BIOKIMIA

METABOLISME LIPID

dipresentasikan oleh :
Susilo Admojo,dr.

Tujuan :
Memberikan penjelasan kepada
mahasiswa tentang metabolisme asam
lemak, lipoprotein, dan kolesterol
 POKOK BAHASAN
 Pendahuluan
 Transport lipid dlm plasma
 Biosintesis asam lemak
 Jaringan adiposa
 Fungsi lemak tak jenuh
 Metabolisme lipoprotein plasma
 Peranan hati pada metabolisme lipid
 Proses ketogenesis & ketosis
 Metabolisme kolesterol
 PENDAHULUAN
 Lipid : kelompok heterogen senyawa2 yg
ada hubungannya dgn asam lemak
 Sifat umum :
 Cakupan : lemak, minyak, malam &
senyawa2 lain yg berhubungan
 Asam lemak jenuh : tidak mengandung
rantai rangkap
 Asam lemak tak jenuh : mengandung 1
atau lebih ikatan rangkap
 TRANSPORT LIPID

 Lemak yg diserap dari makanan & lipid yg

disintesis o/ hati serta jar adiposa harus
diangkut ke berbagai jaringan u/
digunakan & sebagian disimpan
 Plasma darah sebagian besar terdiri atas
cairan, sedangkan lipid bersifat tidak larut
dlm air
Lipid diangkut dlm plasma dengan
cara diikat oleh protein membentuk
LIPOPROTEIN
 Asam lemak diangkut di dalam
plasma darah dalam bentuk Asam
Lemak Bebas (FFA : Free Fatty
Acid) yg diikat oleh ALBUMIN. Di
dalam sel diikat oleh PROTEIN-Z
(protein pengikat asam lemak)
 BIOSINTESIS ASAM LEMAK
 Substrat utama : glukosa
 Substrat Antara : Asetil Ko-A
 Kofaktor : NADPH, ATP, Mn2+, Biotin,
HCO3- (sebagai sumber CO2)
 Produk Akhir : Palmitat bebas
 Pemanjangan asam2 lemak rantai sedang
yg sudah ada (sistem mitokondria)
 Sintesis lengkap palmitat dari Asetil Ko-A
(sistem ekstramitokondria)
Lipogenesis : sintesis asam lemak
 Lintasan Utama Lipogenesis
terdapat di dalam SITOSOL hati,
ginjal, otak, paru, kelenjar payudara
& jaringan adiposa

Lihat Gb. 23-4; 23-5

Sistem yang aktif u/ pemanjangan
rantai juga terdapat di Retikulum
Endoplasma hati
 Keadaan NUTRISI organisme dan
jaringan tubuhnya merupakan faktor
utama yang mengendalikan
kecepatan lipogenesis
INSULIN merangsang lipogenesis
dengan cara :
 Meningkatkan pengangkutan glukosa ke dlm sel
 Mengubah enzim piruvat dehidrogenase inaktif
menjadi aktif di jaringan adiposa
 Mengaktifkan Asetil Ko-A Karboksilase
 Menghambat lipolisis
 Melawan kerja Glukagon & Epinefrin
 OKSIDASI ASAM LEMAK
 Asam lemak dapat dioksidasi menjadi
Asetil Ko-A
 Berlangsung di mitokondria
 Merupakan proses Aerob : butuh O2
 Koenzim : NAD, FAD
 Menghasilkan ATP

Lihat Gb.24-3
 Oksidasi asam lemak bukan
pembalikan sederhana biosintesis
asam lemak
 Peningkatan oksidasi asam lemak
mengakibatkan produksi benda
keton oleh hati. Keadaan ini disebut
KETOSIS
Benda keton bersifat asam, jika
diproduksi berlebihan
mengakibatkan KETOASIDOSIS
 JARINGAN ADIPOSA

 Jaringan adiposa merupakan simpanan

utama triasilgliserol dalam tubuh
 Simpanan triasilgliserol dalam jaringan
adiposa terus-menerus mengalami
Lipolisis (hidrolisis) dan Reesterifikasi
 LEMAK : SUMBER ENERGI

 Oksidasi asam lemak menghasilkan

sejumlah besar molekul ATP
 Oksidasi lengkap 1 mol Palmitat
menghasilkan 129 mol ATP
 FUNGSI LEMAK TAK JENUH
 Fungsinya tampak berbagai ragam
walaupun tidak bisa ditentukan dengan
jelas, selain pembentukan prostaglandin
dan leukotrien
 Diantaranya sebagai pembangun struktur
sel & berkaitan dengan integritas struktural
membran mitokondria
 Fungsi Prostaglandin

 Mengendalikan agregasi trombosit

 Penghambatan efek Hormon Antidiuretik

di ginjal
 Fungsi Leukotrien

 Kontraktan otot

 Berperan dalam reaksi alergi dan inflamasi

 LIPOPROTEIN
4 Kelompok Penting Lipoprotein
 Kilomikron, berasal dari penyerapan triasilgliserol
dalam usus
 VLDL (Very Low Density Lipoprotein), berasal dari
hepar u/ mengeluarkan triasilgliserol
 LDL (Low Density Lipoprotein), memperlihatkan
tahap akhir katabolisme VLDL
 HDL (High Density Lipoprotein), terlibat dlm
metabolisme VLDL, kilomikron & kolesterol.
Disintesis & disekresikan o/ hati & usus
 PERANAN HATI PADA
METABOLISME LIPID
 Memudahkan pencernaan & penyerapan lipid
mell produksi getah empedu
 Mempunyai enzim2 yg aktif u/ sintesis &
oksidasi asam2 lemak, sintesis triasilgliserol,
fosfolipid, kolesterol
 Mensintesis lipoprotein plasma
 Mengubah asam lemak menjadi benda keton
 Memainkan peranan terpadu dlm metabolisme
lipoprotein plasma
 PROSES KETOGENESIS &
KETOSIS
 Ketogenesis terjadi jika terdapat oksidasi
asam lemak dengan kecepatan tinggi
dalam hati
 Hati menghasilkan asetoasetat dan
3-hidroksibutirat
 Asetoasetat mengalami dekarboksilasi
spontan menghasilkan aseton
 Ketiga substansi tersebut secara kolektif
disebut Benda Keton
 Kadar Normal Benda Keton

 Darah « 0,2 mmol / L

 Urin < 1 mg / 24 jam

 Kadar Benda keton yang di atas
normal dalam darah disebut
KETONEMIA dan dalam urin
disebut KETONURIA. Keseluruhan
keadaan ini disebut KETOSIS

Lihat gb.24-5; 24-6; 24-7; 24-9, 24-10

 Penurunan pH darah akibat
tingginya kadar Benda Keton
disebut KETOASIDOSIS
METABOLISME KOLESTEROL
 Kolesterol terdapat dlm jaringan & dalam
lipoprotein plasma, bisa sebagai
Kolesterol Bebas atau tergabung dengan
Asam Lemak Rantai Panjang sebagai
Ester Kolesteril

 Kolesterol disintesis dlm banyak jaringan

dari Asetil Ko-A & akhirnya dikeluarkan
dari tubuh lewat empedu sebagai garam2
kolesterol atau empedu
Kolesterol merupakan prazat
semua Senyawa Steroid dlm
tubuh, seperti Kortikosteroid,
Hormon Seks, Asam Empedu
dan Vitamin D
 Kolesterol terdapat dlm segala
makanan yg berasal dari hewan
seperti merah telur, daging, hati dan
otak (Mayes, 1990)

Kolesterol menjadi komponen struktural

penting yg membentuk membran sel &
lapisan luar lipoprotein plasma
 LDL menjadi perantara pengambilan
kolesterol & ester kolesterol o/ banyak
jaringan

Kolesterol bebas dikeluarkan dari

jaringan oleh HDL
Kadar kolesterol total dalam plasma
manusia ± 5,2 mmol / L

Aterosklerosis koroner berkaitan

dengan Rasio Kolesterol LDL:HDL
plasma yg tinggi
 Biosintesis Kolesterol
 Kurang lebih separuh dari kolesterol total
tubuh berasal dr SINTESIS (±500 mg/hr)
 Hati menghasilkan ± 50% dr total sintesis
 Pada hakekatnya semua jaringan yg
mengandung sel-sel berinti mampu
mensintesis kolesterol
 Retikulum Endoplasma & Sitosol Sel
bertanggung jawab atas Sintesis
Kolesterol
 Biosintesis kolesterol dapat dibagi
menjadi 5 tahap :
1. Sintesis Mevalonat dari Asetil Ko-A
2. Pembentukan Isoprenoid dari Mevalonat
3. Pembentukan Skualena dari Enam Unit
Isoprenoid
4. Pembentukan Lanosterol dari siklisasi
Skualena
5. Pembentukan Kolesterol dari Lanosterol
 Skema Biosintesis Kolesterol

Asetil Ko-A Mevalonat

Unit Isoprenoid Skualena

Lanosterol KOLESTEROL
 Ekskresi Kolesterol

 Sekitar 1 gram kolesterol dikeluarkan dari

dlm tubuh setiap harinya
 ± setengahnya diekskresikan ke dlm feses
setelah sebelumnya diubah menjadi Asam-
asam Empedu
 Sebagian besar kolesterol yg diekskresikan
ke dlm getah empedu akan diserap kembali
ke dlm Sirkulasi Porta, diambil oleh hati &
diekskresikan kembali lewat empedu
 Referensi

 Mayes, P.A., 1990, Biokimia Harper, Edisi

22, EGC, Jakarta