Penatalaksanaan Varicela
Disusun Oleh :
Herpes Zoster/
Varisela Shingles/
Dampa/ Cacar Ular
Varicella Zoster Virus (VZV)
• Penyebab varisela dan Herpes Zoster
• Termasuk kelompok Herpes Virus
• Berkapsul : 150-200 nm
• Inti disebut capsid yang berbentuk
ikosahedral
• Inti: protein dan DNA berantai ganda
• Protein tegument replikasi virus.
– Bentuk garis
– Disusun 162 isomer
– Sifat infeksius
• VZV melekat pada heparin sulfate
proteoglycan pada permukaan sel dan
berikatan dengan reseptor sebelum
memasuki sel.
• Replikasi (4-10 jam) ekspresi
protein virus dan membentuk formasi
multinucleated giant cells
Epidemiologi
• Negara barat: insidens varisela winter dan awal musim semi
• Indonesia: musim peralihan panas hujan atau sebaliknya
• Menjadi penyakit musiman: penularan seorang penderita di
populasi padat, penyebaran di satu sekolah
• Terutama menyerang anak-anak < 10 th, terbanyak 5-9 th
• Sangat menular: 75 % anak terjangkit setelah penularan.
• Cara penularan: sekret saluran pernapasan, percikan ludah, kontak
dengan lesi cairan vesikel, pustula, dan secara transplasental.
• Individu herpes zoster juga dapat menyebarkan varisela.
• Masa inkubasi 14-21 hari.
• Pasien menjadi sangat infektif sekitar 24 – 48 jam sebelum lesi kulit
timbul sampai lesi menjadi krusta biasanya sekitar 5 hari
Patogenesis
Patogenesis
1. Vaksinasi
Perlindungan terhadap varicella hingga 71 – 100%
lebih efektif pada anak setelah > 1 tahun.
< 13 tahun dosis tunggal
> 13 Tahun dua dosis yang diberikan dengan interval waktu
4 – 8 minggu.