Anda di halaman 1dari 45

Nutrisi Pada Ibu Hamil &

Menyusui
Pembimbing :
dr. David Randel Christanto, Sp.OG(K).,M.Kes

Disusun & dipresentasikan oleh :


Krisno Parammangan

SMF OBSTETRI & GINEKOLOGI FK UNCEN-RSUD JAYAPURA


2018
1
Status Gizi Wanita Subur & Masa Kehamilan
• faktor yg mempengaruhi gizi ibu hamil antara lain:
– Kebiasaan & pan&gan wanita terhadap makanan
– Status ekonomi
– Pengetahuan zat gizi dalam makanan
– Status kesehatan
– Aktivitas
– Suhu lingkungan
– Berat badan
– Umur

2
Status Gizi Wanita Subur & Masa Kehamilan
• Faktor-faktor yg mempengaruhi kebutuhan gizi janin yaitu:
– Genetik
– Nutrisi
– Gaya hidup ibu
– Kondisi kesehatan ibu
– Lingkungan

3
Status Gizi Wanita Subur & Masa Kehamilan
• Perencanaan prekonsepsi pada wanita  mencangkup pemberian
suplemen multivitamin/ mineral meskipun konsepsi belum
dimulai  tujuan untuk pembentukan cadangan nutrisi untuk
memastikan ibu & janin mendapatkan asupan nutrisi yg
adekuat
• Intervensi gaya hidup termasuk saran berhenti merokok pada wanita
perlu dilakukan sebelum hamil.

4
Status Gizi Wanita Subur & Masa Kehamilan
• Konsumsi alkohol harus dihentikan saat hamil.
• Konsumsi obat-obatan lain harus dikonsultasikan terlebih dahulu
dengan dokter

5
Kebutuhan Energi Selama Masa Kehamilan
• Kebutuhan sebagian besar nutrisi ↑ selama kehamilan  mendukung
pertumbuhan janin & ibu sampai masa menyusui.
• Cara yg paling akurat memantau apakah ibu sudah mendapatkan
asupan energi yg tepat yaitu dgn memantau ↑ BB
• Rekomendasi terbaru menyarankan penambahan kalori pada
trimester 2  340 kkal & trimester 3  452 kkal
• Kebutuhan energi tdk hanya berdasarkan usia kehamilan namun
juga dipantau berdasarkan nilai BMI (Body Mass Index).

6
7
Kebutuhan Energi Selama Masa Kehamilan
• Kebutuhan energi tambahan selama kehamilan menurut
usia trimester:
– Trimester 1, BB kurang harus meningkatkan asupan energi yg biasa
dengan tambahan 150 kkal / hari
– Trimester 2, BB kurang harus menambahkan 200 kkal / hari untuk
asupan yg biasa
– BB normal  350 kkal / hari

8
Kebutuhan Energi Selama Masa Kehamilan
• Trimester 3  BB kurang harus menambahkan 300 kkal /
hari untuk asupan energi yg biasa
– Wanita dengan BB normal harus menambahkan 500 kkal /hari
– Dengan BB lebih/ obesitas harus menambahkan 350 kkal / hari

9
Kebutuhan zat gizi saat hamil & menyusui
• Nutrisi berupa gizi makro maupun gizi mikro sangat
dibutuhkan selama masa kehamilan & menyusui
– Makronutrient karbohidrat, protein & lemak,
– Mikronutrient  vitamin & mineral.

10
Makronutrient
• Karbohidrat
– Karbohidrat merupakan sumber energi utama pada kehamilan
– Kebutuhan total per hari karbohidrat sekitar 45-60%
– Diet rendah karbohidrat berbahaya selama kehamilan & bisa
kurangnya pertumbuhan bayi

11
Makronutrient
• Karbohidrat
– Diet karbohidrat  dianjurkan pada ibu dengan diabetes &
overweight  40-45% dari kebutuhan total kalori / hari
– 3x makan & 2x makanan ringan
– Resiko peningkatan trigriceridemia & ketonemia  kelaparan yg
cepat pada wanita hamil.

12
Makronutrient
• Protein
– Perkembangan janin yg sehat tergantung pd ketersediaan protein
yg memadai
– Italian society of human nutrition  kebutuhan protein 0.71-0.9
gr/kg/hari setara dengan 43-54 gr/ hari.
– Protein/ hari untuk wanita dengan BB normal
• trimester 1  0.5 – 1 gr
• trimester 2 7-9 gr
• trimester 3 23-29 gr

13
Makronutrient
• Protein
– Untuk memenuhi peningkatan kebutuhan energi selama
kehamilan, beberapa asam amino dimetabolisme defisiensi
protein pd ibu.
– Jika ibu tdk mengkonsumsi sumber protein berkualitas tinggi,
meliputi asam amino lengkap, seperti daging, telur ayam, ikan, &
susu  konsumsi berbagai varietas makanan nabati untuk
memastikan bahwa semua asam amino esensial tersedia untuk
janin

14
Makronutrient
• Lemak
– Lipid (sterol, fosfolipid & trigliserida) terutama terdiri dari asam
lemak  sumber energi & komponen utama dari jaringan tubuh
 pembentukan membran sel, hormon, sitokin & untuk mata &
perkembangan otak janin
– Asupan lemak selama kehamilan 20-35% dari total asupan /
hari kalori

15
Makronutrient
• Lemak
– DHA disimpan dlm jumlah yg cukup di otak & jaringan retina
untuk perkembangan visual, kognitif selama kehidupan janin &
awal postnatal
– Wanita hamil & menyusui  asupan DHA minimal 100-200
mg/hari  mengkonsumsi 1-2 porsi minyak ikan (seperti ikan
herring, meckerel & salmon) per hari

16
Makronutrient
• Lemak/ DHA
– Perkembangan kognitif
– Skor IQ
– Proses mental
– Pola tidur
– Ketajaman visual
– Perbaikan imunitas
– Meningkatkan BBL
– Mengurangi risiko prematuritas
– Mengurangi depresi postpartum

17
18
Mikronutrient
• As. Folate
– Pembentukan neurotransmitter & sangat penting selama awal
kehamilan  peran penting dalam sintesis DNA dalam sel
– RDA pd wanita usia subur  400 µg/hari & meningkat menjadi
600 µg/hari selama kehamilan.
– Sumber as. Folat  alpukat, pisang, jus jeruk, sereal kering,
asparagus, buah-buahan, sayuran berdaun hijau, kacang kering &
kacang polong.

19
Mikronutrient
• As. Folate
– Pada prakonsepsi & awal kehamilan  400 µg/ hari asam folat
dalam bentuk suplemen, cukup untuk mencegah neural tube
defect (NTD)
– Pencegahan NTD menjadi yg paling dutamakan, fortifikasi asam
folat telah efektif dalam mengurangi kejadian kardiovaskular juga.
Selama periode yg sama, stroke & kematian karena stroke
menurun 15%

20
Mikronutrient
• Besi
– Penting untuk pertumbuhan & perkembangan janin karena
memainkan peran penting sebagai kofaktor utk enzim yg terlibat
dalam reaksi oksidasi-reduksi, pada semua sel selama
metabolisme.
– Sebagai komponen dari hemoglobin yg memungkinkan sel-sel
darah merah untuk membawa oksigen yg dibutuhkan ke seluruh
tubuh

21
Mikronutrient
• Besi
– Zat besi sangat penting untuk perkembangan saraf normal selama
perkembangan janin & anak usia dini
– Kekurangan zat besi pada masa bayi & anak usia dini dikaitkan
dengan gangguan fungsi memori & perubahan temperamen
– DRI zat besi selama kehamilan 27 mg / hari
– WHO  30-60 mg besi elemental / hari  penting pada
trimester 2 & 3 mencegah BBLR, anemia pada ibu & defisiensi besi.

22
Mikronutrient
• Kalsium
– Selama kehamilan dibutuhkan 300 mg kalsium untuk
perkembangan tulang janin utama pada trimester 2 & 3.
– Kebutuhan total harian yg direkomendasikan utk wanita hamil
adlh 1.000 mg / hari tidak berbeda jauh dengan wanita yg tidak
hamil (> 18 thn).
– Sumber makanan yg mengandung kalsium termasuk susu, yogurt,
& keju, serta ikan dengan tulang & beberapa sayuran

23
Mikronutrient
• Kalsium
– Wanita yg mempunyai asupan kalsium yg cukup tidak
memerlukan tambahan suplemen kalsium selama kehamilan
– Wanita vegetarian yg mengkonsumsi kurang dari 3 porsi susu /
hari harus disarankan konsumsi suplemen kalsium selama
kehamilan untuk memastikan mereka mendapatkan asupan
kalsium yg cukup.

24
Mikronutrient
• Yodium
– RDA untuk wanita hamil adlh 220 µg yodium / hari
– Tidak cukup yodium  resiko bayi mengalami keterbelakangan
mental, masalah pertumbuhan, pendengaran, & kemampuan
berbicara
– Diet rendah garam selama kehamilan, terutama pd ibu dgn terapi
edema &/atau hipertensi yg terinduksi dari kehamilan, merupakan
risiko insufisiensi yodium

25
Mikronutrient
• Vitamin D
– Vitamin D dapat diperoleh melalui diet & suplemen atau juga bisa
dibuat oleh tubuh saat kulit terkena sinar ultraviolet
– Vitamin D  400 U (10 µg/ hari)
– Lemak ikan (makarel, sarden, salmon), hati, kuning telur, & susu
fortifikasi merupakan semua sumber makanan yg kaya vitamin D.

26
Mikronutrient
• Vitamin A
– Vitamin A larut dalam lemak & beta karoten  digunakan dalam
tubuh baik sebagai antioksi& atau precursor vitamin A
– Penting selama perkembangan janin karena terlibat dalam
pertumbuhan, penglihatan, sintesis protein, & diferensiasi sel
– RDA untuk wanita hamil 770 µg/hari

27
Mikronutrient
• Zinc
– Zinc yg memadai sangat penting selama trimester pertama, ketika
organ terbentuk & peran dalam membantu dalam pengembangan
sistem kekebalan tubuh
– Daging merah merupakan sumber terbaik dari zinc
– FAO/WHO  zinc 2-10 mg per hari untuk wanita hamil

28
Mikronutrient
• Magnesium
– Diet magnesium yg tidak adekuat berhubungan dengan
peningkatan risiko keguguran, perkembangan retardasi janin,
rawat inap ibu, & kelahiran prematur
– Sumber makanan terbaik termasuk kacang, gandum, kacang-
kacangan
– Magnesium IV biasa digunakan untuk mengobati preeklampsia &
persalinan prematur
– 170 – 240 mg/ hari

29
Mikronutrient
• Vitamin B12
– Vitamin B12 sangat penting untuk produksi sel darah merah,
pembuatan materi genetik, & kesehatan sistem saraf
– Sumber makanan alami adalah produk hewani, termasuk daging,
produk susu, telur, & ikan (kerang & ikan berminyak yg sangat
kaya akan B12)

30
Mikronutrient
• Vitamin B12
– Wanita tidak hamil 2,4 µg / hari
– Wanita hamil 2,6 µg / hari
– Wanita menyusui 2,8 µg / hari
– Defisit vitamin B12 pada wanita hamil & menyusui dapat
menyebabkan kerusakan neurologis pada anak

31
32
Multiple Gestation
• Metabolisme > 10%
• Protein 20%, lemak 40%, KH 40%
• Kebutuhan kalori > 40%
• As. Folat 1 mg/ hari
• Vit D 1000 IU/ hari

33
34
Dampak nutrisi bagi kehamilan
• Kekurangan gizi selama hamil  masalah pada ibu maupun janin
• Anemia, perdarahan & BB ibu tidak bertambah secara normal
• Mempengaruhi proses persalinan  persalinan sulit & lama,
premature, perdarahan setelah persalinan
• Pengaruh pertumbuhan janin serta dapat menimbulkan keguguran,
abortus, cacat bawaan & BBLR

35
36
Angka kecukupan energi, protein, lemak, karbohidrat, serat &
air yang dianjurkan untuk orang indonesia

37
Bahan Porsi Hidangan Jenis Hidangan Jumlah
makanan Sehari kalori
Nasi 6 porsi Makan pagi: nasi 1,5 porsi (150 gr) + 467,5 kkal
ikan/daging 1 potong sedang (40 gr) + tempe 2
Sayuran 3 mangkok
potong sedang (50 gr) + sayur 1 mangkok +
Buah 4 potong buah 1 potong sedang

Tempe 3 potong Makan Selingan: susu 1 gelas dan buah 1 porsi 125 kkal
sedang
Daging 3 potong
Makan siang: nasi 3 porsi (300 gr) + lauk, 817,5 kkal
Minyak 2 gelas sayur dan buah sama dengan pagi

Gula 2 sendok makan Selingan: susu 1 gelas dan buah 1 potong 125 kkal
sedang
Makan malam: nasi 2,5 porsi (250 gr) dengan 729,5 kkal
lauk, sayur dan buah sama dengan pagi/siang
Selingan: susu 1 gelas 50 kkal

Total kalori sehari 2314,5 kkal


38
Keterangan
• Nasi 1 porsi = ¾ gelas = 100 gr = 175 kkal
• Sayuran 1 porsi = 1 gelas = 100 gr = 25 kkal
• Buah 1 porsi = 1 buah pisang ambon = 50 gr = 50 kkal
• Tempe 1 porsi = 2 potong sedang = 50 gr = 80 kkal
• Daging 1 porsi = 1 potong sedang = 35 gr = 50 kkal
• Ikan segar 1 porsi = 1/3 ekor = 45 gr = 50 kkal
• Susu sapi cair 1 porsi = 1 gelas = 200 gr = 50 kkal
• Susu rendah lemak 1 porsi = 4 sdm = 20 gr = 75 kkal
• Minyak 1 porsi = 1 sdt = 5 gr = 50 kkal
• Gula = 1 sdm = 20 gr = 50 kkal
39
Angka kecukupan vitamin yang dianjurkan untuk orang
indonesia

40
Angka kecukupan mineral yang dianjurkan untuk orang
indonesia

41
Simpulan
• Makanan dgn gizi seimbang  makanan yg cukup mengandung
karbohidrat & lemak  sumber zat tenaga, protein  sumber zat
pembangun, serta vitamin & mineral  zat pengatur.
• Wanita hamil, membutuhkan 300 kkal tambahan energi /hari 
energi ibu selama kehamilan juga untuk pertumbuhan janin &
plasenta

42
Simpulan
• Mengonsumsi aneka ragam pangan  berguna memenuhi kebutuhan
energi, protein, lemak & vitamin serta mineral sebagai pemeliharaan,
pertumbuhan & perkembangan janin serta cadangan  menyusui
• Minum air putih lebih banyak mendukung sirkulasi janin, produksi
cairan amnion & meningkatnya volume darah, mengatur
keseimbangan asam basa tubuh, & mengatur suhu tubuh. Asupan air
minum ibu hamil sekitar 2-3 liter perhari (8-12 gelas sehari)

43
Simpulan
• Konsumsi suplemen pelengkap untuk memenuhi asupan sesuai
rekomendasi Angka Kecukupan Gizi
• Selama kehamilan sebaiknya ibu sering memeriksakan dirinya ke
dokter atau tenaga kesehatan lainnya, minimal 4 kali selama
kehamilan menghindari penyakit2 yg dapat mempersulit ibu
selama kehamilan juga menghindari kematian & kecacatan bagi janin
guna membangun masa depan indonesia lebih sejahtera

44
45

Anda mungkin juga menyukai