Anda di halaman 1dari 9

Konsep

Promosi
Kesehatan
Disusun Oleh:

Awaludin Hakim

Desnatalya Sinaga

Erra Agustina

Wulan Suminar
Apa itu Promosi Kesehatan?

Promosi kesehatan merupakan upaya terkait


memampukan, memberdayakan dan
memandirikan masyarakat agar dapat
meningkatkan taraf kesehatannya baik
kesehatan diri sendiri maupun kesehatan
lingkungan sekitar
Sembilan Langkah dalam perencanaan
PROMKES
1. Mengenal masalah, masyarakat
dan wilayah
2. Menentukan prioritas
3. Menentukan tujuan penyuluhan
4. Menentukan sasaran penyuluhan
5. Menentukan isi penyuluhan
6. Menentukan metode penyuluhan
yang akan dipergunakan
7. Memilih alat peraga atau media
penyuluhan yang dibutuhkan
8. Menyusun rencana penilaian.
9. Menyusun rencana
kerja/pelaksanaannya.
Tujuan Promosi Kesehatan
Promosi kesehatan merupakan suatu proses yang bertujuan memungkinkan
individu meningkatkan kontrol terhadap kesehatan dan meningkatkan kesehatannya
berbasis filosofi yang jelas mengenai pemberdayaan diri sendiri
Proses pemberdayaan tersebut dilakukan dari, oleh, untuk dan bersama
masyarakat serta sesuai dengan sosial budaya setempat
Sasaran Promosi Kesehatan

Pada Individu Pada Pemerintah Pada


dan Keluarga (Lintas Sektor) Masyarakat

Pelaksanaan Promosi Kesehatan (Maulana, 2009)

Sasaran Primer Sasaran Sekunder Sasaran Tersier


1. Pemberdayaan
Pemberdayaan adalah pemberian informasi dan pendampingan dalam mencegah
dan menanggulangi masalah kesehatan, guna membantu individu, keluarga atau
kelompok
masyarakat yang ingin tahu, mau dan mampu mempraktikkan PHBS.
2. Bina Suasana
Dapat membangun suasana yang kondusif dan menunjang pembangunan
kesehatan sehingga masyarakat terdorong untuk melakukan perilaku hidup bersih
dan sehat.
3. Advokasi
upaya pendekatan kepada pemimpin atau pengambil keputusan supaya dapat
memberikan dukungan, kemudahan, dan semacamnya pada upaya pembangunan
kesehatan.
Ruang Lingkum Promosi
Kesehatan
1. Kebijakan pembangunan berwawasan kesehatan (Health Public
Policy)
2. Mengembangkan jaringan kemitraan dan lingkungan yang
mendukung (create partnership and supportive environmental)
3. Reorientasi pelayanan kesehatan (reorient health serice)
4. Meningkatkan keterampilan individu (increase individual
skills)
5. Memperkuat kegiatan masyarakat (strengthen community
action)
Program Promosi Kesehatan
(Kemenkes, 2017)
1. Desa Siaga
Desa siaga adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya
dan kemampuan serta kemauan serta kemauan untuk untuk mencegah dan
mengatasi masalah kesehatan, bencana, kegawadaruratan, kesehatan secara
mandiri.
2. Gerakan Nasional Sadar Gizi
untuk menciptakan norma sosial masyarakat Indonesia untuk menerapkan pola
konsumsi makanan yang seimbang dan aktvitas fisik yang teratur dan terukur.
3. Perilaku Hidup Besih Sehat
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai