Anda di halaman 1dari 21

MUCHLISIN

RSUP DR.KARIADI SEMARANG


PENDAHULUAN

Hipokrates kanker
berasal dari bahasa latin yaitu “cancri atau
kepiting”

Penyebarannyakesemua arah seperti kaki


kepiting dan pada fase lanjut memberikan
riwayat tidak dapat disembuhkan.

Terminologi secara umum dipakai sekarang


adalah tumor maligna atau neoplasma
Pengertian
Carcinoma payudara/mamae
adalah penyakit keganasan yang
berasal dari struktur parenchim
payudara

Berasal dari epitel duktus laktiferus


(70 %), efitel lobulus (10%) sisanya
sebagian kecil mengenai jaringan
otot dan kulit payudara,
Secara pasti tdk diketahui
penyebabnya

Faktor Resiko
Faktor Resiko
1. Riwayat pribadi tentang kanker payudara
2. Anak perempuan/saudara perempuan (hubungan
langsung keluarga) dari wanita dengan kanker
payudara.
3. Menarche dini (< 12 th)
4. Menopause pada usia lanjut (>50 tahun).
5. Riwayat penyakit payudara jinak
6. Obesitas
7. Kontrasepsi oral.
8. Therapi pengganti hormon.
9. Paparan zat karsinogenik atau sinar X/radioaktif
10. Alkohol
Tahapan Kanker Payudara
Tahapan klinik

Klasifikasi TNM yang mengevaluasi ukuran tumor,


nodus limfe yang terkena dan bukti adanya
metastasis yang jauh.
KLASIFIKASI TNM

Tahap I : Tumor kurang dari 2 cm, tidak mengalami


nodus
Tahap II : Tumor yang lebih besar dari 2 cm, kurang dari
5 cm, dengan nodus limfe terfiksasi
negatif/positif. Tidak terdeteksi metastasis
Tahap III : Tumor > 5 cm atau tumor dengan sembarang
tempat yang menginvasi kulit/dinding, nodus
limfe terfiksasi positif dalam area klavikular,
tanpa bukti metastasit
Tahap IV : Terdiri atas tumor dalam sembarang ukuran
dengan nodus limfe normal/kankerlosa dan
metastase jauh
Tanda dan Gejala Kanker Payudara
1. Fase awal : asimtomatik
2. Tanda umum : benjolan/penebalan pada payudara
3. Tanda dan gejala lanjut : kulit cekung
- Retraksi/deviasi puting susu
- Nyeri tekan/raba
- Kulit tebal dan pori-pori menonjol seperti kulit jeruk
- Ulserasi pada payudara.
4. Tanda metastase : nyeri pada bahu, pinggang, punggung bawah
- Batuk menetap
- Anoreksia
- BB turun
- Gangguan pencernaan
- Kabur
- Sakit kepala
- Sesak nafas
Pemeriksaan Diagnostik

1. Mamografi
Menemukan kanker insito yang kecil yang tidak
dapat dideteksi dengan pemeriksaan fisik.
2. SCAN (CT, MRI), USG.
Untuk tujuan diagnostik, identifikasi metastatik,
respon pengobatan
3. Biopsi (PA)
Untuk diagnosis pasti dan menggambarkan
pengobatan
Penatalaksanaan

- Pembedahan
- Kemoterapi
- Radiasi
PATHWAYS

PATHWAYS BREAST CANCER


ASUHAN KEPERAWATAN
A. PENGKAJIAN
B. 1. Biodata
2. Keluhan Utama : Nyeri / sesak / luka / benjolan di
payudara
3. Riwayat penyakit
• RPS : kapan keluhan muncul, apa yang sudah
dilakukan
• RPD : riwayat kesehatan sebelumnya
• RPK : riwayat kesehatan keluarga
4. Pengkajian sistem/ kebutuhan dasar
5. Pemeriksaan Penunjang : Lab,Radiologi,ekg/echo
6. Therapy/program medis
Diagnosa Keperawatan (NANDA)
1. Pola nafas tidak efektif
2. Nyeri Akut/kronis
3. Kerusakan integritas kulit
4. Gangguan body image
5. Ansietas
Intervensi
1. Pola nafas tidak efektif
Intervensi :
 Posisikan pasien untuk memaksimalkan
ventilasi
 Auskultasi suara nafas,catat adanya suara
tambahan
 Monitor respirasi dan status O2
 Berikan O2
Intervensi
2. Nyeri
Intervensi :
 Lakukan pengkajian nyeri secara komprehensif
termasuk lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi,
kualitas dan faktor presipitasi
 observasi reaksi non verbal dari ketidaknyamanan
 Gunakan teknik komunikasi terapeutik untuk
mengetahui pengalaman nyeri pasien
 Ajarkan tentang teknik non farmakologi
 Kolaborasi analgetik untuk mengurangi nyeri
INTERVENSI

3. Kerusakan integritas kulit


Intervensi :
 Kaji kondisi luka
 Kaji adanya tanda infeksi
 Lakukan perawatan luka
 Kaji status nutrisi pasien
SARARI/SADARI

Anda mungkin juga menyukai