Diare
Diare
hipoglikemi
•Pelayanan kesehatan
balita (minimal 8 kali)
•Mencuci dan merebus
alat minum (dot/botol Kejadian
susu) sebelum
dipergunakan oleh Diare Pada
balita Balita
•Pengelolaan air minum
sehat
•Pemberian ASI ekslusif
Variabel Dependent
Variabel terikat (dependent variable) adalah variabel
yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena
adanya variabel bebas. Variabel terikatnya adalah
Kejadian diare pada balita
Variabel independent
Variabel bebas (independent variable) adalah variabel
yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya
variable terikat. Variabel bebasnya adalah faktor
lingkungan dengan melihat karakteristik Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat Ibu dengan kejadian diare
pada balita yaitu pengelolaan air minum,
pelayanan kesehatan bayi (minimal 8 kali),
sanitasi lingkungan yaitu adanya jamban sehat.
Variabel Definisi Operasional Cara Ukur Alat Ukur Hasil Skala
Kejadian diare Pernyataan responden tentang Wawancara Kuesioner 0 = tidak Ordinal
pada balita suatu kejadian buang air besar 1= pernah
yang melebihi batas normal
dengan frekuensi encer dan lebih
dari biasanya (lebih dari 3x sehari)
dalam 2 minggu terakhir
Pelayanan Pernyataan responden tentang Wawancara Kuesioner 0 = tidak Ordinal
kesehatan (minimal kesehatan balita , baik 1= pernah
8 kali) pemeriksaan di posyandu,
puskesmas atau rumah sakit.
Menggunakan Pernyataan responden tentang Wawancara Kuesioner 0 = tidak Ordinal
botol susu yang penggunaan botol susu dan dot 1 = ya
hygienis bagi balita yanng sudah dicuci dan direbus
sebelum di pakai
Pengelolaan air Pernyataan responden dalam Wawancara Kuesioner 0 = Non Ordinal
minum sehat pengolahan air minum untuk Wawancara Kuesioner PAMRT Ordinal
rumah tangga 1 =
Mengolah air dengan cara PAMRT
direbus 0 = tidak
1 = ya
kriteriaesklusi :
Balita yang di sertai demam berdarah dengue
Pengolahan Data dan Analisa Data
Editing
Coding
Processing
Cleaning
Melakukan teknik analisis dengan adalah
analisa univariat. Analisis data univariat
menggunakan bantuan program komputer
SPSS20.
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan
perancangan tingkat pertama, dengan lebih
mengutamakan upaya promotif dan
prevensif, untuk mencapai derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi- tingginya
diwilayah kerjanya.
Pelayanan Frekuensi Persen
kesehatan
Tidak 25 65,8
Ya 13 34,2
Total 38 100,0
Total 38 100,0