PERAN DAN FUNGSI PUBLIC

RELATIONS
{MK.Semester 7 S1 ARS}
 Public Relations Value’s
• PR akan dihargai di mana saja dan dalam
situasi di mana saja. Dukungan publik adalah
kunci keberhasilan organisasi.
 Publik dalam Public Relations
1. Publik Internal dan Publik eksternal
2. Publik Primer, sekunder dan marginal
3. Publik Tradisional dan Masa Depan
4. PUublik Penentang, Memihak dan Cuek
5. Mayoritas Berdiam/Bungkam dan Minoritas
yang vocal dan kritis.
 Peran PR Bergantung :
a) Jenis organisasi
b) Persepsi manajemen puncak
c) Kemampuan eksekutif PR
d) Komplesitas Pelayanan
 STRUKTUR ORGANISASI
PERJAN RUMAH SAKIT Dr. HASAN SADIKIN BANDUNG
Nomor : 0213/D1.8-32/OT.01.01/XII/2002

DEWAN PENGAWAS

Dewan Direksi

DEWAN PENGAWAS
SPI

Komite Komite MUTU &

Medik K3 RS

Komite Etik & HK

Direktur Direktur Direktur

Direktur
Penunjang & Penunjang & Keuangan & Humas &
Umum & SDM
Kependidikan Kependidikan Pemasaran Protokoler

Bidang Bidang Bidang

Bidang Bidang Bidang Bidang Bidang
Akuntansi & Akuntansi & SDM, Sistem
Keperawatan Pelayanan Pendidikan Keuangan Umum
Pemasaran Pemasaran Informasi

Seksi Perenc. Seksi Perenc.

Seksi Asuhan Pengadaan & Seksi Perbend. Seksi Akuntansi
Pengadaan & Seksi Diklat Pemeliharaan Fas
Seksi TU Seksi SDM
Keperawatan & Verifikasi Keuangan
Pemeliharaan Jang

Seksi Etika & Seksi Penelitian Seksi Penelitian Seksi Ev. &
Seksi Mobilisasi Seksi Akuntansi Seksi RT & Seksi
Profesi Pengembangan Pengembangan Pengendalian
Dana Manajemen Perlengkapan Rekam Medik
Keperawatan & Perpustakaan & Perpustakaan Jang

Seksi
Seksi Pengemb. Seksi Seksi Inform.
Penyusunan & Seksi
Mutu Keprwt & Pemasaran & RS &
Pengend. Kamtib
Kerohanian Penyuluhan Perencanaan
Anggaran

Bagian Bagian
Devisi 1 s/d 6 Devisi
1 s/d 14
1 s/d 4 1 s/d 4

BAGIAN 1 s/d 14 DEVISI 1 s/d 4 BAGIAN 1 s/d 6 INSTALASI 1 s/d 4

1. Penyakit Dalam 8. Saraf 1. RIK Pav. Parahyangan 1. Radiologi 1. Farmasi
2. Obgin 9. THT 2. Pelayanan Terpadu 2. Patologi Klinik 2. Gizi
3. Kesehatan Anak 10. Anestia 3. Rawat Jalan 3. Patologi Anatomi 3. Pemeliharaan Sarana RS
4. Bedah 11. Ked. Fisik & 4. R. XI 4. Kedokteran Nuklir 4. Binatu
5. B. Saraf Rehabilitasi 5. Kedokteran Forensik
6. B. Ortho 12. Kulit Kel 6. Farmakologi
7. B. Mulut 13. Gigi
14. Jiwa
 Organisasi PR secara Tradisional
1)Lini/line : Berfungsi :
 Delegasi/perwakilan otoritas
 Membuat proker dan tujuan
 Memperkerjakan Karyawan (Anggota)
 Mempengaruhi pekerjaan anggota
2)Staff : Berfungsi :
 Memiliki bahkan tidak ada kewenangan
langsung
 Secara tidak langsung mempengaruhi pekerjaan
baik melalui saran maupun rekomendasi.
 Adopsi Model Struktur PR (Cutlip,
Scott 1971)

Manajer PR

Bagian
Bagian Acara
Pemasaran dan Bagian Media
dan Jasa Kreatif
Informasi
Adopsi Model Struktur PR (Cutlip,
Scott 1971)
Media

Pengelola media
Data Konten/situs
dan fotografer
Alokasi dan Distribusi PR Modern
1. Membutuhkan staf tambahan sebagai teknisi
2. Membantu penanganan masalah secara
khusus
3. Spesifikasi kerja sebagai pengembangan
 Posisi PR
 Idealnya, Posisi PR merupakan bagian dari
manajerial dan memberikan kontribusi untuk
peran dan strategi organisasi.
 Fungsi Staff yaitu untuk mengkoordinasi
komunikasi internal dan eksternal.
 Membutuhkan kerjsama agar tidak terjadi
gesekan dengan biro/dep/bagian lain. Misal :
hukum, SDM, pemasaran.
Kegiatan PR yang sering dilakukan
1. Menulis dan komunikasi
2. Hubungan wartawan dan media
3. Publisitas
4. Strategi dan perencanaan
5. Perencanaan acara
 PENULISAN DAN PUBLISITAS
1. Basic Press Release
2. Produk Release
3. Financial Release
 Prinsip Utama PR di Rumah Sakit
1) Konsen pada isu-isu yang berkaitan dengan
pelayanan pasien.
2) Melakukan dua model komunikasi, baik ke
dalam maupun ke luar.
3) Memberikan keterangan sebaik mungkin.
4) Bukan berbicara proses akan tetapi
‘’kesepakatan”.
5) Mengetahui maksud publik eksternal atau
media.
 Peran PR Rumah Sakit
1. Melindungi dan membela institusi dari berbagai
macam tuduhan ataupun pemberitaan media
atau wartawan.
2. Melakukan klarifikasi dengan dokter, wadir,
direktur, yg terkait jika ada masalah
3. Secara berkala melakukan kontrol terhadap
informasi yang menyimpang serta
memperbaikinya
4. Untuk menciptakan peluang strategis dalam
upaya mensosialisasikan program-program yang
disusun di rumah sakit.