Anda di halaman 1dari 13

TEKNIK PENGUMPULAN DATA-EKSPERIMEN

Anggota Kelompok 2 :
1.Fendi Alansyah 1511031008
2.Cangga Wilantika 1511031010
3.Rio Cahyono Saputra 1511031012
4.Rifki Maulana 1511031016
5.Eri Maratus Sholehah 1511031018
6.David Carito 1511031020
7.Suci Mardina Putri 1511031022
8.Asy Syuaroh 1511031024
9.Debby Arisandi Gusara 1511031026
10.Marta Tila 1511031028
Teknik Pengumpulan Data- Eksperimen

Teknik pengumpulan data yang dapat digunakan untuk mendapatkan data


laboratorium adalah teknik eksperimen dan simulasi. Eksperiment (experiment)
adalah suatu studi yang melibatkan keterlibatan peneliti memanipulasi beberapa
variable, mengamati dan mengobservasi efeknya.
True Experiment Quasi Experiment

– Dilakukan dengan memanipulasi secara eksplisit – Tidak dilakukan manipulasi secara eksplisit tetapi
terhadap satu atau lebih variable independent manipulasi terhadap variable independen sudah terjadi
karena oleh suatu peristiwa yang tidak diintervensi oleh
peneliti.
– Data eksperimen berupa fakta yang sedang terjadi di
eksperimen
– Data berupa fakta yang sudah terjadi sebelumnya (ex-
post facto)
– Grup eksperimen dibentuk dari subjek-subjek yang diberi
treatmen atau dimanipulasi dan grup control dibentuk
dari subjek-subjek yang tidak diberi treatmen – Grup experiment dibentuk dari subjek-subjek yang sudah
mendapat treatmen akibat peristiwa atau kejadian
tertentu yang sudah terjadi dan grup kontroldibentuk dari
subjek-subjek yang mendapat treatmen peristiwa
tersebut.
Randomisasi
Randomisasi digunakan untuk meminimalkan atau bahkan menghilangkan
pengaruh dari variable ekstrani (extraneous variable). Randomisasi (randomization)
melibatkan pemilihan subjek-subjek penelitian secara random dari populasinya dan
kemudian memberi subjek-subjek itu dengan kondisi-kondisi tertentu yang juga
dilakukan secara random.
Pair-Matching
Padanan-sepasang (pair-matching) dilakukan dengan cara masing-masing
item di sampel eksperimen dipadankan dengan item di sampel control dengan
karakteristik yang sama (atau mendekati sama jika tidak mungkin sama persis)
dengan yang berbeda hanya kategorinya. Karakteristik yang sama ini misalnya haus
di industry yang sama, ukuran perusahaan yang sama(atau mendekati sama), umur
perusahaan yang sama, risiko yang sama (atau hamper sama) dan lain sebagainya.
Validitas internal
Validitas internal adalah pengukur seberapa benar
atau valid kausalitas terjadi, yaitu seberapa benar variasi di
variable independen diakibatkan oleh variasi dari variable-
variabel independennya. Riset desain yang baik harus
mempunyai validitas internal yang kuat.
Ancaman terhadap Validitas
Internal
– History
– Maturation
– Testing
– Instrumentation
– Selection
– Regression
– Experiment Mortality
Disain Eksperimen

– Pre-eksperimen
– Eksperimen-Betulan Klasik
– Eksperimen-Betulan Ekstensi
Pre-eksperimen

Beberapa Desain Pre-eksperimen :

– One-shot case study


– One-group Pretest-Post-Test Design
– Static Group Comparison
Eksperimen-Betulan Klasik

– Pretest-Past-Test Control Group

– Post-Test-Only Control Group


Eksperimen-Betulan Ekstensi

– Completely Randomized Design


– Randomized Block Design
– Latin Square Design
– Factorial Design.
langkah-langkah yang dapat dilakukan
untuk melakukan eksperimen
– Memiliki variabel-variabel yang relevan

– Variabel- variabel yang akan digunakan di eksperimen berhubungan dengan hipotesis-hipotesis yang sudah dikembangkan.

– Menentukan tingkat dari treatmen


– Tingkat dari treatmen misalnya adalah beasiswa kecil sedang dan besar
– Mengonrol lingkungan eksperimen

– Di eksperimen, lingkungan eksperimen dapat dikontrol dengan menjadikannya sebagai faktor blokan.

– Memilih desain eksperimen yang sesuai


– Desain eksperimen yang sesuai adalah yang sesuai dengan tujuan risetnya.
– Memilih subjek

– Subjek-subjek perlu ditentukan jumlah dan orangnya untuk dipilih sebagai anggota di group treatmen dan di group kontrol.
– Melakukan uji-pilot (pilot-test)

– Merevisi eksperimen
– Melakukan uji eksperimen

– Mencatat hasil eksperimen


KESIMPULAN
Teknik pengumpulan data yang dapat digunakan untuk mendapatkan data laboratorium
adalah teknik eksperimen dan simulasi. Eksperimen adalah suatu studi yang melibatkan
keterlibatan peneliti memanipulasi beberapa variabel, mengamati dan menobservasi efeknya.
Varibel-variabel yang dimanipulasi atau yang diberi treatmen adalah variabel-variabel independen
dan variabel yang diamati efeknya adalah variabel dependen. Di dalam teknik eksperimen ini ada
terdapat beberapa bagian penting antara lain: Rendominasi yang digunakan untuk meminimalkan
atau bahkan menghilangkan pengaruh dari variabel ekstrani(extraneous variable). Pairr-Matching
digunakan untuk mengontrol efek variabel ekstrani. Validitas Internal digunakan untuk melihat
seberapa benar variasi di variabel dependen diakibatkan oleh variasi dari variabel-variabel
independennya. Lalu Disain Eksperimen tujuanny untuk mendapatkan bentuk eksperimen yang
diinginkan sesuai dengan kondisi lingkungan yang ada. Dan dalam melakukan eksperimen terdapat
langkah-langkah yang dapat dilakukan hal ini bertujuan agar hasil eksperimennya berkualitas dan
handal.

Anda mungkin juga menyukai