PENENTUAN PRIORITAS

MASALAH
 DEFINISI
• Adalah suatu proses yang dilakukan oleh
sekelompok orang dengan menggunakan
metode tertentu untuk menentukan urutan
masalah dari yang penting sampai kurang
penting
 Pembentukan kelompok
• Membentuk kelompok dengan anggota 6 – 10
orang
• Latar belakang, pengalaman dan pengetahuan
yang berbeda-beda
• Ketua sebaiknya ahli dalam permasalahan
yang dibahas
 Metode Delbeqc
Diawali dengan pembentukan kriteria
– Kriteria adalah faktorfaktor yang dapat
membedakan masalah yang satu dengan masalah
yang lain.
– Atau faktorfaktor yang dapat membedakan besar
kecilnya penting atau kurang pentingnya masalah.
 Metode delbecq
• Dalam penentuan kriteria diawali dengan
pembentukan kelompok
• Sumber data dan informasi yang diperlukan dalam
penetapan prioritas masalah berdasarkan :
– Pengetahuan dan pengalaman
– Saran dan pendapat nara sumber
– Peraturan perundangan kesehatan
– Analisa situasi
– Sumber informasi lainnya
Penentuan Kriteria
Langkah 1:Setiap anggota mengidentifikasi dan
mengiventarisasi kriteria

No Contoh kriteria

1 Masalah kesh dgn kemampuan menyebar tinggi

2 Masalah kesh dgn mengenai daerah luas

3 Mslh kesh yang mengakibatkan penderitaan

lama
4 Mslh kesh yg berkaitan kesehatan ibu dan anak

5 Mslh kesh yang mengurangi penghasilan

 Langkah 1: identifikasi dan
mengiventarisasi kriteria
No Contoh kriteria

6 Mslh kesh yang mengakibatkan kecacatan

7 Mslah kesh yang cenderung meningkat

8 Msllh kesh yang berdampak politis

9 Mslh kesh yang berkaitan dgn lingkungan

10 Mslah kesh yang terkait dengan produktifitas

kerja
 Langkah 2: Mengkaji dan mengevaluasi
kriteria
• Seluruh kriteria dari masing- masing anggota
dituliskan
• Kemudian dikaji ulang dan dikelompokkan
• Kriteria yang sama digabung
• Jumlah kriteria dapat ditambahkan
• Semua kriteria jelas dan disepakati oleh
kelompok
 Langkah 3: Menetapkan Pembobotan
Kriteria
1. Masing-masing anggota memberikan bobot
terhadap kriteria, misalnya antara 1-5 (skala
ini dapat diperbesar)
2. Bobot 5 - 1 : sangat penting – tidak penting
3. Bobot yang telah ditentukan oleh masing-
masing anggota terhadap kriteria
dijumlahkan untuk mendapatkan nilai rata-
rata
 Menetapkan pembobotan
kriteria A B C D

P 4 4 3 11

Q 4 5 3 12

R 5 5 4 14
 Menetapkan pembobotan
kriteria Bobot nilai rata-rata

P 3,6

Q 4

R 4,5
 PENETAPAN SKOR
• Setiap masalah diberikan skor 1 sampai 10
pada kolom kriteria
• Dengan menjumlahkan hasil nilai seluruh
anggota maka didapatkan prioritas masalah
skor tertinggi)
 Contoh
No Masalah Kriteria Total Prioritas
Skor Masalah
1 2 3 4
1 A 10 8 8 6
2 B 8 8 6 3
3 C 8 8 6 6
4 D 6 6 8 8
dst
 Metode hanlon
• Penetapan kriteria pada metode Hanlon
berdasarkan empat kelompok kriteria yaitu:
– Kriteria besarnya masalah
– Kriteria tingkat kegawatan masalah
– Kriteria penanggulangan masalah
– Kriteria PEARL
 Menetapkan kriteria I besarnya masalah
bisa ditetapkan dengan melihat
• Besarnya prosentase penduduk yang
menderita langsung karena penyakit tersebut
• Besarnya pengeluaran biaya yang diperlukan
untuk mengatasi masalah tersebut
• Besarnya kerugian lain yang dideriata
Menentukan kriteria II kegawatan masalah

• Tingkat urgensinya
• Kecenderungannya
• Tingkat keganasanya
Menentukan kriteria II kegawatan masalah

mslh Kegana Tingkat kecende total Rata-

san urgensi rungan rata
A 6 9 5 20 6,6

B 3 7 7 17 5,5

C 7 6 3 16 5,3
 Menentukan kriteria III kemudahan
penanggulangan
• Amat sulit : (1)
• Sulit (2)
• Cukup sulit (3)
• Mudah (4)
• Sangat mudah (5)
 Urutan Masalah
• Masukkan ke rumus:
– Nilai Prioritas Dasar NPD)= I+II)III
– Nilai Prioritas Total NPT)=I+II)IIIxIV
 Metode Pembobotan
• Kriteria diberi bobot 1 sampai lima. Bisa dengan
mencari ratarata pendapat anggota kelompok
• Selanjutnya masalah diberi skor antara satu
sampai sepuluh berdasarkan kriteria sebelumnya
• Untuk mencari prioritas maka kalikan bobot
kriteria dengan skor masalah. Skor total tertinggi
berarti itu mendapatkan prioritas utama
 Metode Pembobotan yang lain
• Langsung menghitung berdasarkan kriteria:
– Besarnya masalah
– Pertimbangan lingkungan
– Persepsi Masyarakat
– Kemampuan teknologi
– Kemampuan sumberdaya