Indonesia
Latar belakang
aspek politik
aspek ekonomi dan sosial
aspek kebudayaan
aspek militer
I. AWAL PENDUDUKAN
Imperialisme Jepang Th 1937 menduduki Cina.
Tahun 1940 menduduki Vietnam.
Tanggal 8 Desember 1942 Jepang menyerang
pangkalan AL Amerika serikat di Pear Harbaur
pendudukan Jepang
Militer Jepang
pemerintahan sipil
Aspek ekonomi dan sosial
► Dalam rangka memenuhi kebutuhan
perang, pemerintah jepang menanamkan
sistem kerja bagi masyarakat indonesia
“Romusha”
Pekerjaan Paksa
►
Romusha
Ratusan ribu tenaga kerja romusha
dikerahkan dari pulau Jawa ke luar
Jawa, bahkan ke luar wilayah
Indonesia. Mereka diperlakukan tidak
manusiawi sehingga banyak yang
menolak jadi romusha. Dan, Jepang
pun menggunakan cara paksa: setiap
kepala daerah harus
menginventarisasikan jumlah
penduduk usia kerja, setelah mereka
dipaksa jadi romusha. Ribuan
romusha dikerahkan ke medan
pertempuran Jepang di Irian,
Sulawesi, Maluku, Malaysia, Thailand,
Burma dan beberapa negara lainnya.
Banyak kisah-kisah sedih yang
mereka alami di hutan belukar, hidup
dalam serba kekurangan dan di
tengah ancaman bayonet. Sampai
kini masih banyak eks romusha
korban PD II mengajukan klaim agar
Jepang membayar konpensasi gaji
mereka yang tidak dibayar selama
jadi romusha.
fujingkau atau iugun yanfu
► perempuan pemuas
tentara Jepang.
Aspek Pendidikan
► Pembentukan barisan pembantu Prajurit Jepang ( Heiho) April 1943. Anggota Heiho
adalah pemuda berusia ± 18 - 25 tahun, dengan pendidikan terendah SD. Mereka akan
ditempatkan langsung pada angkatan perang Jepang (AL - AD). Walaupun berstatus
pembantu prajurit tetapi mereka dilatih untuk mampu menggunakan senjata dan
mengoperasikan meriam-meriam pertahanan udara. Bahkan saat perang semakin hebat
mereka diikutsertakan bertempur ke front di Solomon dan tempat lain. Disinilah para
pemuda kita mendapat tempat latihan militer yang sesungguhnya dengan kemampuan
yang tinggi.