DAN
KESEHATAN
REPRODUKSI
Oleh :
Dr. Dewi, SpOG
1
Sebab Langsung Kematian Ibu
Lain-lain, 12%
Kompl
masapuepureu
Perdarahan,
m, 8%
30%
Emboli Obst,
3%
P. Lama/Macet,
5%
Abortus, 5%
Eklamsia, 25%
Infeksi, 12%
2
Sebab Tidak Langsung Kematian Ibu
SISI DEMAND
* Tingkat pendidikan kaum ibu rendah
* Tingkat sosial ekonomi (sosek) kaum ibu
rendah
* Keadaan sosial budaya tidak mendukung
* Status gizi ibu hamil rendah (anemia 40%)
* Kedudukan dan peranan kaum ibu tidak
menguntungkan
* Transportasi tidak mendukung
3
Sebab Tidak Langsung Kematian
Ibu
Sisi Suplay
* Jumlah dan penyebaran sarana
pelayanan maternal tidak
menguntungkan
* Kualitas dan efektifitas pelayanan
maternal belum memadai
* Sistem rujukan maternal belum
mantap
4
Kehamilan Tidak Diinginkan
• Pada saat ini, karena pegaruh
pelbagai faktor, jumlah anggota
masyarakat dengan Kehamilan Tidak
Diinginkan (KTD) tampak semakin
meningkat
6
Aborsi Buatan
Alasan Medis
Dilakukan untuk keselamatan jiwa ibu: hamil di luar
kandungan, kelainan jantung berat, kelainan jiwa
berat
Alasan non Medis
Dilakukan bukan untuk keselamatan jiwa ibu:
kegagalan kontrasepsi, korban perkosaan, pergaulan
bebas
7
Aspek Hukum
Nasional
KUHP Pidana: Aborsi ilegal, baik untuk alasan
medis maupun alasan non medis:pasal 347 ayat 1&2,
pasal 348 ayat 1&2, pasal 349
8
Aborsi di Indonesia
Korban perkosaan
Pergaulan bebas
9
Aborsi di Indonesia
Status perkawinan
Menikah (89%)
Belum menikah (11%)
Umur
< 20 th (15%)
20-29 th (51%)
30 th (34%)
10
Aborsi di Indonesia
Pelaksanaan
11
DAMPAK ABORSI
Dampak aborsi yang bersifat ilegal
Pengawasan dan pemantauan sulit mempengaruhi
standardisasi dan mutu
Objek pemerasan mempengaruhi biaya
Biaya tinggi memberatkan pasien mempengaruhi
waktu memperoleh pertolongan
Mendorong penggunaan tenaga tradisional/non
profesional
Tindakan medik
Kuret tajam
Kuret isap
Laminaria
Operasi laparotomi/laparoskopi
14
TERIMA KASIH
15