Psikotik akut

Pemeriksaan fisik psikiatri secara

simultan (7 unsur jiwa)
1. Kesadaran
2. Emosi: afek dan mood
3. Proses berfikir
4. Intelegensi
5. Persepsi
6. Kemauan
7. psikomotor
 Gangguan psikotik akut
• Gejala positif (< 1 bulan)
1. Delusi/waham
2. Halusinasi
3. Gangguan proses berfikir

Muncul minimal 1 diantara gejala diatas

Psikotik akut
• < 1 bulan
• Sembuh sendiri
• Rata-rata usia 30 tahun
• Pr : Lk = 2 : 1
• Dicetuskan oleh stres atau
tanpa sebab (tidak harus
ada pencetus)
skizofrenia
• > 1 bualn
• Diberi pengobatan : masih
ada gejala tanda psikotik,
penyembuhan lama
• Rata-rata usia belasan
tahun, max 45 tahun
 Psikiatri
1. Psikotik & non-psikotik
2. Gangguan mood
3. Gangguan cemas
psikotik Non-psikotik
• Dibawa keluarga, tidak • Mencari dokter untuk
datang sendiri mencari pertolongan
• Tidak sadar dirinya sakit, tentang penyakitnya
menyangkal • Sadar jika sedang sakit
• Rate Testing of Ability (RTA) (cemas)
terganggu • RTA baik = dapat menilai
realita
 Diagnosis psikosis akut
1. Tidak ada pemeriksaan penunjang yang spesifik
2. MRI & CT Scan
Gambaran sama dengan orang yang mengalami tumor otak
(pada tumor otak kesadaran kognitifnya terganggu)
3. Kesadaran kognitif normal
a. Memori
b. Atensi
c. Orientasi
d. Fluktuasi (-)
4. Fungsi ginjal
– Hiperuremia
– Kreatin meningkat
5. Darah lengkap
 Diagnosis banding
• Gangguan bipolar
• MDD = Mayor Depression Disorder
• Skizofreniform = 1-6 bulan
• Skizofrenia = > 6 bulan
• Skizoafektif
• Penggunaan obat-obatan
• Penggunaan shabu-shabu
• Post-epileptik
• delirium
 Terapi
1. Rawat di rumah sakit
2. Obat
a. Antipsikotik
drug of choice: lini pertama risperidon (1 mg & 2 mg)
b. Benzodiazepin: sedatif (penenang), hipnotik (tidur), muscle
relaxan
• Sanax : efek hipnotik kuat (sediaan 0,2 mg; 0,5 mg; 1 mg)
• Klobazam : hipnotik tidak kuat, penenang kuat, gugup & gelisah
hilang
• Jika dibutuhkan saja
c. Nisperidol (jika muncul efek samping) ektrapiramidal
• Trihexipenidil : 2 mg/tablet 2x2 mg
• antikolinergik