sosial
3. Adanya perasaan takut terhadap suatu kekuatan kebudayaan yang
dihadapinya
4. Adanya perasaan bahwa kebudayaan yang dimiliki loeh golongan atau
kelompok lain lebih unggul dibandingkan dengan kebudayaan yang
dimiliknya
5. Adanya perbedaan warna kulit atau ciri fisik tertentu karena latar
belakang induk bangsa yang berbeda
6. Adanya perasaan mengelompok atau menutup diri yang sangat kuat
7. Adanya gangguan dari golongan mayoritas terhadap golongan minoritas
8. Munculnya perbedaaan kepentingan dan pertentangan pribadi atau
golongan
4. Akulturasi
• Akulturasi adalah fenomena yang timbul sebagai akibat
pertemuan (kontak budaya) secara langsung dan terus
– menerus antar kelompok manusia yang memiliki
kebudayaan berbeda namun tidak menghilangkan ciri
atau sifat asli dari masing – masing kebudayaan.
• Bangunan candi di Indonesia contohnya. Pada Candi
Prambanan, bangunannya berbentuk punden berundak
dan relief – reliefnya mengangkat kisah Ramayana. Jadi
dapat disimpulkan bahwa Indonesia mendpat
pengaruh dari negara lain yaitu India, Thailand dan
Kamboja.
ASIMILASI

INTERAKSI SOSIAL

KEBUDAYAAN A KEBUDAYAAN B KEBUDAYAAN BARU

AKULTURASI
INTERAKSI SOSIAL
KEBUDAYAAN B

KEBUDAYAAN A KEBUDAYAAN B

21
KEBUDAYAAN A
DISOSIATIF

1. Persaingan (competition)
Proses sosial dimana individu atau kelompok
manusia yang bersaing mencari keuntungan
melalui bidang-bidang kehidupan dengan
cara menarik perhatian atau dengan
mempertajam prasangka yang telah ada,
tanpa menggunakan ancaman atau
kekerasan
FUNGSI PERSAINGAN

• Menyalurkan keinginan-keinginan individu


atau kelompok yang bersifat kompetitif
• Merupakan alat untuk mengadakan seleksi
atas dasar seks dan sosial
• Pembagian kerja yang selektif
2. Kontravensi (contravention)

Pada hakekatnya merupakan proses sosial


antara persaingan dan pertikaian.
Merupakan sikap mental yang tersembunyi
terhadap orang lain atau terhadap unsur
kebudayaan golongan tertentu. Sikap ini
berkembang menjadi kebencian namun
tidak sampai menjadi pertikaian.
3. Pertentangan
• Proses sosial dimana individu atau kelompok
berusaha memenuhi tujuannya dengan jalan
menantang pihak lawan yang disertai dengan
ancaman atau kekerasan
Bentuk Pertentangan
• Pertentangan pribadi
• Pertentangan rasial
• Pertentangan antar kelas sosial
• Pertentangan politik
• Pertentangan internasional
Dampak Pertentangan
• Solidaritas meningkat
• Apabila pertentangan terjadi dalam kelompok
perpecahan
• Korban harta benda dan jiwa

Anda mungkin juga menyukai