Anda di halaman 1dari 30

GERAKAN 1 RUMAH 1 JUMANTIK

Yaitu :
Peran serta dan pemberdayaan masyarakat dalam
pengendalian penyakit tular vector khususnya DBD
melalui :

PEMBUDAYAAN PSN 3M PLUS


LATAR BELAKANG
• Fogging rutin tidak menyelesaikan masalah
tetapi menimbulkan masalah baru
LATAR BELAKANG
• Telah terjadi resistensi insektisida dimana –
mana
• Kebijakan rotasi insektisida akan diberlakukan
secara ketat

 Fenomena TRANSOVARIAL telah terbukti


 31 sampel larva Aedes aegypti dan Aedes albopictus dari Desa
Panongan dan Ciakar di Kab Tangerang : 16 sampel Positif Serotype
DEN-2 (52 %)
 Penularan Dengue virus vertikal secara Transovarial dapat menjadi
penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue tidak pernah habis
GERAKAN 1 RUMAH 1 JUMANTIK
Bagaimana Caranya ?
• Pencegahan dan Pengendalian DBD dilakukan dari PINTU
MASUK NEGARA HINGGA DI RUMAH TANGGA
• Di rumah tangga, dilakukan dengan 3 langkah:
1. Pilih 1 orang anggota keluarga dirumah untuk menjadi juru pemantau
jentik (Jumantik Rumah)
2. Jumantik rumah mengajak anggota keluarganya melakukan PSN
dirumah dan sekitarnya seminggu 1 kali
3. PSN yang dilakukan adalah “3M PLUS”
Ilustrasi Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik

Jumantik Rumah & Jumantik Lingkungan


Jumantik Rumah
• Adalah kepala keluarga
/anggota keluarga/penghuni
dalam satu rumah yang
disepakati untuk
melaksanakan kegiatan
pemantauan jentik di
rumahnya
• Kepala Keluarga sebagai
penanggung jawab Jumantik
Rumah
Jumantik Lingkungan
 Adalah satu atau lebih petugas yang ditunjuk (oleh Ketua RT/pengelola
gedung/instansi) untuk melaksanakan pemantauan jentik di tempat – tempat
umum (TTU) atau di tempat – tempat institusi (TTI).
 TTU, antara lain
 Pasar,
 terminal,
 pelabuhan,
 bandara,
 stasiun,
 tempat ibadah,
 tempat pemakaman,
 tempat wisata.
 TTI, antara lain
 perkantoran,
 sekolah,
 rumah sakit.
Koordinator Jumantik
• Adalah kader jumantik yang ditunjuk oleh Ketua RT
atau RT itu sendiri untuk melakukan pembinaan
dan pemantauan (crosscheck) pelaksanaan jumantik
rumah dan lingkungan
• Tugas dan tanggung jawab:
o Melakukan sosialisasi PSN 3M Plus secara kelompok
kepada masyarakat
o Melakukan kunjungan dan pembinaan ke rumah
/tempat tinggal/TTU serta TTI setiap 2 minggu
o Merekapitulasi hasil pemeriksaaan jumantik dan
melaporkan hasil kerja jumantik kepada supervisor
setiap bulan
o 1 (satu) koordinator dapat membina 20 – 25 jumantik
rumah/lingkungan
Supervisor Jumantik
• Supervisor Jumantik adalah satu atau lebih anggota dari Pokja DBD yang
ditunjuk oleh Ketua RW/Kepala Desa/Lurah untuk melakukan pembinaan,
pemantauan dan pengolahan data Koordinator Jumantik di wilayahnya.
• Tugas dan tanggung jawab:
a. Melatih Koordinator Jumantik mengisi formulir hasil pemantauan
jentik
b. Melakukan pembinaan dan peningkatan keterampilan/pelatihan
kegiatan PSN 3M Plus kepada Koordinator Jumantik
c. Melatih masyarakat/anggota keluarga/jumantik rumah tentang cara
mengisi kartu pemeriksaan jentik
d. Melakukan pengolahan data pemantauan jentik menjadi data Angka
Bebas Jentik (ABJ)
e. Melaporkan ABJ ke puskesmas setiap bulan
Skema Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik

Membuat analisa data


SUPERVISOR
ABJ dan melaporkan JUMANTIK
ke Puskesmas

Memantau kinerja
Jumatik
rumah/lingkungan KOORDINATOR JUMANTIK KOORDINATOR JUMANTIK
Mencatat hasil
pemantauan jentik

Melakukan
pemantauan jentik/ JUMANTIK JUMANTIK JUMANTIK JUMANTIK
RUMAH/LINGKUNGA RUMAH/LINGKUNGA RUMAH/LINGKUNGA RUMAH/LINGKUNGA
minggu dan mencatat N N N N
pada kartu jentik
PELAKSANAAN PEMANTAUAN JENTIK
• Hari pemantauan :
o Seminggu sekali
o Hari Sabtu/Minggu/Libur
o Cukup 15 menit
• Tempat yang dipantau
o Toren
o Bak mandi
o Vas bunga
o Tempat minum burung
o Tatakan dispenser
o dll
PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK
• Menguras (Membersihkan)
o Bak mandi
o Vas bunga
o Tempat minum binatang piaraan
o Tatakan dispenser
• Menutup rapat tempat penampungan air
o Bagi tempat penampungan air yang tidak mungkin di
kuras atau ditutup, berikan larvasida
 Memanfaatkan/Mendaur ulang barang bekas
 Ban bekas
 Botol plastik
 Kaleng bekas
PSN…..
Plus :
 Memberantas larva :
o Larvasidasi
o Memelihara ikan pemakan jentik
o Memasang ovitrap/larvitrap/mosquitotrap
 Menghindari gigitan nyamuk
o Menanam pohon pengusir nyamuk
o Kelambu
o Repelent
o dll
Pencatatan dan pelaporan
 Jumantik rumah dan Jumantik Lingkungan mencatat hasil
pemantauan jentik pada kartu jentik rumah/bangunan
 Kartu jentik rumah/bangunan diletakkan di tempat yang
mudah dilihat oleh Koordinator Jumantik
 Koordinator jumantik melakukan rekapitulasi dan melaporkan
kepada Supervisor Jumantik/Pokja DBD sebulan sekali
 Supervisor jumantik/Pokja DBD melakukan penghitungan ABJ
dan melaporkan kepada Puskesmas setiap bulan
 Petugas Puskesmas melakukan rekapitulasi dan analisis ABJ
lalu melaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Peran Puskesmas
• Melakukan rekapitulasi ABJ yang dilaporkan oleh
Supervisor Jumantik.
• Melaporkan ABJ ke Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota setiap bulan.
• Melakukan monitoring dan evaluasi melalui
kegiatan Pemantauan Jentik Berkala (PJB)
minimal 3 bulan sekali.
• Melakukan peningkatan keterampilan/pelatihan
dan pembinaan kegiatan PSN 3M Plus kepada
Supervisor Jumantik, Koordinator Jumantik, dan
masyarakat
Penyuluhan Program Gerakan 1 Rumah 1
Jumantik di RW2 Kec. Pamulang
Pelatihan Supervisor Jumantik di Kec. Pamulang
Praktek Lapangan Para Supervisor
Jumantik di Kec. Pamulang
ASEAN DENGUE DAY (ADD)
PENGAHRGAAN SUPERVISOR
JUMANTIK TELADAN TINGKAT
NASIONAL
Penilaian RW. Bebas Jentik
Penilaian RW. Bebas Jentik
TERIMAKASIH

dengan
1R1J

Anda mungkin juga menyukai