Anda di halaman 1dari 21

OM SWASTYASTU

POLITIK DAN STRATEGI


NASIONAL
KELOMPOK 4
NI WAYAN FIRST HONEY OCTAVIANI (1715644132)

NI PUTU EVA OKTAVIA DEWI (1715644138)

KADEK TIWI MAHARANI (1715644150)

I WAYAN ANDIKA VENDIANA (1715644156)

I WAYAN AWIDIYA SUTAMA PUTRA (1715644162)

LUH GEDE NOMICA EKA PUTRI (1715644168)

NI KADEK NOVITA DEWI (1715644174)


1
2
MATERI YANG
DIBAHAS 3
4
5
LATAR BELAKANG
RUMUSAN MASALAH

Apakah dasar pemikiran penyusunan politik dan


strategi nasional (Polstranas)?

Bagaimana stratifikasi, implementasi, dan keberhasilan


politik nasional?
BAB II
PEMBAHASAN
8
PENGERTIAN ISTILAH-ISTILAH
berbagai kegiatan dalam suatu
haluan usaha serta
negara yang berkaitan dengan
kebijaksanaan tindakan
proses menentukan tujuan dan
dari negara tentang
upaya-upaya dalam mewujudkan
pembinaa
tujuan
PENGERTIAN PEGERTIAN

POLITIK POLITIK NASIONAL

PENGERTIAN PENGERTIAN
STRATEGI STRATEGI NASIONAL
jawaban terhadap tantangn baru cara melaksankan politik
yang terjadi sebagai akibat dari nasonal dalam mencapai
langkah sebelumnya, dan sasaran dan tujuan yang
keseluruhan proses terjadi dalam
suatu arah yang telah digariskan.
ditetapkan
9
DASAR PEMIKIRAN PENYUSUNAN POLITIK DAN
STRATEGI NASIONAL

Melihat jauh ke
depan

Terpadu
komprehensif integral

Memperhatikan
dimensi ruang dan
waktu
SUPRASTRUKTUR POLITIK
MPR, DPR, PRESIDEN, BPK, DAN MA

INFRASTRUKTUR POLITIK
partai politik, organisasi kemasyarakatan, media
massa, kelompok kepentingan (interest group) dan
kelompok penekan (pressure group).

PENYUSUNAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL

10
11
PENYUSUNAN POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL
Pandangan masyarakat terhadap kehidupan
politik, ekonomi, sos bud maupun hankam
akan selalu berkembang hal ini
dikarenakan oleh:
• Semakin tingginya kesadaran bermasyarakat berbangsa
dan bernegara.
• Semakin terbukanya akal dan pikiran untuk
memperjuangkan haknya.
• Semakin meningkatnya kemampuan untuk menentukan
pilihan dalam pemenuhan kebutuhan hidup.
• Semakin meningkatnya kemampuan untuk mengatasi
persoalan seiring dengan semakin tingginya tingkat
pendidikan yang ditunjang kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
• Semakin kritis dan terbukanya masyarakat terhadap ide-ide
baru.
PENYUSUNAN PROGRAM NASIONAL

Tingkat Perencanaan
Untuk mencapai sasaran rencana strategi
nasional perlu disusun rencana dalam bentuk
program-pogram:
1. Perencanaan Pelaksanaan Politik dan Strategi
Nasional
2. Interelasi Sistem Perencanaan
3. Saat dan Waktu Perencanaan

Anggaran Pembiayaan
suatu konsep anggaran dan fiskal, untuk
mengalokasikan sumber-sumber yang
bersifat budgeter, sebagai peunjang
srtategi nasional.
PENYUSUNAN PROGRAM NASIONAL

Data dan Informasi


Pengumpulan data dan pengolahan data merupakan
suatu keharusan dalam suatu administrasi dan
managemen yang efesien dan menyeluruh di dalam
mencapai sasaran-sasaran. Data tidak lain dari
bahan-bahan untuk mendapatkan informasi, atau
dengan kata lain mengolah data, mengungkapkan
informasi-informasi tentang faktor-faktor internal dan
eksternal yang didapat dari organisasi yang dinamis.

Hubungan Strategi dengan


Teknologi
Untuk memperoleh hubunngan timbal-balik yang
baik antara strategi dan teknologi, maka
diperlukan usaha penelitian dan pengembangan
yang intensif . Hasil penemuan teknologi diteliti
untuk dapat diterapkan dalam konteks strategi
sebaliknya keinginan-keinginan strategi perlu
dirumuskan untuk mendapat tanggapan dari
teknologi
.
Stratifikasi
Politik Nasiona l puncak
Tingkat penentu kebijakan
khusus
Implementasi Politik dan Strategi Nasional dalam
Bidang-Bidang Pembangunan Nasional
dituangkan dalam Program
Pembangunan Negara Lima
penyelenggaraan negara
Tahun

menyampaikan
laporan pelaksanaan melaksanakan GBHN
GBHN
Politik dan strategi nasional
Indonesia akan berhasil dengan
KEBERHASILAN baik dan memiliki manfaat yang
seluas-luasnya bagi peningkatan
POLITIK DAN kesejahteraan dan kebahagiaan
seluruh rakyat, jikalau para warga
STRATEGI negara terutama para
NASIONAL penyelenggara negara memiliki
moralitas, semangat, serta sikap
mental yang mencerminkan
kebaikan yang mana nantinya
menjadi panutan bagi warganya.
Dari pembahasan diatas dapat ditarik suatu
kesimpulan bahwa politik dan strategi nasional
Indonesia dapat dilaksanakan di segala bidang . Hal itu
dilakukan untuk memajukan seluruh aspek kehidupan
di Indonesia. Kemudian , Garis-Garis Besar Haluan
Negara (GBHN) yang ditetapkan oleh Majelis
Permusyawaratan Rakyat (MPR) dalam Sidang Umum
Majelis Permusyawaratan Rakyat 1999 harus menjadi
KESIMPULAN acuan penyelenggaraan negara bagi lembaga-lembaga
tinggi negara dan segenap rakyat Indonesia . Politik
dan strategi nasional Indonesia akan berhasil dengan
baik dan memiliki manfaat yang seluas-luasnya bagi
peningkatan kesejahteraan dan kebahagiaan seluruh
rakyat, jika para warga negara terutama para
penyelenggara negara memiliki moralitas, semangat,
serta sikap mental yang mencerminkan kebaikan yang
mana nantinya menjadi panutan bagi warganya.
Dengan demikian ketahanan nasional Indonesia akan
terwujud dan akan menumbuhkan kesadaran rakyat
untuk bela negara, serta kesadaran nasionalisme yang
tinggi namun bermoral Ketuhanan Yang Maha Esa
serta Kemanusiaan yang adil dan beradab. 18
SARAN Dari pembahasan diatas sebaiknya sebagai warga
negara yang baik, patutlah kita bergandengtangan dan
bekerjasama untuk mencapai tujuan kita bersama agar
kesesatuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia lebih
terjamin dan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat
Indonesia. Pemerintah tidak akan berhasil tanpa
rakyat, dan sebaliknya. Untuk itu harus adanya
kerjasama, moralitas, semangat dan sikap mental yang
baik. Politik dan strategi nasional haruslah dipilih dan
digunakan dengan sebaik mungkin dalam segala
bidang agar kemajuan dalam pembangunan kita dapat
terwujud.

19
THANK YOU!
Any Questions?
OM
SANTIH, SANTIH, SANTIH,
OM

Anda mungkin juga menyukai