Anda di halaman 1dari 9

TANGGA

Tangga merupakan alat bantu transportasi vertikal


untuk bangunan bertingkat.

Jenis-jenis tangga
yaitu:
Tangga Kayu
Tangga Beton
Tangga Baja
Tangga Batu Alam
Tangga terdiri dari empat bagian
utama, yaitu :

• Ibu tangga (tumpuan untuk anak


– anak tangga diatasnya)

•Anak tangga (tempat pemakai


tangga berpijak)

•Railing tangga (pembatas antara


tangga dan ruang bebas dan
sebagai pegangan bagi pemakai
tangga)

•Bordess (tempat istirahat


pengguna tangga)
Bentuk-bentuk Tangga
Tangga Lurus Model 1
Tangga ini sering juga disebut
atau dikenal dengan nama
One Wall Stair. Tangga ini
menerus dari bawah ke atas
tanpa adanya belokan

Tangga Berbentuk L
Disebut dengan Tangga
Model L karena tangga ini
berbentuk seperti huruf L
yang pada bagian tertentu
berbelok arah
Tangga Berbentuk U Tangga Spiral

Tangga Berbentuk Y
TANGGA DARURAT
Tangga darurat adalah tangga yang digunakan untuk mengevakuasi atau
menyelamatkan penghuni gedung dari pengaruh bahaya. Seperti kebakaran
dan gempa bumi.

SYARAT TANGGA DARURAT

-Letaknya berhubungan dengan dinding luar


bangunan dan mempunyai pintu akses keluar gedung.
-Dilengkapi dengan pintu dari bahan tahan api
sekurang-kurangnya selama 3 jam.
-Pada bagian bordes dilengkapi jendela kaca yang
bisa dibuka dari luar untuk penyelamatan penghuni.
-Dilengkapi cerobong pengisap asap di samping pintu
masuk.
-Pada tangga darurat harus dilengkapi dengan lampu
penerangan dengan supply baterai darurat.
TANGGA KEBAKARAN

• tangga terbuat dari konstruksi beton atau baja yang


mempunyai ketahanan kebakaran selama 2 jam.

• tangga dipisahkan dari ruangan-ruangan lain dengan


dinding beton yang tebalnya minimum 15 cm atau tebal
tembok 30 cm yang mempunyai ketahanan kebakaran
selama 2 jam.

• bahan-bahan finishing, seperti lantai dari bahan yang tidak


mudah terbakar dan tidak licin.
TANGGA KEBAKARAN

•pintu tangga terbuat dari bahan yang tahan kebakar


(pintu tahan api)

•pintu paling atas membuka ke arah luar (atap


bangunan) dan semua pintu lainnya membuka ke arah
ruangan tangga, kecuali pintu paling bawah membuka
ke luar dan langsung berhubungan dengan ruangan luar.

•supaya asap kebakaran tidak masuk ke dalam ruangan


tangga, maka di depan tangga dipasang exhaust fan,
sedangkan pada ruangan tangga dipasang pressure fan
yang berfungsi menekan atau memberi tekanan di dalam
ruangan tangga yang lebih besar daripada tekanan pada
ruangan luar.

Anda mungkin juga menyukai