KIRALITAS DAN OPTIS

AKTIF
 KIRAL ???
Suatu objek yang tidak dapat diimpitkan
dengan bayangan cerminnya

Objek apa saja yang tak dapat diimpitkan

pada bayangan cerminnya disebur KIRAL.

Benda-benda yang dapat diimpitkan pada

bayangan cerminnya disebut AKIRAL
Sedangkan Molekul kiral adalah molekul yang mempunyai bayangan
cermin tidak superimposabel (tidak dapat bertumpukan).

Kiralitas adalah suatu keadaan yang menyebabkan dua molekul dengan

struktur yang sama tetapi berbeda susunan ruang dan konfigurasinya.
Penyebab adanya kiralitas adalah adanya senyawa karbon yang tidak
simetris. Atom yang menjadi pusat kiralitas dikenal dengan istilah atom
karbon kiral.
 Karbon Kiral

Sebuah atom karbon dengan 4

gugus yang berlainan disebut
atom karbon asimetrik atau
atom karbon kiral.

Ciri struktur yang sangat lazim

yang menyebabkan terjadinya
kiralitas dalam molekul ialah
bahwa molekul itu
mengandung sebuah atom
karbon sp3 dengan 4 gugus
yang berlainan.
bromochlorofluoromethane
dichlorofluoromethane
OPTIS AKTIF

Cahaya terpolarisasi bidang ialah cahaya yang getaran gelombangnya telah

tersaring semua, kecuali getaran yang berada pada suatu bidang. Polarisasi
bidang dilakukan dengan melewatkan cahaya menembus sepasang kristal
kalsit(CaCO3) atau menembus suatu lensa polarisasi.

Cahaya terpolarisasi bidang dilewatkan suatu larutan yang mengandung suatu

enantiomer tunggal, maka bidang polarisasi cahaya itu diputar ke kanan atau ke
kiri. Perputaran cahaya terpolarisasi-bidang ini disebut rotasi optis.

Suatu senyawa yang memutar bidang polarisasi suatu cahaya terpolarisasi bidang
dikatakan bersifat optis aktif. Karena inilah maka enatiomer-enantiomer kadang-
kadang disebut isomer optis.
Skema polaremeter

𝑫 = sudut putar jenis garis cahaya D natrium pada suhu 20 C

[𝜶]𝟐𝟎 o

𝟐𝟎 ∝
∝ 𝑫 =
𝒍𝒄

𝜶 = sudut putar teramati pada 20 oC

l = panjang tabung dalam dm (1,0 dm = 10 cm)

c = konsentrasi larutan contoh dalam gram/ml.