Anda di halaman 1dari 3

Buku Panduan Pascasarjana 2018/2019

Ekonomi kesehatan (hal. 259)


1. Dasar teori ekonomi mikro
2. Teori anggaran permintaan
3. Pilihan dan penyediaan
4. Keseimbangan pasar
5. Konsep dan kajian ekonomi di bidang kesehatan
6. Pengukuran dan perhitungan kebutuhan dan penyediaan pelayanan
kesehatan
7. Distribusi pelayanan kesehatan
8. Subsidi pembiayaan
9. Sistem ansuransi kesehatan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ekonomi Kesehatan adalah cabang ilmu ekonomi yang secara khusus memfokuskan terapan
ilmu ekonomi di bidang kesehatan baik kesehatan individu maupun kesehatan masyarakat

Disiplin ilmu ekonomiyang diterapkan kepada topic-topik kesehatan (Prijono Tjiptoherijanto,


Budhi suoesetyo,1994)

Rentang Ekonomi Kesehatan

 Apa saja yang mempengaruhi kesehatan


 Definisi “sehat” dan pentingnya tetap sehat
 Kebutuhan akan layanan kesehatan
 Ketersediaan layanan kesehatan
 Evaluasi ekonomi mikro pada tingkat pelayanan kesehatan
 Keseimbangan pasar (market equilibrium)
 Evaluasi sistem layanan kesehatan secara menyeluruh
 Perencanaan, pendanaan, dan pengawasan mekanisme

sehat adalah suatu keadaan kondisi fisik, mental, dan kesejahteraan sosial yang merupakan satu
kesatuan dan bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan.

Pengertian sehat menurut WHO adalah “Health is a state of complete physical, mental and social well-
being and not merely the absence of diseases or infirmity

1.Sehat Jasmani
Sehat jasmani merupakan komponen penting dalam arti sehat seutuhnya, berupa sosok manusia
yang berpenampilan kulit bersih, mata bersinar, rambut tersisir rapi, berpakaian rapi, berotot, tidak
gemuk, nafas tidak bau, selera makan baik, tidur nyenyak, gesit dan seluruh fungsi fisiologi tubuh
berjalan normal.
2. Sehat Mental
Sehat mental dan sehat jasmani selalu dihubungkan satu sama lain dalam pepatah kuno “Jiwa yang
sehat terdapat di dalam tubuh yang sehat” (Men Sana In Corpore Sano).
3. Sehat Spritual
Spritual merupakan komponen tambahan pada pengertian sehat oleh WHO dan memiliki arti
penting dalam kahidupan sehari-hari masyarakat. Setiap individu perlu mendapat pendidikan
formal maupun informal, kesempatan untuk berlibur, mendengar alunan lagu dan musik, siraman
rohani seperti ceramah agama dan

KESEHATAN DAN PELAYANAN KESEHATAN SEBAGAI KOMODITI EKONOMI

Anda mungkin juga menyukai