TEKNIK II
(Bilangan Kompleks)
2
PENDAHULUAN
3
PENDAHULUAN
4
PENDAHULUAN
Bilangan kompleks dinotasikan dalam bentuk
a + bj dimana a dan b merupakan bilangan
real dan j merupakan bilangan imajiner
5
MACAM BIL KOMPLEKS
6
ASAL BILANGAN KOMPLEKS
b b 4.a.c
2
x1 , x2
2.a
7
RUMUS ABC
Carilah akar-akar dari persamaan kuadrat berikut :
x² - 4x + 5 = 0
Jawab :
1. Cari nilai diskriminan D nya.
D = b² - 4ac
= (-4)² - 4(1)(5)
= 16 – 20
= -4 D<0
apabila D < 0 maka persamaan tersebut tidak memiliki
akar real
2. Gunakan rumus ABC
8
RUMUS ABC
b b 2 4.a.c
x1 , x2
2.a
4 4 4 2 1
x1 , x2 x1 , x2
2. 2.
x1 2 1 x2 2 1
x2 2x 5 0
3x 2 x 1 0
2
x2 4x 8 0
x2 x 7 0
x2 2x 3 0
10
SIFAT & OPERASI BIL. KOMPLEKS
Penjumlahan dan Pengurangan
Bilangan Kompleks
sama seperti penjumlahan pada suku
banyak.
z1+z2 = (a+bi)+(c+di)
= (a+c)+(b+d)i
Sedangkan pengurangan bilangan
kompleks sama dengan invers
negarifnya.
z1-z2 = z1 + (-z2) Sifat- sifat penjumlahan dan
pengurangan bilangan kompleks.
= (a+bi)+(-c-di) - tertutup
- elemen identitas (“nol”): (0,0)
- invers aditif (z+(-z))=0
= (a-c)+(b-d)i
11
Perkalian dan Pembagian B.K
Perkalian dua B.K dapat dikerjakan sebagai perkalian polinom
dengan mengingat bahwa i2 = -1
13
BILANGAN KOMPLEKS KONYUGAT
Dalam himpunan bilangan kompleks, x1, x2 dikatkan
sebagai conjugat (Sekawan) satu terhadap yang lain, karena
perkalian antara mereka akan menghasilkan bilangan rill.
Setiap bil. Kompleks memiliki konjugat. Hasil kali antara
suatu bil kompleks dengan konjugatnya dinamakan
modulus.
Misalkan, konjugatnya dari z = x + iy diberikan oleh z = x –
yi maka modulus atau nilai absolut dari z adalah IzI = z z =
x2 + y2
14
PENDAHULUAN
15
16
17