Anda di halaman 1dari 16

RESIKO (RISK)

Oleh:
Novi Marlena, S.Pd, M. Si
 Setiap aktivitas bisnis yang dilakukan selalu akan bertemu
dengan ketidakpastian.

 Ketidakpastian dalam bisnis akan menimbulkan resiko dalam


bisnis.

 Resiko akan memberikan ancaman (biaya, kerugian, dll) bagi


perusahaan

 Setiap resiko yang terjadi di dalam aktivitas bisnis harus


senantiasa diminimalisasi
Risk (Resiko)
???????
 Menurut Vaughan dan Curtis M. Elliot (dlm bukunya
Fundamentals of Risk and Insurance, istilah resiko
didefinisikan:
1. Resiko adalah kans kerugian (the chance of loss).
2. Resiko adalah kemungkinan kerugian (the possibility of loss).
3. Resiko adalah ketidakpastian (uncertainty).
4. Resiko adalah penyimpangan kenyataan dari hasil yang
diharapkan (the dispersion of actual from expected result).
5. Resiko adalah probabilitas bahwa suatu hasil berbeda dari
yang diharapkan (the probability of any outcome different
from the one expected).
 Menurut Mark R. Green dan Oscar N. Serbein, resiko didefiniskan :
a. Obyek yang diasuransikan. seperti kebakaran, gempa bumi, dll.
b. Kemungkinan suatu peristiwa yang dapat menimbulkan kerugian
c. Seringkali resiko diartikan sebagai kerugian. Keadaan yang
memudahkan timbulnya kerugian (hazard dus condition).

 Menurut Artur Williams & Richard, Risiko adalah suatu variasi dari hasil-
hasil yang dapat terjadi selama periode tertentu

 Menurut A. Abbas Salim, Risiko adalah ketidaktentuan (uncertainty) yang


mungkin melahirkan peristiwa kerugian (loss)

 Menurut Herman Darmawi, Risiko adalah probabilitas suatu hasil/outcome


yang berbeda dengan yang diharapkan

5
 Resiko adalah ketidakpastian (uncertainty) atas terjadinya
peristiwa yang mana bila terjadi menimbulkan kerugian

 Ketidakpastian dibedakan menjadi:


Risk concepts
KONSEP RESIKO

Hazard adalah keadaan/kondisi potensial yang


memperbesar kemungkinan terjadinya peril (bencana).
Misal jalan licin, tikungan tajam

Peril adalah suatu peristiwa/kejadian yang dapat


menimbulkan kerugian misal kebakaran, kecelakaan

Losser adalah kerugian yang diderita akibat kejadian


yang tidak diharapkan tapi ternyata terjadi.
HAZARD
a. Physical hazard adalah hazard yang bersumber dari
karakteristik phisik dari obyek, misalnya kerusakan secara fisik
karena terbakar, tabrakan dsb

b. Moral Hazard adalah hazard yang menyangkut diri orang dan


mengandung unsur subyektif, misalnya sengaja menubrukkan
mobil ke pohon agar bisa mendapat ganti rugi

c. Morale Hazard adalah hazard yang ditimbulkan oleh tidakan


kurang hati-hati sehingga menimbulkan kerugian misalnya
mengendari mobil terlalu cepat pd waktu hujan lebat

d. Legal Hazard adalah perbuatan yang mengabaikan peraturan-


peraturan atau perundang-undangan yang berlaku
MACAM-MACAM RISIKO

 Menurut sifatnya
 Menurut dapat tidaknya dialihkan
 Menurut sumber atau penyebab timbulnya
SIFAT RESIKO

Resiko Resiko
Resiko fundame dinamis
murni ntal & statis

Resiko Resiko
spekulatif khusus
 Risiko yang tidak disengaja (Risiko Murni) adalah risiko yang apabila terjadi
akan menimbulkan kerugian dan terjadinya tanpa di sengaja, misalnya terjadi
kebakaran, bencana alam, pencurian dsb

 Resiko yang disengaja (resiko spekulatif) adalah resiko yang ditimbulkan oleh
yang bersangkutan, agar terjadinya ketidakpastian memeberi keuntungan
seperti hutang piutang, perjuadian, perdagangan

 Risiko fundamental adalah risiko yang penyebabnya tidak dapat dilimpahkan


kepada seseorang dan yang menderita tidak hanya satu tetapi banyak.
Misalnya : banjir, gempa dsb

 Risiko khusus adalah risiko yang bersumber pada pristiwa yang mandiri dan
umumnya diketahui penyebabnya, seperti kapal kandas, pesawat jatuh dan
tabrakan mobil dsb

 Resiko dinamis adalah resiko yang timbul perkembangan dan kemajuan


dibidang IPTEK dan Resiko statis misalnya hari tua, kematian
DAPAT TIDAKNYA DIALIHKAN

Dapat di
alihkan ke Tidak dapat di
pihak lain alihkan ke pihak
lain

1. Risiko yang dapat dialihkan kepada pihak lain, dengan


mempertangguhkan suatu objek yang akan terkena risiko
kepada pihak lain misalnya pihak asuransi

2. Risiko yang tidak dapat dialihkan pada pihak lain


SUMBER/PENYEBAB TIMBULNYA

Resiko intern Resiko extern

1. Risiko intern yaitu risiko yang berasal dari dalam perusahaan


sendiri  kecelakaan kerja, kerusakan aktiva karena karyawan,
mismanajemen dsb

2. Risiko extern yaitu risiko yang berasal dari luar perusahaan 


penipuan, persaingan, fluktuasi harga, perubahan politik
JENIS USAHA PENCEGAHAN
TERJADINYA KERUGIAN

Protective
Truly preventive (quasi Minimizing Salvaging
preventive)
Truly preventive

Tujuan  mengeliminasi sebab yg bisa menimbulkan kerugian

Protective (quasi preventive)

Tujuan  melindungi barang-barang/orang-orang yang akan dirugikan

Minimizing
Tujuan  bila terjadi kerugian diusahakan untuk seminimum mungkin

Salvaging
Tujuan  supaya barang-barang yg telah dirusak dilindungi agar jangan
bertambah rusak

Anda mungkin juga menyukai