SKRIPSI
Oleh
NIRWANA
NIM. 105730459413
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MAKASSAR
2017
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pajak merupakan sumber penerimaan negara guna
membiayai pengeluaran pemerintah dan pembangunan
negara.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia meluncurkan
Modul Penerimaan Negara Generasi Kedua (MPN-G2)
berupa electronic billing (e-billing) system, guna
mempermudah Wajib Pajak dalam melakukan kewajiban
perpajakannya.
Persepsi setiap Wajib Pajak akan dipersepsikan secara
berbeda mengenai penggunaan e-billing system.
B. Rumusan Masalah
Apakah persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi berpengaruh
positif dan signifikan terhadap penggunaan e-billing system
pada KPP Pratama Makassar Barat?
BAB I PENDAHULUAN
C. Tujuan & Manfaat Penelitian
Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh persepsi Wajib Pajak
Orang Pribadi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap penggunaan e-billing system.
B. Tinjauan Pustaka
Persepsi menurut KBBI adalah tanggapan (penerimaan)
langsung dari sesuatu atau merupakan proses seseorang
mengetahui beberapa hal yang dialami oleh setiap orang
dalam memahami setiap informasi tentang lingkungan
melalui panca indera.
BAB II LANDASAN TEORI & TINJAUAN PUSTAKA
B. Tinjauan Pustaka
Pajak menurut Prof. Dr. Rochmat Soemitro, S.H. adalah
iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang
(yang dapat dipaksakan) dengan tidak mendapatkan jasa
timbal balik (kontraprestasi) yang langsung dapat
ditunjukkan, dan yang digunakan untuk membayar
pengeluaran umum.
Wajib pajak adalah orang pribadi atau badan, meliputi
pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang
mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
E-Billing adalah metode pembayaran pajak secara elektronik
dengan menggunakan Kode Billing.
BAB II LANDASAN TEORI & TINJAUAN PUSTAKA
C. Kerangka Pikir & Hipotesis
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi & Waktu Penelitian
Lokasi Penelitian : KPP Pratama Makassar Barat (Jl. Balaikota
No. 15 Kec. Makassar)
Waktu Penelitian : Bulan Oktober 2017 selama ± 1 Bulan.
B. Desain Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research)
dengan pendekatan kuantitatif.
F. Variabel Penelitian
Subjek Penelitian : Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar
pada KPP Pratama Makassar Barat
Objek Penelitian : Persepsi WPOP tentang penggunaan
e-billing system
BAB IV GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN
A. Latar Belakang
Pajak merupakan sumber penerimaan negara guna
membiayai pengeluaran pemerintah dan pembangunan
negara.
Kementerian Keuangan Republik Indonesia meluncurkan
Modul Penerimaan Negara Generasi Kedua (MPN-G2)
berupa electronic billing (e-billing) system, guna
mempermudah Wajib Pajak dalam melakukan kewajiban
perpajakannya.
Persepsi setiap Wajib Pajak akan dipersepsikan secara
berbeda mengenai penggunaan e-billing system.
B. Rumusan Masalah
Apakah persepsi Wajib Pajak Orang Pribadi berpengaruh
positif dan signifikan terhadap penggunaan e-billing system
pada KPP Pratama Makassar Barat?
BAB V HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Penelitian
Penelitian ini menganalisis mengenai persepsi wajib pajak
orang pribadi terhadap penggunaan e-billing system.
Valid N (listwise)
50
4. Uji Hipotesis
Uji Regresi Sederhana
Persamaan regresinya : Y = α + β.X
Y = 0,915 + 0,585X
Nilai konstanta = 0,915 dan koefisien regresi (β) = 0,585.
Hal ini menyatakan bahwa setiap penambahan 1% nilai
persepsi wajib pajak orang pribadi, maka nilai
penggunaan e-billing system bertambah sebesar 0,585.
BAB V HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN
B. Tahapan Pengujian
Uji Korelasi
a. Koefisien Korelasi
b. Koefisien Determinasi
BAB VI PENUTUP