Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN KASUS

1
Keluhan Utama:
Anamnesis
• keluar cairan
RPS:

• pasien mengeluh keluar cairan putih lewat penis saat


pagi hari sejak 4 hari yang lalu disertai rasa panas saat
tiap buang air kecil. Pada saat siang hari atau malam hari
duh tidak keluar. Mengeluh sejak sakit ini pasien sempat
merasa meriang sehingga memilih untuk meminum
amoksisilin, namun keluhan hanya membaik sebentar
lalu keluhan dirasa kembali. Pasien menjelaskan bahwa
terakhir kali berhubugan dengan istri yang pertama 2
minggu yang lalu dan istri yang kedua ±2 bulan yang lalu
karena berbeda tempat tinggal.
RPD:
• Pasien mengatakan sebelum ini belum pernah merasakan
keluhan seperti ini. Namun pada akhir bulan juli sempat
mengeluhkan rasa nyeri didaerah selangkangan namun
berangsur pulih setelah diberikan amoksisilin

RPK:
• Tidak ada yang memiliki keluhan seperti ini di rumahnya

Riwayat Sosial: Pasien sehari-hari di rumah, bekerja sebagai penjual


unggas dan tinggal menjadi satu di tempat kerja selama 6 hari. Riwayat
Alergi: Makanan, obat dan bahan lain disangkal
Pemeriksaan Generalisata
• Keadaan umum : Tampak baik
• Kesadaran : Compos mentis
• Kepala : a-/i-/c-/d-
• Leher : dbn
• Thorax : Tidak dilakukan
• Abdomen : Tidak dilakukan
• Extremitas : Edem -, akral HKM
PROBLEM

• Keluar cairan
• Nyeri dan panas saat BAK
• Daerah inguinal nyeri

5
Tujuan
• Mengobati penyakit
• Mengobati keluhan pasien
• Mengeradikasi etiologi

6
Inventarisasi P-Drug
• Advice
– Menghindari untuk berhubungan dengan istri
terlebih dahulu sebelum pengobatan selesai

• Terapi farmakologi
– Antibiotik

7
ANTIBIOTIK Sefalosporin Gen. 3
Nama Obat Efficacy Safety Suitability
Cefoperazone • Menghambat sintesis dinding ES : Inj. 5 ml
sel B lactam bakteri Tidak terlalu poten
• Peak effect 1-2 jam; durasi 2 u/ Enterobacteriae
jam 82-93% terikat protein Sangat poten u/
plasma Pseudomonas
• Waktu paruh plasma 2 jam aeruginase tapi
kalah poten dengan
cefotaxime
Ceftriaxone • Menghambat sintesis dinding Trombositopenia, Powd for inj
sel B lactam bakteri nausea, vomiting, 1g
• 85-95% terikat pada protein diare Infusion 1 g
plasma
• Waktu paruh 6-9 jam KI :
Hipersensitif pada
ceftriaxone
Cefotaxime • Menghambat sintesis dinding sel ES : Inj 500 mg
Inj 1000 mg
B lactam bakteri Aritmia, Powd for inj
• Waktu paruh 1,5 jam; 40% terikat neutropenia, 1g
pada protein plasma trombositopenia,
nausea, vomiting
diare
KI :
Hipersensitif gol.
Sefaloseporin
Cefixime • Menghambat sintesis dinding sel ES : Cap 50 mg
Cap 100 mg
B lactam bakteri Aritmia Cap 200 mg
• Sangat poten u/ bakteri gram Neutropenia Dry syr
negative (baik indole-positif / Trombopenia 100mg/5ml
indole-negative), bakteri yang Nausea Film coated
tab 200 mg
termasuk resisten penisilin, Vomitting
bakteri gram positif, bakteri
anaerob
Ceftazidime • Menghambat sintesis dinding sel ES : Powd for inj 1
g
B lactam bakteri Aritmia
• Waktu paruh 2jam; terikat 10% di Neutropenia
protein plasma Trombopenia
• Indikasi bakteri gram negative & Nausea
positif Vomitting 9
Gol. Tetrasiklin
Nama Obat Efficacy Safety Suitability

Tetrasiklin • Menghambat sintesi protein bakteri pada ES : Tab 250 mg


ribosom  berikatan dengan 305  Menimbulkan Tab 500 mg
menghalangi masuknya kompleks tRNA- warna pada
asam amino gigi, karies gigi
• Sifatnya bakteriostatik
• Absorbsi 80%
• Waktu paruh 6-12 jam
Doxycycline • Menghambat sintesi protein bakteri pada ES : Tab 50 mg
ribosom  berikatan dengan 305  Efek pada gigi Tab 100 mg
menghalangi masuknya kompleks tRNA- lebih sedikit
asam amino dibanding jenis
• Sifatnya bakteriostatik tetrasiklin lain,
• Absorbsi 90%
• Waktu paruh 17-20 jam
• Distribusi = T ½ tidak berubah pada px
insufisiensi ginjal  px gagal ginjal aman
Nama Obat Efficacy Safety Suitability

Minoksiklin • Menghambat sintesi protein ES : Cap 100 mg


bakteri pada ribosom  Sindroma Cap 50 mg
berikatan dengan 305  fanconi
menghalangi masuknya
kompleks tRNA-asam amino
• Di absrobsi 90%
• Penetrasi hamper sama
dengan doxycycline

11
Pemberian Penjelasan
Pak, saya berikan 2 jenis obat minum
yang harus dikonsumsi bapak. 1 jenis
obat yaitu cefixime diminum sekali lalu
dilanjutkan 1 jenis obat lainnya yaitu
doxycycline, diminum 2 kali sehari
setelah makan selama 7 hari. Jika ada
efek samping berupa mual, pusing itu
salah satu efek samping dari obat tapi
tidak semua orang yang
mengkonsumsi obat ini akan memiliki
keluhan seperti efek samping ini.
Begitu. Ada yang ditanyakan, pak?
Evaluasi dan Monitoring
• Keluhan pasien (duh, panas saat
BAK )
• Efikasi obat
• ESO (Iritasi, rasa terbakar, mual,
dan muntah)
TATALAKSANA
 SISTEMIK
 Cefixime tab 400 mg sekali
minum (dosis tunggal),
Doxycycline tab 100 mg
2x/hari selama 7 hari

14
PLANNING
• Planning Diagnosis
– Kultur

• Planning terapi
– Medikamentosa
Sistemik

15
PLANNING EDUKASI
1. Menjelaskan kepada pasien bahwa pasien
mengalami infeksi bakteri dan sifatnya
menular
2. Menjelaskan terapi yang akan diberikan
kepada pasien serta efek samping terapi
3. Menjelaskan obat harus diminum teratur
5. Menjelaskan bahwa sementara pasien tidak
diperbolehkan untuk berhubungan dengan
istri sampai pengobatan selesai
16
PLANNING MONITORING
– Keluhan pasien

PROGNOSIS
Dubia ad bonam

17
• Planning terapi
– Medikamentosa • Pengobatan Gonore
• Sistemik : - Cefiximie tab 400 mg (dosis
tunggal)
• Cefixime tab 400 mg • Pengobatan tambahan infeksi
sekali minum (dosis Clamidia
tunggal), Doxycycline - Doxycycline tab 100 mg 2 dd Tab I
7 hari
tab 100 mg 2x/hari
selama 7 hari

18

Anda mungkin juga menyukai