Dr. Teuku Rihayat, ST.

MT
19690710 199702 1 001

ISOLASI,KARAKTERISTIK, DAN FUNGSI GUSI BIO-FIBER YANG DI

ISOLASI DARI PRODUK SAMPINGAN PENGOLAHAN GANDUNG,
RESIDU PERTANIAN, DAN TANAMAN ENERGI

Badriani Arita
Uswatun Hasana
O.R Sukmawanti
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
 Pengolahan gabah oleh-produk seperti dedak jagung /fiber, residu pertanian (jerami gandum) dan
tanaman lignoselulosa energi (switch-rumput, miscanthus dll) adalah bahan pertanian yang melimpah
dan sering bernilai rendah.
 Memiliki komposit alami dari tiga komponen polimer utama: selulosa, hemiselulosa dan lignin, yang
dihubungkan bersama melalui ikatan kovalen dan hidrogen. Dan mereka juga mungkin berisi
komponen kecil lainnya, seperti ekstraktif (fenolat, lipid, dll), pati, pektin dan protein .
 Jagung fiber / dedak, sebuah sumber daya terbarukan tersedia dalam jumlah besar, dapat menjadi
sumber yang baik dari produk konsumen yang berharga, seperti untuk contoh jagung fiber gusi
(biofiber).
 Sumber lignoselulosa memiliki berbagai appli-kation, seperti bahan bangunan, papan partikel,
makanan manusia, pakan ternak, kosmetik, obat-obatan dan banyak lainnya.
 Bio larutfiber gusi (hemiselulosa B) dibuat dari pengolahan biji-bijian rendah dihargai oleh-produk,
residu pertanian dan tanaman energi oleh ekstraksi alkali diikuti oleh presipitasi etanol. bio yangfiber
gusi (BFGS) dari semua sumber ini sangat kaya akan larut diet fiber (87.2e93,6%) kecuali dari dedak
gandum dan ampas tebu (hanya 60,3 dan 55,5%)
 Rumusan Masalah

1. Bagaimana hasilkan Isolasi dari Produk samping pengolahan gandung

hasil pertanian menjadi Gusi Bio-Fiber?
2. Bagaimana Karakteritik dari Gusi Bio-Fiber yang di hasilkan?
3. Apa fungsi dari Gusi Bio-Fiber yang di peroleh?
 tUJUAN

• Menghasilkan Isolasi dari Produk samping pengolahan gandung

hasil pertanian menjadi Gusi Bio-Fiber yang bagus.
• Mengetahui Karakteritik dari Gusi Bio-Fiber yang di hasilkan
• Mengetahui fungsi dari Gusi Bio-Fiber yang di peroleh
Manfaat
TINJAUAN PUSTAKA
Road
Metodologi Penelitian
 BAB III METODOLOGI

Tempat
Bahan
 Laboratorium Deidel,
Betlehem, PA Analisa data
 Lab ARS di Universitas  Bekatul jagung  Analisa proksimat
Park,Pa  Brangkasan jagung standar
 Serat beras  Dietfiber tekad
Waktu  Dedak gandum  Penentuan
 Jerami gandum Komposisi gula
 21 Desember- 7 April  Switchgrass  Isolasi helmi sulosa
 Miscanthus A dan B
 Ampas tebu  Persiapan elmusi
Alat  dll dan pengukuran
partikel
 Seperangkat alat analisa
 Pengukuran aktivitas
protein, kadar abu, kadar lemak
antioksida
 Seperangkat alat isolasi,dll
Skema dasar untuk isolasi hemiselulosa
HASIL PENELITIAN
PEMBAHASAN DAN
KESIMPULAN
 Pembahasan
1.Isolasi hemiselulosa A dan B
The hemiselulosa A (Hemi. A) dan hemiselulosa B (Hemi B.) Yang diambil dari bahan tanaman sesuai dengan
prosedur Yadav, Cooke, Johnston, & Hicks, 2010 dengan beberapa modi fi kation. Secara singkat, bahan
tanaman tanah direbus pada 85 C dengan ef fi pengadukan mekanik efisien di hadapan panas Termamyl stabil
Sebuah amilase pada pH 6,8 selama 1 jam untuk menghidrolisis pati.
Semua bahan tanaman ini mengandung persen tinggi hemiselulosa tidak larut asam, disebut Hemi. A (11.20 e
22,63%) kecuali dedak jagung, yang hanya 3,98% dan sebanding dengan laporan sebelumnya.
Hemi. B dari biji jagung telah terbukti memiliki sifat fungsional yang berguna dalam aplikasi makanan, seperti
menjadi emulsi minyak dalam air yang baik fi er. Struktur / fungsi hubungan Hemi. B dari jagung fi ber baik
dipelajari dan dilaporkan ( Yadav et al., 2007a, b, c, d, 2008 ). Jagung brangkasan, beras fi ber, jerami gandum,
switchgrass, miscanthus dan bagas tebu tidak mengandung persentase yang sangat tinggi Hemi. B (2,33 e
8,85%), tetapi jika fungsional berguna, bisa jadi cukup penting, terutama jika itu bisa diperoleh sebagai co-
produk berharga selama pra-pengolahan bahan ini sebelum sacchari mereka fi kation dan fermentasi untuk
produksi bahan bakar etanol.
 KESIMPULAN
• Biofi bergusi (BFG) disebut hemiselulosa B adalah sangat fungsional nilai tambah produk yang dapat hasil
yang bervariasi 2,33-25,13% dan nilai rendah pengolahan biji-bijian oleh-produk.
• BFG terdiri hampir seluruhnya dari makanan larut fi ber, membuat mereka cocok sebagai non-kalori dan
tekstur agen di banyak produk makanan menyediakan mereka dengan potensi bene kesehatan fits seperti
kadar kolesterol darah menurunkan dan kegiatan prebiotik dalam usus manusia.
• Jagung dan dedak gandum terkandung relatif lebih Hemat. B (25,13 dan 14,60%) masing-masing
dibandingkan sumber lain (2,33 e 8,85%) dan Hemat.
• Sebuah persen rendah Gal, GLC dan gula asam juga terdeteksi dan semakin besar kemungkinan mereka
hadir dalam rantai samping, Mereka telah sangat struktur bercabang.
• fungsi tinggi dan sifat non-kalori, BFGS dihasilkan dari ini produk sampingan pertanian dihargai rendah
yang sangat menarik dan harus berharga komersial kesehatan-mempromosikan, larut dalam diet fi ber agen
bulking berdasarkan, viscosifiers dan texturizing agen untuk digunakan dalam industri makanan dan
seterusnya.