Anda di halaman 1dari 13

RENCANA JUDUL TESIS DALAM

MATA KULIAH SEMINAR


PERUMAHSAKITAN

 PENGARUH GAJI DAN BEBAN KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA


KARYAWAN DI RS X

 PENGARUH KEBIJAKAN BPJS TERHADAP MUTU PELAYANAN DI UNIT


REHABILITASI MESDIS DI RS X

 ANALISIS PASIEN SAFETY UNIT REHABILITASI MEDIS DI BAGIAN


FISIOTERAPI DI RS X
KINERJA
Pengertian Kinerja
 KBBI artinya sesuatu yang dicapai ;prestasi yang
diperllihatkan ; kemampuan kerja (tentang
peralatan).
 performance sebagai hasil kerja atau prestasi
kerja
 kinerja adalah tentang melakukan pekerjaan dan
hasil yang dicapai dari pekerjaan tersebut yaitu
apa yang dikerjakan dan bagaimana cara
mengerjakannya (Wibowo, 2015)
 Kinerja ( prestasi kerja ) adalah hasil kerja secara
kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang
pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
tanggung jawab yang diberikan kepadanya”. (Anwar
Prabu Mangkunegara 2000 ).
 Kinerja seseorang merupakan kombinasi dari
kemampuan, usaha dan kesempatan yang dapat
dinilai dari hasil kerjanya. (Ambar Teguh Sulistiyani,
2003 )
 Kinerja (prestasi kerja) adalah suatu hasil kerja yang
dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas tugas
yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas
kecakapan, pengalaman dan kesungguhan serta waktu
(Maluyu S.P. Hasibuan ,2001)
 Kinerja adalah menilai bagaimana seseorang telah bekerja
dibandingkan dengan target yang telah ditentukan (Barry Cushway
2002 )
 Kinerja merupakan perilaku yang nyata yang ditampilkan setiap
orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan sesuai
dengan perannya dalam perusahaan (Veizal Rivai 2004 )
 Berdasarkan beberapa pendapat tentang kinerja dan prestasi kerja
dapat disimpulkan bahwa pengertian kinerja maupun prestasi kerja
mengandung substansi pencapaian hasil kerja oleh seseorang.
Dengan demikian bahwa kinerja maupun prestasi kerja merupakan
cerminan hasil yang dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja

1. Kompentensi
 kemampuan untuk melakukan suatu pekerjaan atau tugas
yang dilandasi atas ketrampilan dan pengetahuan serta
dukungan oleh sikap kerja yang dituntut oleh pekerjaan
tersebut.
 ketrampilan atau pengetahuan yang dicirikan oleh
profesionalisme bidang tertentu
 kemampuan seseorang untuk mentransfer dan
mengaplikasikan ketrampilan dan pengetahuan
 karakteristik pengetahuan dan ketrampilan yang
dimiliki atau yang dibutuhkan oleh setiap individu
yang memampukan mereka melakukan tugas dan
tanggung jawab mereka secara efektif dan
meningkatkan srandarkualitas professional dalam
pekerjaan mereka.
2. Motivasi
 memenuhi kebutuhan
 mencapai tujuan tertentu
 Dorongan interior yang menyebabkan seseorang untuk
memutuskan untuk mengambil tindakan. Motivasi individu
dipengaruhi oleh faktor biologis, intelektual, sosial dan
faktor emosional (Chaudhary & Sharma, 2012).
 proses psikologis yang membangkitkan dan mengarahkan
perilaku pada pencapaian tujuan atau gold direct behavior
(Kreitner dan Kinicki, 2001)
 proses yang menyebabkan intensitas ( intensity), arah
(direction), dan usaha terus menerus (persistence)
individu untuk mencapai tujuan ( Robibins,2001).
 serangkaian proses yang membangkitkan ( arous),
mengarahkan ( direct) dan menjaga (maintain) perilaku
manusia menuju pada pencapaian tujuan ( Greeenberg
dan Baron,2003).
3. Perilaku

 suatu cara dimana seseorang bertindak atau melakukan


 menentukan apa yang dilakukan apa yang akan dilakukan dalam setiap situasi,
anda dapat menentukan kinerja anda.Kinerja tingkat tinggi adalah hasil dari
melakukan sesuatu yang benar pada waktu yang tepat ( Stuart – Kotze,2006 ).
 Keputusan untuk mengubah perilaku didasarkan pada citra atas potensinya
atau adanya perasaan kebingungan, perilaku dimodifikasi oleh konswensinya
4. Lingkungan kerja

 a. Lingkungan kerja fisik


 merupakan suatu keadaan berbentuk fisik yang terdapat disekitar tempat
kerja
 b. Lingkungan kerja non fisik
 semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja, baik
hubungan dengan atasan maupun hubungan antara sesama rekan kerja,
ataupun hubungan dengan bawahan
Penilaian Kinerja

 a. Penilaian Informal
 penilaian mengenai kualitas kerja pelayanan yang diberikan oleh masing-
masing karyawan baik atau buruk. Penilaian ini dilakukan oleh masyarakat,
konsumen,dan/atau rekanan
 b. Penilaian Formal
 Penilaian formal adalah penilaian yang dilakukan seseorang atau komite yang
berwenang formal menilai bawahannya di dalam maupun diluar pekerjaannya
dan mereka berhak menetapkan kebijakan selanjutnya terhadap setiap
individu karyawan. Hasil penilaian ini yang akan menentukan nsib seorang
karyawan/pegawai apakah akan dimutasi, transfer,demosi, balasan jasa
dinaikan/ditutunkan atau sampai diberhentikan. Penilaian formal ini
dibedakan individual atau kolektif.
TERIMAKASIH

GOD BLESS YOU

Anda mungkin juga menyukai