DED NORMALISASI
GUNUNG LINTANG
GUNUNG LINTANG Kecamatan Siantan
Kecamatan Siantan
Kabupaten Kepulauan Anambas
Kabupaten Kepulauan Anambas
PENDAHULUA
N
SUMBER AIR BAKU
PENYEBAB
Sedimentasi tinggi – Banyak sisa sisa batang kayu dan
ranting
PENGARUH
Volume ketersediaan air untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat sekitar berkurang
PENDAHULUA
N
SUMBER AIR BAKU
SOLUSI
Normalisasi Bendung
Tujuan
Megoptimalkan kembali fungsi bendung seperti
semula sekaligus menambah kapasitas tampung
PENDAHULUA
N
KONSEP
PERENCANAAN FUNGSI BENDUNG
SUMBER AIR BAKU KEBUTUHAN AIR MASYRAKAT KECAMATAN SIANTAN
KEBUTUHAN AIR :
Standar kebutuhan air untuk tiap orang menurut Kementriaan
Pekerjaan Umum
KETERSEDIAAN AIR :
Metode Fj Mock
PENGUMPULAN
DATA
DATA PRIMER
1. TOPOGRAFI
2. DATA PARAMETER TANAH
3. DATA KUALITAS AIR
DATA
SEKUNDER
1. Data Hidrologi
2. Data Klimatologi
3. Data Penduduk
PENGUMPULAN
DATA
SURVEY
TOPOGRAFI ALAT YANG DIGUNAKAN
SURVEY
TOPOGRAFI
PENGUMPULAN
DATA
PENGUMPULAN DATA
SEKUNDER
Data Hidrologi
STASIUN METEOROLOGI TAREMPA
Data Klimatologi
Sumber : PERHITUNGAN
ANALISA
DATA
Hubungan Ketersediaan dan Kebutuhan Air di Kecamatan
Siantan
Tahun
2018
FJ Mock Kebutuhan Volume Volume Volume Volume Volume Air Status
Jumlah
Air di Kondisi
Inflow Inflow outflow Tersedia Air Akhir Tampungan Tampungan
Tahun Bulan m3/dt m3/dt m3 m3 m3 m3 m3
3
Hari
4,562.96
2018 Januari 31 0.08170 0.00755 218,825.2 223,388.2 4562.96 Tampungan Terisi 1.00
20,221.92 203,166.32
8 4
2018 Februari 28 0.02149 0.00755 4562.96 Tampungan Terisi 1.00
51,988.61 18,264.96 56,551.57 38,286.61
Tampungan
2018 Maret 31 0.00582 0.00755 0 0.00
15,588.29 20,221.92 20,151.25 (70.67) Kosong
Tampungan
2018 April 30 0.00052 0.00755 0 0.00
1,347.84 19,569.60 1,347.84 (18,221.76) Kosong
Tampungan
2018 Mei 31 0.00013 0.00755 0 0.00
348.19 20,221.92 348.19 (19,873.73) Kosong
Tampungan
2018 Juni 30 0.00004 0.00755 0 0.00
103.68 19,569.60 103.68 (19,465.92) Kosong
Tampungan
2018 Juli 31 0.00001 0.00755 0 0.00
26.78 20,221.92 26.78 (20,195.14) Kosong
Tampungan
2018 Agustus 31 0.00000 0.00755 0 0 0 0.00
20,221.92 (20,221.92) Kosong
Tampungan
2018 September 30 0.00000 0.00755 0 0 0 0.00
19,569.60 (19,569.60) Kosong
ANALISA
DATA
Hubungan Ketersediaan dan Kebutuhan Air di Kecamatan
Siantan Tahun 2023
FJ Kebutuh
Volume Volume Volume Volume Volume Air Status
Mock an
Jumlah
di
Air Tampunga Kondisi
Inflow Inflow outflow Tersedia Air Akhir n Tampungan
Tahun Bulan
3
Hari
m3/dt m3/dt m3 m3 m3 m3 m3
4,562.96
218,825.2 223,388.2
2023 Januari 31 0.08170 0.01381 8 36,988.70 4 186,399.54 4562.96 Tampungan Terisi 1.00
2023 Februari 28 0.02149 0.01381 51,988.61 33,409.15 56,551.57 23,142.42 4562.96 Tampungan Terisi 1.00
Tampungan
2023 Maret 31 0.00582 0.01381 15,588.29 36,988.70 20,151.25 (16,837.46) 0 Kosong 0.00
Tampungan
2023 April 30 0.00052 0.01381 1,347.84 35,795.52 1,347.84 (34,447.68) 0 Kosong 0.00
Tampungan
2023 Mei 31 0.00013 0.01381 348.19 36,988.70 348.19 (36,640.51) 0 Kosong 0.00
Tampungan
2023 Juni 30 0.00004 0.01381 103.68 35,795.52 103.68 (35,691.84) 0 Kosong 0.00
Tampungan
2023 Juli 31 0.00001 0.01381 26.78 36,988.70 26.78 (36,961.92) 0 Kosong 0.00
Tampungan
2023 Agustus 31 0.00000 0.01381 0 36,988.70 0 (36,988.70) 0 Kosong 0.00
Tampungan
ANALISA
DATA
Hubungan Ketersediaan dan Kebutuhan Air di Kecamatan
Siantan
Jumlah FJ Mock Kebutuhan
Volume Tahun
Volume Volume 2028
Volume
Volume Air
Status
Inflow Inflow outflow Air Tersedia Air Akhir di Tampungan Kondisi Tampungan
m3/dt m3/dt m3 m3 m3 m3 m3
Tahun Bulan
3
Hari
4,562.96
2028 Januari 31 0.08170 0.02274 218,825.28 60,906.82 223,388.24 162,481.42 4562.96 Tampungan Terisi 1.00
2028 Februari 28 0.02149 0.02274 51,988.61 55,012.61 56,551.57 1,538.96 1538.96 Tampungan Terisi 1.00
2028 Maret 31 0.00582 0.02274 15,588.29 60,906.82 17,127.25 (43,779.57) 0 Tampungan Kosong 0.00
2028 April 30 0.00052 0.02274 1,347.84 58,942.08 1,347.84 (57,594.24) 0 Tampungan Kosong 0.00
2028 Mei 31 0.00013 0.02274 348.19 60,906.82 348.19 (60,558.62) 0 Tampungan Kosong 0.00
2028 Juni 30 0.00004 0.02274 103.68 58,942.08 103.68 (58,838.40) 0 Tampungan Kosong 0.00
2028 Juli 31 0.00001 0.02274 26.78 60,906.82 26.78 (60,880.03) 0 Tampungan Kosong 0.00
2028 Desember 31 0.05957 0.02274 159,552.29 60,906.82 159,552.29 98,645.47 4,562.96 Tampungan Terisi 1.00
ANALISA
DATA
Hubungan Ketersediaan dan Kebutuhan Air di Kecamatan
FJ Mock
Siantan
Kebutuha
Volume
Tahun
Volume
Volume
2033
Volume
Volume Air
Status
Jumlah n
Air di Kondisi
Inflow Inflow outflow Tersedia Air Akhir Tampungan Tampungan
Tahun Bulan m3/dt m3/dt m3 m3 m3 m3 m3
2
Hari
4,562.96
2033 Januari 31 0.08170 0.03487 218,825.28 93,395.81 223,388.24 129,992.43 4562.96 Tampungan Terisi 1.00
2033 Februari 28 0.02149 0.03487 51,988.61 84,357.50 56,551.57 (27,805.94) 0 Tampungan Kosong 0.00
2033 Maret 31 0.00582 0.03487 15,588.29 93,395.81 15,588.29 (77,807.52) 0 Tampungan Kosong 0.00
2033 April 30 0.00052 0.03487 1,347.84 90,383.04 1,347.84 (89,035.20) 0 Tampungan Kosong 0.00
2033 Mei 31 0.00013 0.03487 348.19 93,395.81 348.19 (93,047.62) 0 Tampungan Kosong 0.00
2033 Juni 30 0.00004 0.03487 103.68 90,383.04 103.68 (90,279.36) 0 Tampungan Kosong 0.00
2033 Juli 31 0.00001 0.03487 26.78 93,395.81 26.78 (93,369.02) 0 Tampungan Kosong 0.00
218,825.2 223,388.2
2038 Januari 31 0.08170 0.05081 8 136,089.50 4 87,298.74 4562.96 Tampungan Terisi 1.00
Tampungan
2038 Februari 28 0.02149 0.05081 51,988.61 122,919.55 56,551.57 (66,367.98) 0 Kosong 0.00
(120,501.22 Tampungan
2038 Maret 31 0.00582 0.05081 15,588.29 136,089.50 15,588.29 ) 0 Kosong 0.00
(130,351.68 Tampungan
2038 April 30 0.00052 0.05081 1,347.84 131,699.52 1,347.84 ) 0 Kosong 0.00
(135,741.31 Tampungan
2038 Mei 31 0.00013 0.05081 348.19 136,089.50 348.19 ) 0 Kosong 0.00
(131,595.84 Tampungan
2038 Juni 30 0.00004 0.05081 103.68 131,699.52 103.68 ) 0 Kosong 0.00
(136,062.72 Tampungan
ANALISA
DATA
HASIL ANALISA
1. Tahun 2018 : ketersediaan air dapat memenuhi kebutuhan air Sekecamatan Siantan dengan ketentuan volume
tampungan Bendung di perbesar hingga 165.000 m3
2. Tahun 2023 : ketersediaan air hanya mampu memenuhi kebutuhan air sebanyak 4 Desa antara lain: Tarempa Barat
Daya, Tarempa Barat, Sri Tanjung, dan Tarempa dengan ketentuan volume tampungan Bendung di perbesar hingga
210.000 m3
3. Tahun 2028 : ketersediaan air hanya mampu memenuhi kebutuhan air di Desa Tarempa, dengan ketentuan volume
tampungan Bendung di perbesar hingga 199.600 m3
4. Tahun 2033 : ketersediaan air hanya mampu memenuhi kebutuhan air di Desa Sri Tanjung, Tarempa Barat Daya,
Tarempa Selatan dengan ketentuan volume tampungan Bendung di perbesar hingga 163.000 m3
5. Tahun 2038 : ketersediaan air hanya mampu memenuhi kebutuhan air di Desa Sri Tanjung, dan Tarempa Selatan
dengan ketentuan volume tampungan Bendung di perbesar hingga 188.000 m3
RENCANA NORMALISASI
Petimbangan Normalisasi :
Dari hasil analisa yang ada, jika kita ingin memenuhi kebutuhan di salah satu proyeksi tahunan dimana
volume galian yang terkecil adalah 163.000 m3, dan terbesar adalah 210.000 m3, maka kita harus
memerlukan perubahan struktur Bendung. Sehingga yang dapat kita lakukan adalah melakukan
normalisasi dengan penyesuaian kondisi lapangan.
RENCANA NORMALISASI
Dari kondisi lapangan yang ada, maka volume galian yang dapat dinormalisasi adalah sebesar
17.397,37 m3. Sehingga total volume tampungan setelah normalisasi adalah 21.960,33 m3
Sehingga:
Tahun 2018 : ada 2 desa kebutuhan air yang terpenuhi yaitu : Tarempa Barat Daya dan Sri Tanjung
Tahun 2023 : hanya 1 Desa yang kebutuhan air yang terpenuhi yaitu Desa Sri Tanjung
Tahun 2028 : hanya 1 Desa yang kebutuhan air yang terpenuhi yaitu tarempa Barat Daya
Tahun 2033 : tidak ada kebuthan desa yang terpenuhi
Tahun 2038 : tidak ada kebuthan desa yang terpenuhi
Selajutnya di ikuti dengan pemasangan bronjong sebagai dinding penahan tanah
SEDIMENTASI
PERHITUNGAN EROSI
POTENSIAL
=
Epot = erosi potensial
Eakt = erosi aktual
R = indeks erosivitas hujan
K = erodibilitas tanah
LS = faktor panjang dan kemiringan lereng
A = luas DAS (ha)
CP = faktor tanaman dan pengawetan tanah
SDR = S
SDR = nisbah pelepasan sedimen, nilainya 0 < SDR < 1
A = luas DAS (ha)
kemiringan lereng rataan permukaan DAS
S = (%)
N = koefisien kekasaran Manning
SEDIMENTASI
SEDIMENTASI POTENSIAL
SPOTENSIAL = EPOTENSIAL X
SDR
= X
=402,641TON/TAHUN
=201,32 m3/tahun
201,32 x 20 = 4.026,4 m3
KUALITAS SUMBER AIR
No.
BAKU
Parameter Alat/Metode Satuan Kandungan Nilai yang Diperbolehkan
FISIKA
1 Temperatur Termometer o
C 25.0 Deviasi 3
2 TDS Conductivitymeter mg/l 10,7 1.000
3 TSS Gravimetrik mg/l 2 50
KIMIA ORGANIK
4 pH pH meter mg/l 6,37 6-9
5 BOD Winkler Azide mg/l 5,62 2
6 COD Closed Reflux mg/l 60,1 10
7 DO Sprectrophotometer mg/l 1,02 6*)
Ada beberapa cara untuk menurunkan nilai BOD dalam suatu pengolahan air
diantaranya:
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menurunkan COD antara lain :
Menggunakan Bahan Kimia Pengendap : Penambahan bahan Kougulan dan flokulan
Penurunan COD dengan Proses Mikrobiologi : Aerasi dan Anaerob
Menurunkan COD dengan oksidator : Penambahan bahan kimia sebagai oksidator
Proses Penurunan COD dengan Reaksi Feton : Penambahan reagen seperti FeSO4 dan
Hydrogen Peroxida
Proses Filtrasi dan Absorpsi dengan Activated Carbon : Penambahan katbon aktif
KUALITAS SUMBER AIR
BAKU
Parameter Total Phosfat
Penyebab tingginya nilai Total Phosfat pada umumnya berupa deterjen dari limbah
permukiman yang paling potensial mencemari air. Pada saat ini hampir setiap rumah
tangga menggunakan deterjen, padahal limbah deterjen sangat sukar diuraikan
bakteri.
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menurunkan Total Phosfat antara lain
dengan menggunakan aerasi dan filtrasi
Parameter Timbal
Penyebab yang memungkinkan nilai Timbal yang tinggi dalam sumber air baku
adalah abrasi pantai
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menurunkan Timbal antara lain
dengan menggunakan absorben alami seperti arang aktif
KESIMPULAN
1. Volume kapasitas bendung menjadi 21.500 m3 setelah
normalisasi
2. Lingkungan pada catchment area sumber air baku dan disekitar sumber