Anda di halaman 1dari 16

DISUSUN OLEH :

AmrilYusUbaidillah H2A011006P
Vrilia Diar Oktaviani H2A013004P
RumaishaQonitaTanaya H2A013026P
HIRARC FORM
Hazard Identification Risk Assessment Risk Control
Existing risk
No Which can Recommend control
Work activity Hazards control Likelihood Severity Risk PIC
cause / effect measure
(if any)
1. Entry data Ergonomic Low Back - 4 2 8 Mengatur ketinggian
pasien hazard Pain (Resi meja dan kursi yang
Posisi duduk ko ergonomis
yang salah sedan
g)

Terlalu sering Carpal - 3 2 6( Peregangan


menggunakan tunnel Resik pergelangan,
mouse sehingga syndrome. o mengganti mouse
sering Sedan yang lebih datar
menggerakkan g) sehingga mengurangi
pergelangan gerakan pergelangan
tangan tangan
Hazard Identification Risk Assessment Risk Control
Existing risk
No Which can Recommend control
Work activity Hazards control Likelihood Severity Risk PIC
cause / effect measure
(if any)
2. Memasang Biologi hazard Infeksi Memakai 3 4 12 Pelatihan kepada
nosokomial handscoon
infus, injeksi, Tertusuk jarum, (resik petugas mengenai
dan dan terpapar o prosedur yang benar
penganbilan cairan tubuh sedan
sampel darah pasien g)

Ergonomic • Low back - 4 2 8 Mengganti posisi


hazard pain (resik berdiri dengan posisi
Posisi o duduk dan
membungkuk sedan menyesuaikan tinggi
g) bed pasien dengan
posisi petugas
Hazard Identification Risk Assessment Risk Control

Existing risk
No Which can Recommend control
Work activity Hazards control Likelihood Severity Risk PIC
cause / effect measure
(if any)

3 Memeriksa Psikososial Stress Siraman rohani 4 2 8( Mengagendakan


hazard psikologis oleh rumah resik refreshing
pasien dihadapkan sakit o
dengan berbagai
sedan
macam kondisi
pasien) g)

Ergonomic Low back - 4 2 8 Mengatur tinggi bed


hazard pain (resik pasien agar sesuai
posisi o dengan postur
petugas. Dalam hal ini
membungkuk sedan
diperlukan
g) tersedianya bed
pasien yang dapat
diatur
ketinggiannnya.
INITIAL ERA
Tindakan pemasangan infus
Angka minimal
Hasil Nyeri / rasa tidak nyaman karena faktor risiko
Skor yang dibutuhkan Butuh Advanced
Faktor risiko Initial yang ditemukan pada Musculoskeletal
total untuk advanced ERA? (Ya/Tidak)
ERA Assessment (Ya/Tidak)
assessment

Awkward posture YA / TIDAK


13 ≥6 0 Jika YA, centang pada bagian tubuh mana Ya
Leher
Static and Sustained Work
Bahu
Posture 3 ≥1 0 Tidak
Punggung atas
Lengan atas
Forceful Exertion 1 1 0 Tidak
Punggung bawah V
Repetitive Motion 5 ≥1 0 Lengan bawah Tidak
Vibration Pergelangan tangan
4 ≥1 0 Tidak
Tangan
Lighting 1 1 0 Pinggang/pantat Tidak
Temperature Paha
1 1 0 Tidak
Lutut
Ventilation 1 1 0 Tungkai bawah Tidak
Noise Kaki
2 ≥1 0 Tidak
INITIAL ERA
Asisten Operator dan Instrumen Saat Operasi
Angka minimal
Hasil Nyeri / rasa tidak nyaman karena faktor risiko
Skor yang dibutuhkan Butuh Advanced
Faktor risiko Initial yang ditemukan pada Musculoskeletal
total untuk advanced ERA? (Ya/Tidak)
ERA Assessment (Ya/Tidak)
assessment

Awkward posture YA / TIDAK


13 ≥6 7 Jika YA, centang pada bagian tubuh mana Ya
Leher V
Static and Sustained Work
2 Bahu V
Posture 3 ≥1 Ya
Punggung atas V
Lengan atas
Forceful Exertion 1 1 0 Tidak
Punggung bawah V
Repetitive Motion 5 ≥1 2 Lengan bawah Ya
Vibration Pergelangan tangan V
4 ≥1 1 Ya
Tangan
Lighting 1 1 0 Pinggang/pantat V Tidak
Temperature Paha
1 1 1 Ya
Lutut V
Ventilation 1 1 0 Tungkai bawah Tidak
Noise Kaki
2 ≥1 0 Tidak
INITIAL ERA
ERA Entry Data Pasien

Angka minimal
Hasil Nyeri / rasa tidak nyaman karena faktor
Skor yang dibutuhkan Butuh Advanced
Faktor risiko Initial risiko yang ditemukan pada
total untuk advanced ERA? (Ya/Tidak)
ERA Musculoskeletal Assessment (Ya/Tidak)
assessment

Awkward posture YA / TIDAK


13 ≥6 2 Jika YA, centang pada bagian tubuh mana Ya
Leher
Static and Sustained Work Bahu V
Posture 3 ≥1 1 Punggung atas Ya
Lengan atas
Forceful Exertion 1 1 0 Punggung bawah V Tidak
Repetitive Motion 5 ≥1 0 Lengan bawah Tidak
Pergelangan tangan V
Vibration 4 ≥1 0 Tangan Tidak
Lighting 1 1 0 Pinggang/pantat V Tidak
Paha
Temperature 1 1 0 Tidak
Lutut
Ventilation 1 1 0 Tungkai bawah Tidak
Noise Kaki
2 ≥1 0 Tidak
Ergonomic hazard : posisi duduk yang salah

Entry data pasien

Terlalu sering menggunakan mouse sehingga sering menggerakan pergelangan tangan


3 AKTIFITAS DIIGD

Biologi hazard : tertusuk jarum dan terpapar cairan tubuh pasien


Memasang infus, injeksi,
dan pengambilan sampel
darah
Ergonomic hazard : posisi membungkuk

Psikososial hazard : dihadapkan berbagai macam kondisi pasien

Memeriksa pasien

Ergonomic hazard : posisi membungkuk


KESIMPULAN
1. Identifikasi hazard dengan menggunakan metode
HIRARC di IGD RS Roemani ditemukan hazard sebagai
berikut
a. Entry data pasien
1. Ergonomic hazard (Posisi duduk yang salah)
2. Ergonomic hazard (posisi telapak tangan yang
salah, dan gerakan berulang pergelangan tangan)
b. Memasang infus, injeksi, dan penganbilan sampel
darah Postur kerja membungkuk
1. Biologi hazard (Tertusuk jarum, dan terpapar cairan tubuh
pasien)
2. Ergonomic hazard (Posisi membungkuk)
c. Memeriksa pasien
1. Psikososial hazard (dihadapkan dengan berbagai macam
kondisi pasien)
2. Ergonomic hazard (posisi membungkuk)
2. Pengontrolan terhadap hazard di IGD RS Roemani dapat dilakukan
dengan:
a. Mengatur tinggi meja dan kursi yang ergonomis
b. Peregangan pergelangan tangan, mengganti mouse dengan
bentuk yang lebih datar sehingga mengurangi gerakan
pergelangan tangan
c. Pelatihan kepada petugas mengenai prosedur yang benar
d. Mengganti posisi tindakan memasang infuse, injeksi, dan
mengambil sampel darah pasien dari berdiri menjadi posisi
duduk dan menyesuaikan tinggi bed pasien dengan posisi
petugas
e. Mengagendakan piknik petugas
3. Identifikasi faktor risiko ergonomis menggunakan ERA
(Ergonomic Risk Assessment) di IGD RS Roemani pada
kegiatan entry data pasien, pemasangan infus, injeksi,
pengambilan sampel darah, membutuhkan penilaian
resiko lanjutan.
SARAN
 Saran yang diberikan peneliti kepada IGD RS Roemani:
1. Mengatur tinggi meja dan kursi yang ergonomis
2. Petugas melakukan peregangan pergelangan tangan, mengganti
mouse dengan bentuk yang lebih datar sehingga mengurangi
gerakan pergelangan tangan
3. Pelatihan kepada petugas mengenai prosedur yang benar
4. Mengganti posisi tindakan memasang infuse, injeksi, dan
mengambil sampel darah pasien dari berdiri menjadi posisi duduk
dan menyesuaikan tinggi bed pasien dengan posisi petugas
5. Mengagendakan piknik petugas

Anda mungkin juga menyukai