Anda di halaman 1dari 16

STIKES Sari Mulia Banjarmasin

Program Studi Ilmu Keperawatan

HIV / AIDS

Darmawati Kurniya
Dwiti Hikmah Sari
Hardiyanti
Kadek Dian Purwata
Mellysa
Neky Mawaddah
Salivahana Adhitya
Siti Muhibbah
Kasus

Ibu A pada kehamilannya yang ke 8 bulan


memeriksakan kandungannya, ia terkejut melihat hasil
lab : CD4 bernilai 200.000. ibu A mengkhawatirkan
kondisi bayinya apakah tertular penyakitnya saat
dikandungan, ibu bertanya tentang dampak
penyakitnya dan upaya pencegahan agar anaknya
tidak tertular
Pengertian HIV / AIDS

HIV (Human Immunodeficiency Virus)


adalah sejenis virus yang menyerang
sistem kekebalan tubuh manusia dan
dapat menimbulkan AIDS.(KPA,2007)

AIDS (Immuno Deficiency Syndrome)


yang berarti kumpulan gejala atau
sindroma akibat menurunnya kekebalan
tubuh yang disebabkan infeksi virus HIV.
GEJALA MAYOR
GEJALA MINOR
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tes untuk deteksi gangguan


Tes untuk diagnosa
system imun.
infeksi HIV :
• Hematokrit.
• ELISA
• LED
• Western blot
• CD4 limfosit
• P24 antigen test
• Rasio CD4/CD limfosit
• Kultur HIV
• Serum mikroglobulin B2
PENATALAKSANAAN MEDIS

1. 1. Obat–obatan Antiretroviral (ARV)


2. 2. Pencegahan perpindahan dari ibu ke
anak (PMTCT): obat Ziduvidine (AZT) dan
Nevirapine
3. 3. Post–exposure prophylaxis (PEP)
RIWAYAT KESEHATAN
Keluhan Utama
Klien mengatakan mengkhawatirkan
kondisi bayinya apakah tertular penyakit
pada saat di kandungan

RIWAYAT KESEHATAN
PENGKAJIAN Riwayat penyakit sekarang
Klien mengatkan sedang hamil 8 bulan
memeriksakan kandungan, ia terkejut
melihat hasil lab : CD4 bernilai 200.000.
klien juga mengkhawatirkan kondisi bayi
apakah tertular penyakitnya saat
dikandungan, dank lien bertannya
tentang dampak penyakitnya dan upaya
pencegahan agar anaknya tidak tertular
• Keadaan Umum
Kesadaran umum :-
Keadaan gizi : -
Nadi : 120x/menit
Pernapasan : 20x/menit
Kesadaran : Compos Mentis
SPO2 : 94%
GCS : E = , M = , V = .
Antropometri
TB
BB
PEMERIKSAAN IMT
FISIK
Kulit
turgor kulit kembali dalam 2 detik, warna kulit (-)
Kepala dan Leher (-)
Penglihatan dan Mata (Konjungtiva anemis)
Penciuman dan Hidung (-)
Pendengaran dan Telinga (-)
Mulut dan Gigi (-)
Dada, Pernapasan dan Sirkulasi
Jantung
Inspeksi : Tidak ada benjolan, tidak ada
abses, tidak ada odem
Palpasi : (-)
Perkusi : (-)
Auskultasi: (-)
Abdomen
Inspeksi : abdomen terlihat membesar
Auskultasi : (-)
PEMERIKSAAN Palpasi : (-)
FISIK Perkusi : (-)
Genetalia dan Reproduksi : (-)
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL

IMUNOSEROLOGI 200.000 400.000


ANALISA DATA

Ds: Cemas Ansietas b.d perubahan besar


- Klien mengatakan
(mis. Status ekonomi,
khawatir takut tertular
pada janinnya lingkungan, status kesehatan,

fungsi peran, status peran)


Do:
-Klien sedang hamil 8
Ds : kurangnya Defisiensi pengetahun b.d
Klien mengatakan pengetahuan kurang sumber
ingin mengetahui
Tetang dampak dan pengetahuan
upaya pencegahan
agar anaknya tidak
tertular
-
DO :
No DATA MASALAH ETIOLOGI

Ds :Klien mengatakan sedang


Penurunan system Resiko infeksi b.d imunosupresi
melakukan pemeriksaan
kandungan kekebalan tubuh
Do : hasil lab menunjukkan

CD4 bernilai 200.000


NO DIAGNOSA NOC NIC
KEPERAWATAN

Resiko infeksi b.d Setelah dilakukan tindakan Infection Control (Kontrol


infeksi)
imunosupresi keperawatan selama ... x .. jam Tingkatkan intake nutrisi
didapatkan kriteria hasil : Berikan terapi antibiotic
bila perlu (proteksi
Knowledge : Infection control
terhadap infeksi)
1. Klien bebas dari tanda dan gejala Monitor tanda dan
infeksi gejalan infeksi sistemik
dan lokal
2. Mendeskripsikan proses Monitor kerentanan
penularan serta terhadap infeksi
Pertahankan tekniks
penatalaksanaannya aspesis pada pasien
3. Menunjukkan kepampuan untuk yang beresiko
mencegah timbulnya infeksi
4. Jumlah leukosit dalam batas
normal
5. Menunjukkan perilaku hidup
sehat
DIAGNOSA KEPERAWATAN NOC NIC

Ansietas b.d perubahan Setelah dilakukan intervensi 1. Gunakan pendekatan


keperawatan selama 3 x 24 yang menenangkan
besar (mis. Status jam diharapkan pasien : 2. Pahami prespektif
1. Klien mampu pasien terhadap situasi
ekonomi, lingkungan, mengidentifikasi, stress
mengungkapkan dan 3. Temani pasien untuk
status kesehatan, fungsi menunjukkan teknik memberi keamanan dan
mengontrol cemas mengurangi takut
peran, status peran) peningkatan tekanan 4. Dengarkan dengan
darah, nadi dan respirasi penuh perhatian
2. Vital sign dalam batas 5. Identifikasi tingkat
normal kecemasan
3. Postur tubuh ekspresi 6. Bantu pasien mengenal
wajah, bahasa tubuh dan situasi yang
tingkat aktivitas menimbulkan
menunjukkan kecemasan
berkurangnya
kecemasan
Defisiensi pengetahun Setelah dilakukan intervensi selama ...
b.d kurang sumber X ... jam diharapkan kontrol terhadap
Teaching : disease Process

pengetahuan resiko dengan kriteria hasil : 1. Jelaskan patofisiologi dari penyakit

Knowledge : disease process dan bagaimana hal ini berhubungan


Kowledge : health Behavior dengan anatomi danj fisiologi,
1. Pasien dan keluarga menyatakan dengan cara yang tepat
pemahaman tentang penyakit, 2. Gambarkan tanda dan gejala yang
kondisi, prognosis dan program biasa muncul pada penyakit, dengan
pengobatan cara yang tepat
2. Pasien dan keluarga mampu 3. Identifikasi kemungkinan penyebab
melaksankan prosedur yang dengan cara yang tepat
dijelaskan secara benar 4. Diskusikan perubahan gaya hidup
3. Pasien dan keluarga mampu yang mungkin diperlukkan untuk
menjelaskan kembali apa yang di mencegah komplikasi dimasa yang
jelaskan perawat/tim kesehatan akan dating dan atau proses
lainnya pengontrolan penyakit
membutuhkan intervensi segera.
5. Diskusikan pilihan terapi dan
penanganan
6. Instruksikkan pasien mengenai
tanda dan gejala untuk melaporkan
pada pemberi perawatan kesehatan,
dengan cara yang tepat
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai