TINJAUAN PUSTAKA
Human Extracellular Superoxide
Dismutase (He-SOD)
1
Agrobacterium adalah genus
dari bakteri gram negatif yang
ditemukan oleh H.J.Conn yang
digunakan untuk transfer gen
secara horizontal yang
menyebabkan tumor
• kemampuan untuk berintegrasi ini memungkinan plasmid Ti dpt dipakai sbg vektor untuk
menyisipkan gen asing ke dalam genom tanaman
T-DNA
(Transfer
DNA)
Prinsip Dasar T-DNA
(Transferred
DNA)
Menginfeksi tanaman secara alami karena memiliki plasmid Ti.
Gen He-SOD yang A. tumefaciens secara DNA asing menyatu sifat-sifat yang
telah dimodifikasi langsung dapat dengan DNA diinginkan dapat
dengan penambahan memindahkan gen tanaman diekspresikan
GFP dapat disisipkan pada plasmid tersebut tumbuhan.
di dalam plasmid Ti ke dalam genom
(DNA) tanaman
Diagram Alir
6 7
1
Konjugasi Bakteri
Isolasi gen He-SOD
E.Coli dengan
dengan Metode Seleksi
Agrobacterium
Fenol-Kloroform
Tumaficens
2 5 8
Pemilihan Vektor dan
Transformasi Vektor Isolasi dan Pemurnian
Host Sel (Bakteri
kedalam Host Sel Plasmid DNA
E.Coli)
3 4 9 Mekanisme
Modifikasi gen He- Agrobacterium
SOD menggunakan Ligasi gen He-SOD Mediated
PCR Transformation ke
Tanaman Tembakau
1 Strategi Pengisolasian gen He-SOD Pemisahan
Ekstraksi Fenol-Kloroform
Prinsip :
Pemisahan campuran molekul yang didasari pada perbedaan kelarutan antar molekul dalam
dua larutan yang saling tercampur. Metode ini digunakan untuk proses isolasi baik berupa RNA,
DNA, ataupun protein.
2 5 8
Mengulang tahap 1-4
Mencampur komponen di
hingga tidak terlihat
dalam tabung sehingga Didapatkan hasil isolasi
protein lain yang tersisa
terbentuk emulsi
pada interfasa
3 Mensetrifugasi campuran
4
pada kecepatan sebesar
Menggunakan pipet
80% kecepatan
untuk memindahkan fase
maksimum selama 1 menit
aqueous ke tabung lain.
pada temperatur kamar
Membuang bagian
hingga fase organik dan
interfasa dan fase organik
fase aqueous benar-
benar terpisah
2 Pemilihan Host Cell untuk
Modifikasi Gen He-SOD
Mampu mentransformasikan
fungi
TGCA –
3’
3
Primer PCR
FORWARD PRIMER
%GC = 11/21 = 52,38%
5’ – AAGCTT – ATG CTGGCGCT ACTG – 3’ Tm = 20 + 44 = 64°C
REVERSED-COMPLEMENT PRIMER
5’ – AAGGCCGCC TGA – CTGCAG – TAT – 3’ %GC = 12/21 = 57,14%
Tm = 18 + 48 = 66°C
5’ – ATA – CTGCAG – TCA GGCGGCCTT – 3’
3
PRODUK AKHIR PCR & LIGASI
• Mempertahakan Penambahan
PH • Menggunakan
• Agar DNA tidak ddH2O enzim T4 DNA
terdegradasi ligase
• Dapat
melarutkan dna
dengan baik
Penambahan • Berguna untuk
Buffer pemurnian Metode Ligasi
4 Metode Ligasi oleh T4 DNA Ligase
• 2 μl vektor + Tambahkan 6 μl
1 insert
Sumber: slideshare.net
5 Transformasi vektor ke host sel
6
Seleksi (Blue-White Screening)
6
Seleksi (Resistensi Antibiotik)
Prinsip : identifikasi bakteri rekombinan (keberhasilan ligasi) berdasarkan ketahanan terhadap ampicilin
yang terdapat dalam vektor yang digunakan.
Alkaline Boiling
Lysis Lysis
7 5 mL medium LB yang mengandung antibiotik yang sesuai
Bakteri pellet dari kultur
diinokulasi dengan satu koloni bakteri. Tube telah diinkubasi
pada 10.000x gr selama 5 Buang supernatant.
pada 37°C semalaman dengan pengocokan yang kuat
menit pada suhu ruang.
pada 360rpm.
Elektroforasi
dikonsentrasikan
Cointegrated
E. Coli Ti Plasmid + He-SOD
20 kali dalam
gliserol 15%
Vector intermediet sebagai bakteri termodifikasi dalam
donor
A. tumefaciens
Sentrifugasi
7,500 × g selama
3 menit
Disarmed Ti Inkubasi
selama 5 jam
Elektroforasi dalam agar
Plasmid Sentrifugasi
Luria-Bertani (LB)
Sekuens penyebab
Mengambil sebuah
proliferasi sel-sel Dimasukkan
Plasmid Ti baru
yang tidak kembali ke dalam
dalam sebuah A.
terkoordinasi A. tumefaciens
tumefaciens
dihilangkan
T-DNA adalah suatu bagian pada tumor inducing (Ti) VirB Mengkodekan protein membran, berperan dalam pembentukan
plasmid yang terdapat di dalam sel Agrobacterium. Ti- lorong konjugasi di mana T-DNA ditransportasikan
plasmid berukuran sekitar 200-800 kbp dan T-region (T-
VirC Mengkodekan enzim helikase yang merelaksasi untaian T-DNA
DNA) nya sendiri berukuran sekitar 10% nya (10-30 kbp).
VirD Aktivitas Topoisomerase; Vir D2 adalah endonuclease yang
T-region ini dibatasi oleh dua sekuen pembatas (border) mentarget LB dan RB
yaitu right border dan left border yang mengapit T-region. VirE Single strand binding protein (SSBP); menempel pada T-DNA saat
transfer
VirF Aktivitas tidak diketahui
Bagian lain dari Ti-plasmid yang tidak kalah pentingnya VirG Protein DNA-binding master controller; VirA mengaktivasi VirG
adalah virregion yang mengandung sejumlah gen-gen dengan fosforilasi, VirG mendimer dan menaktivasi ekspresi
virulen (virA, virB, virC, virD, virE, virF, virG dan virH) yang konstitutif semua operon vir
berfungsi didalam proses transfer T-DNA ke dalam sel VirH Aktivitas tidak diketahui
tanaman.
Transformasi Agrobacterium 9