Dr Jeff Lapian

Supervisor :
Dr Adrian Tangkilisan SpB SpBTKV
Dr Wega Sukamto SpBTKV
 Sejarah NPWT. Terapi Penelitian dimulai pada tahun
1989 oleh Dr. Louis Argenta & Prof. Michael
Morykwas dari Fakultas Kedokteran Universitas
Wake Forest di North Carolina, AS
 NPWT. awalnya dirancang untuk mengobati luka
kronis
 NPWT. sistem dirilis di Eropa pada tahun 1994
Annals of Plastic Surgery Juni 1997-175 kasus
 NPWT dalah sistem penutupan luka aktif
noninvasif yang menggunakan kontrol,
tekanan negatif lokal untuk penyembuhan
pada luka akut dan kronis.
 Dressing Installation

Pump
11/12/2018
 Pemeliharaan lingkungan yang lembab dan
terlindungi

 Peningkatan vaskularisasi lokal

 Kolonisasi bakteri menurun

 Peningkatan laju pembentukan jaringan granulasi

 Peningkatan tingkat epitelisasi

 Studi membantu menetapkan protokol
tekanan asli dengan Foam Dressing
(400-600 mikron ukuran pori)
 pengurangan edema
 dekompresi pembuluh darah kecil dan
meningkatkan aliran

Morykwas Michael J, Argenta Louis C, Shelton-Brown Erica I, McGuirt Wyman:

Vacuum-Assisted Closure: A New Method for Wound Control and Treatment:
Animal Studies and Basic Foundation. Annals of Plastic Surgery, 1997; 38 (6)
 Luka yang diobati pada 125 mmHg menunjukkan peningkatan
yang signifikan (p <0,0001) dibandingkan dengan perawatan pada
25 mmHg atau 500 mmHg

 Luka yang diobati dengan 125 mmHg dengan kebocoran

menggantungkan menunjukkan peningkatan 97% dalam ukuran
karena kebutuhan untuk debridemen bedah dari jaringan nekrotik

 Dinding luka yang diobati dengan 500 mmHg juga menebal,

menghasilkan luka yang lebih dalam dari kedalaman aslinya

Morykwas Michael J, Faler Byron J, Pearce Daniel J, Argenta Louis C: Effects of

Varying Levels of Sub-atmospheric Pressure on the Rate of Granulation Tissue
Formation in Experimental Wounds in Swine. Annals of Plastic Surgery, 2001;
47(5)
 Penderita (kontrol dan NPWT) terinfeksi
108 organisme / jaringan menunjukkan
penurunan yang signifikan dalam jumlah
mikro-organisme (<105) pada hari ke 4-
5, vs hari 11 untuk kelompok kontrol
(kolonisasi bakteri berkurang 1000X pada
hari ke 4-5) Bacterial Clearance
log organisms
12

0
Day 0 Day 1 Day 2 Day 3 Day 4 Day 5 Day 7
Time
Vacuum Control Clinical Infection
 Pada 125 mmHg, Therapy secara signifikan
meningkatkan pembentukan jaringan
granulasi di atas kasa basah

 63,3% dengan tekanan terus menerus

 Acute wounds
 Chronic wounds
 Stage 3 pressure ulcers
 Stage 4 pressure ulcers
 Diabetic ulcers
 Venous stasis ulcers
 Traumatic wounds
 Dehisced wounds
DIABETIC FOOT
ULCERS

11/12/2018
 Keganasan pada luka
 Osteomielitis yang tidak diobati
 Fistula ke organ atau rongga
tubuh
Kaki diabetik adalah kaki yang menunjukkan
patologi yang dihasilkan langsung dari diabetes
mellitus atau komplikasi diabetes jangka
panjang (atau "kronis") melitus (Jeffcoate &
Harding, 2003).
 Faktor-faktor yg mempengaruhi terjadinya
gangren kaki diabetik:
a. Faktor endogen:
- genetik, metabolik
- angiopati diabetik
- Neuropati diabetik
b. Faktor eksogen:
- Trauma
- Infeksi
Faktor utama yg menyebabkan ulkus kaki
diabetik adalah:
- Angiopati
- Neuropati Faktor terpenting
untuk terjadinya kaki diabetik
- Infeksi
 Diabetes mellitus (DM) adalah sindrom yang ditandai oleh hiperglikemia yang
dihasilkan dari kerusakan absolut atau relatif dalam sekresi insulin dan /
atau aksi insulin.

 Dengan perkembangan standar kehidupan orang-orang dan perubahan gaya

hidup, kejadian diabetes telah meningkat. Diperkirakan 382 juta orang
memiliki DM pada tahun 2035

 Bahaya DM biasanya hadir sebagai komplikasi; ulkus kaki diabetik dianggap

sebagai salah satu komplikasi kronik diabetes yang paling umum dan
dahsyat karena berkontribusi terhadap morbiditas tinggi, tingkat rawat inap
yang tinggi, dan mortalitas tinggi,
 Standar perawatan untuk DFU melibatkan
debridemen, perawatan luka lokal, pengendalian
infeksi, dan pemuatan tekanan.

 Terapi luka tekanan negatif (NPWT) adalah sistem

terapi tambahan non-invasif yang lebih baru. Alat
bantu penutupan vakum (VAC) untuk mengontrol
tekanan sub-atmosfer membantu mempromosikan
penyembuhan luka dengan membuang cairan dari
luka terbuka
 menggunakan Item Pelaporan Pilihan untuk
Tinjauan sistematis dan Meta-Analisis
(PRISMA) .

 Database Cochrane Library, MEDLINE,

EMBASE, Ovid, dan Chinese Biological
Medicine (hingga 30 Juni 2016)
 NPWT membuat pembentukan granulasi luka
dan penutupan lengkap, mengurangi waktu
penyembuhan , dan menurunkan ukuran DFU
dibandingkan dengan perubahan perban
standar.

 Hasil evaluasi menunjukkan bahwa NPWT

dapat mempercepat pembentukan granulasi
dibandingkan dengan perawatan normal
 Hasil analisis juga menunjukkan bahwa
NPWT secara efektif dapat mengurangi
terjadinya amputasi

 Tingkat penyembuhan luka lengkap untuk

pasien yang menerima NPWT (56%) lebih
tinggi daripada untuk kelompok pembalasan
basah (34%);
 Penelitian ini memperluas dukungan untuk
penggunaan NPWT dalam pengobatan DFU
dan luka pasca operasi pada pasien diabetes.

 Penelitian tambahan diperlukan untuk

memperkuat dukungan untuk pengobatan.
TERIMA KASIH